HIDDEN DESIRE

Prolog

Happy reading
.
.
.
.
Vote, komen and follow

Jakarta, 01 April 2005

Di lorong sebuah hotel terkenal, dua orang pria berseragam hotel tampak memapah seorang pria yang setengah sadar memasuki sebuah kamar hotel. Rupanya di dalam kamar hotel tersebut bukan hanya ada mereka tapi ada juga seorang wanita berpakaian kantor yang terlihat tertidur di atas ranjang, lalu kedua pria itu segera membawa pria setengah sadar itu untuk mereka dekatkan dengan wanita itu.

Setelah itu kedua pria itu langsung keluar dari kamar hotel meninggalkan pria yang setengah sadar karena mabuk dan seorang wanita tidur karena kelebihan mengonsumsi alkohol yang tampak tak terganggu oleh aktivitas mereka.

Lalu hal hal yang tak diinginkan pun terjadi, hal yang sangat dilaknat, sangat merugikan dan tentunya akan berakibat fatal pada masa depan mereka. Tak tahu sampai kapan mereka melakukan itu yang pasti saat jam menunjukan pukul 6.45 wanita itu terbangun dari tidurnya, ia kebingungan melihat keadaan sekitar belum lagi keadaan tubuhnya yang bertelanjang dan tidur bersama seorang pria tak dikenal yang memiliki kondisi sama seperti dirinya. Ia panik, tubuhnya bergetar hebat air mata mengucur dengan deras  lalu dengan tergesa ia membereskan semua barangnya dan bergegas pergi dari sana tanpa ingin tahu keadaan sosok yang ikut tidur bersamanya.

Tak lama setelah wanita itu pergi pria yang tadi tertidur pun mulai terbangun, reaksi yang ditunjukkan nya pun hampir sama seperti wanita tadi, tak ada ingatan yang tertinggal mengenai aktivitas semalam hanya bayangan samar yang bagaikan momok menakutkan untuk di perjelas, ia tahu ini salah, ia pasti telah melakukan sesuatu yang akan berakibat fatal pada masa depannya, ia telah melanggar janji suci pernikahan nya, ia telah mengkhianati istrinya. Bagaimana ini? Pikirannya kalut, hatinya berdenyut nyeri, keringat dingin mengucur deras. Ia takut, sangat takut, bagaimana jika keluarga nya tahu? Tidak! Mereka tidak boleh tahu! Ia harus pergi, dan mencari tahu mengenai kejadian semalam dan mencari tahu siapa wanita yang telah menghabiskan satu malam dengannya.

9 bulan kemudian tepatnya pada tanggal 2 Januari 2006

9 bulan telah terlewati bagi Bara, tepatnya Bara Lion Abellard seorang pengusaha dan pebisnis sukses yang namanya sering jadi bahan perbincangan banyak orang, selain itu ia juga merupakan putra ketiga dari 4 bersaudara dari sang raja bisnis dunia Alex Wiliam Abellard bersama sang istri Arabella Gardenia Abellard. Pasangan yang memiliki darah bangsawan itu sukses merajai dunia bisnis dengan segala jenis bisnis yang mereka miliki, tak ada yang tahu berapa kekayaan keluarga mereka karena keluarga Abellard sedikit tertutup mengenai kekayaan mereka tapi yang pasti dari data yang dapat diperoleh media kekayaan yang dimiliki keluarga Abellard menduduki tempat tertinggi sebagai keluarga terkaya di dunia.

Tak hanya terkenal karena kaya, rupanya keluarga Abellard juga terkenal karena memiliki keturunan keturunan dengan gen yang luar biasa, visual mereka yang  bak pangeran dan putri dari negri dongeng selalu sukses menjadi perbincangan hangat publik yang selalu ingin tahu tentang kehidupan mereka.

Beralih dari itu, sudah 9 bulan berlalu semenjak kejadian mengerikan itu. Setelah kejadian itu hidup bara menjadi tidak tenang, setiap langkahnya selalu dibayang-bayangi kejadian yang tak dapat ia ingat namun selalu sukses memicu ketakutannya. Sampai sekarang belum ada yang tahu mengenai kejadian memalukan itu karena ia terlalu takut untuk jujur terlebih pada istri tercintanya, selain itu dia juga terus mencari wanita itu, wanita yang telah ia tiduri untuk memastikan ia tidak hamil dari benihnya yang mungkin nantinya dapat beresiko menghancurkan rumah tangganya.

Namun ternyata ia terlambat, hal yang ia takuti selama ini benar-benar terjadi. Wanita itu ternyata benar-benar hamil anaknya, dan anak itu kini berada di mansion nya. Bara yang baru pulang dari kantornya menatap kedalam ruang keluarga yang memiliki suasana suram nan mencekam, di sana ada kedua orang tuanya yang tengah memandang marah dirinya lalu istrinya Laura Cassandra Abellard juga turut menatap dirinya dengan sorot marah dan terluka mata cantiknya mengalirkan air mata kekecewaan, lalu ia beralih pada pak Dani selaku satpam Mansion nya yang berdiri kaku sambil menggendong seorang bayi merah yang terus-menerus menangis. Apa keluarga nya akan hancur?