Fifteen

75 13 4
                                    

Pagi yg cerah sinar matahari masuk ke kamar seorang gadis membuat tidurnya terusik. Ia membuka matanya lalu mengubah posisinya menjadi duduk sambil merapikan rambutnya yg berantakan seperti habis diterjang angin kencang.

Setelah merapikan rambutnya ia beranjak menuju kamar mandi. Beberapa menit kemudian gadis itu keluar dari kamar mandi karna tak butuh waktu lama untuk dirinya mandi. Sambil menyanyikan lagu dari salah satu albumnya ia berjalan ke walk in closet.

Kini Jaehee sudah terlihat cantik apalagi saat ini Jaehee menggunakan blouse putih dan rok yg cocok dengan blouse nya membuat gadis itu semakin terlihat cantik.

Ting

Jaehee kembali memasukkan handphonenya ke dalam sling bag nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehee kembali memasukkan handphonenya ke dalam sling bag nya. Kemudian ia berjalan keluar kamarnya.

"Mau kemana kamu?." Tanya seorang wanita yg tengah duduk di sofa sambil membaca majalah.

"Mau ketemu manager aku ada yg mau dibahas soal album." Sahut Jaehee pada wanita yg merupakan tantenya itu.

"Sama Sunoo?." Jaehee mengangguk. "Yaudah hati-hati jangan pulang malem soalnya hari ini Papa kamu gak lembur jadi sebelum jam 20.00 malam kamu udah harus ada dirumah." Ucap Saerom, dibalas anggukan Jaehee.

Kemudian Jaehee kembali melangkah.

"Kamu beruntung Jae punya temen kayak Sunoo yg selalu ngelindungin kamu." Kemudian Saerom melanjutkan membaca majalah.

"Maaf yah lama." Ucap Jaehee setelah masuk ke mobil Sunoo.

"It's okay, jalan sekarang?."

"Yuk." Lalu Sunoo pun melajukan mobilnya menuju tempat yg ingin mereka tuju.

Sekarang mobil hitam itu sudah terparkir di parkiran sebuah apartemen. Lalu Sunoo dan Jaehee berjalan masuk kedalam bagunan besar itu.

Saat di lobi apartemen Jaehee sibuk mencari seseorang yg ingin ia temui. "Jaehee!." Terlihat dari depan lift seorang gadis berrambut hitam nya melambaikan tangan pada Jaehee.

"Eonni." Jaehee menarik Sunoo untuk mempercepat langkahnya. Sunoo hanya pasrah ditarik Jaehee.

"Maaf kalo lama eon." Ucap Jaehee saat sudah berada dihadapan Sakura.

"Gapapa, yuk ikut gue." Jaehee mengangguk. Lalu Sakura berjalan memasuki lift diikuti Sunoo dan Jaehee.

Selama didalam lift Sunoo hanya diam sambil memainkan handphonenya sedangkan Jaehee sibuk berbicara dengan Sakura.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Destiny  -REVISI-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang