ISTRI BARU
~~~~~CUP!
PROK! PROK! PROK! PROK! PROK!Sebuah ciuman yang mesra sebagai status suami istri di sebuah altar pernikahan, begitu di sambut meriah oleh tamu-tamu yang datang dan menyaksikan kedua insan yang tengah menikmati waktu-waktu mereka setelah resmi sebagai suami istri di atas panggung sebuah pernikahan.
Acara pernikahan begitu meriah dan begitu hangat di sambut oleh tamu-tamu yang datang. Dengan mengucapkan selamat kepada pengantin, para tamu perlahan mulai keluar meninggalkan acara pernikahan mewah yang sudah berjalan selama lebih dari 4 jam itu..
Hingga akhirnya membuat Aileen merasa sangat kelelahan karena terus-menerus duduk di kursi dan menyambut para tamu yang datang ke acara pernikahannya dengan Xavier Reynardo, lelaki yang sudah resmi menjadi suaminya hari ini.
Xavier pergi meninggalkannya Aileen begitu saja yang tengah mengandung di usia hampir 2 bulan untuk menemui teman-temannya yang datang ke acara pernikahan mereka.
Aileen hanya mampu tersenyum menyaksikan kepergian Xavier. Senyuman yang begitu menyakitkan bagi siapa saja yang melihat senyuman palsu milik Aileen.
Salah satu saudari Xavier datang menghampiri Aileen yang tengah menunduk lesu karena kelelahan.
"Kak, Feli bantu ya. Pasti kakak capek banget duduk terus-terusan di kursi pernikahan." ucap Felisya Reynardo, adik kedua dari Xavier.
Aileen mendongakkan kepalanya "A-ah i-iya, terima kasih." ucap Aileen gagap.
Remaja yang hanya selisih satu tahun lebih tua dari Felisya itu mengulurkan tangannya, menggapai tangan Felisya yang ingin membantunya berdiri.
Saat berdiri Aileen tiba-tiba saja merasakan nyeri pada perutnya "Shh, sebentar, perutku sakit." Aileen memutuskan untuk duduk kembali.
Felisya yang saat itu panik segera memanggil kakak pertamanya untuk menggendong tubuh kakak iparnya itu.
"Kak Xavier ayo, kasihan Kakak ipar perutnya sakit." Felisya menarik tangan sang kakak untuk membantu Aileen.
Xavier berdiri di hadapan Aileen yang tengah memegangi perutnya "Perutmu tidak terisi makanan selama hampir setengah hari, mungkin karena itu bayimu memberontak di dalam sana meminta makan." tangan Xavier terulur untuk menggendong tubuh lemas Aileen dan di bawanya ke meja catering di belakang altar.
Xavier mendudukkan Aileen di salah satu kursi di ruang makan "Jangan menyusahkan Mommy mu, diamlah dan jadi anak yang pintar." Xavier mengelus lembut perut Aileen dan setelah itu ia pergi begitu saja meninggalkan Aileen.
Setelah kepergian Xavier, Aileen merasakan lega karena perutnya tidaklah keram seperti tadi. Apa mungkin hal itu terjadi karena Xavier mengelus perutnya, maka dari itu perutnya tidak sakit lagi? Entahlah, yang terpenting sekarang Aileen hanya ingin makan dan makan saja.
🦢🦢🦢
Acara pernikahan sudah selesai beberapa jam yang lalu. Dan saat ini Aileen, Xavier dan anak laki-laki Xavier yang bernama Bastian Reynardo telah sampai di depan pintu mansion Xavier yang begitu luas dan sejuk.
Perlahan mereka bertiga mulai masuk. Yang seketika membuat Aileen seketika menekuk alisnya bingung, saat Xavier hendak berjalan menuju lantai atas yang dimana hanya ada dua kamar saja di lantai atas mansion itu, bertuliskan papan di depan pintu 'Xavier room' dan 'Bastian Room'.
Aileen mencekal tangan Xavier yang hendak melangkahkan kakinya di anak tangga pertama mansion itu. Sebelum akhirnya Bastian lah yang menghempas kasar tangan Aileen dari tangan Xavier.

KAMU SEDANG MEMBACA
AILEEN [ON GOING]
Random⛔Penulis sedang hiatus dalam beberapa bulan kedepan dikarenakan sibuk bekerja ⚠️BOYS LOVE ⚠️GAY ⚠️HOMO ⚠️COWOKxCOWOK Aileen Goketsu, laki-laki berumur 21 Tahun. Yang baru saja lulus dari seleksi untuk bekerja di sebuah perusahaan di Korea Selatan. S...