Happy reading
"Sayanggg~" ucap jisoo manja dan bergelayutan di lengan rose seperti bayi monyet.
"Apaan sih! Awas lu kek monyet gelantungan dilengan gue" ucap rose kesel, gimana nggk kesel dia lagi bawa cucian malah di tambah beban nya.
"Awwww jahat banget sih yang bilang aku monyet"
"Makanya minggir lu atau nggak bantu nih gue bawainnya" ucap rose dan langsung melemparkan cucian yang sudah kering tersebut ke muka jisoo.
Bughhh
"Bruhhhh wihh gelappp" ucap jisoo sambil tersenyum menyebalkan saat bra miliknya menutup kedua mata nya.
"Begok! Kenapa gue punya pacar SE begok lu sih?"
"Karena aku hebat bikin kamu desah!" Ucap jisoo masih dengan bra yang menutup mata nya.
"Mesum lu! Sana lu lipat sekalian tu baju gue mau masak dulu"
"Tapi nanti malam boleh minta jatah ya sayang?" Minta jisoo tak lupa cengiran menyebalkan.
"Liat aja nanti kalau gue mood ladenin manusia mesum kek lu" ucap rose malas dan pergi ke dapur mengabaikan jisoo sebelum mengeluarkan protesannya.
"Yahhh ayang ku~" dengan lesu jisoo berjalan menuju ke ranjang untuk melipat baju.
Brukkk....
"Aduhhhh kaki gue~" ringis jisoo dan menyingkirkan bra nya dari wajah nya.
"Lu sih pakek ngalangin segala jadi nabrak meja kan kaki gue aduhhh~" omel jisoo ke bra nya sendiri, rose yang liat kelakuan jisoo pengen banget getok kepala nya pakek panci yang dia pegang.
Skip
Malam hari nya.
"Ayo dongg yang~" bujuk jisoo yang sudah ke berapa kali nya, diri nya terus menempeli rose seperti prangko.
"Eh sabar ngentot! Sange banget jadi orang lu" ucap rose kesal dan menabok kepala jisoo, habis sudah kesabarannya.
Plakkkk
"Sayang kok dipukul sih ihhh~"
"Hentikan rengekan menjijikkan kan lu, lama-lama gue cari pacar baru kalau gini" ucap rose datar.
"Jangan dong sayang, nanti kamu susah loh dapetin pacar seperti aku ni yang sudah cantik, jago bikin kamu desah pula" ucap jisoo dan membanggakan diri nya.
"Beneran cari pacar baru aja gue" ucap rose tertekan.
"Hehehe sayang jangan dong mendingan ayo kita main aja" ucap jisoo.
"Hmmmm" balas rose malas, sepertinya memberikan apa yang diminta lebih baik daripada mendengarkan ocehannya yang tentu saja tidak akan berhenti sampai dia dapat.
"Yeeeee asikkk!" Segera jisoo membuka seluruh pakaiannya, menidih tubuh rose,menaikkan baju nya dipakek rose, membuka kaitan bra rose.
"Sthhhhh pelan-pelan begok~" ringis rose merasakan puting nya digigit kuat oleh jisoo.
Cpkkk
Cpkkkk....
"Akhhh enak banget apalagi kalau bisa keluar air susu nya" ucap jisoo dan kembali menghisap puting rose, tangannya yang satu meremas payudara Rose hingga kemerahan.
"Akhhh jis sthhhhh akhhh~" desah rose yang mulai menyukai perbuatan jisoo.
"Yahh akhhh sebelahnya juga hisap akhhh~" perintah rose, tanpa menjawab perkataan rose, jisoo segera memindahkan hisapannya ke payudara Rose yang sebelah.
"Akhhh lebih Kuat lagi akhhh~"rose menekan kepala jisoo agar lebih menempel ke payudaranya.
"Tadi kata nya jangan keras tapi sekarang Minya lebih kuat"ucap jisoo dalam hati kalau ngomong langsung pasti acara minta jatahnya berhenti.
"Akhhh jiss enghhh~" suara desahan rose kini sudah memenuhi kamar kos mereka.
Tangan jisoo terus meremas payudara rose dengan lihai.
"Akhhh jis enghhhh akhhhh~" Lengguhan Rose semakin nyaring, saat jisoo dengan sengaja mencubit nipel Rose dengan kasar.
"Kita mulai ya sayang" bisik Jisoo, jari jisoo mulai mengelus area va*ina Rose, membuat Rose semakin melengguh karena sensasi yang diberikan oleh jisoo, jari jisoo terus bermain, lidah jisoo terus menjilat payudara Rose, membuat tanda kemerahan didaerah dada Rose.
"AKHHH~" lengguh Rose saat ketiga jari Jisoo sudah masuk ke dalam lubang nya.
"Akhhh jis enghhhhh akhhh "
"Sthhh aku selalu suka saat jari ku dihisap oleh lubang kenikmatan mu sayang" geram jisoo.
Jisoo terus memaju mundurkan jari nya dengan tempo sedang, menggoda lubang Rose dengan pergerakan jari nya yang sedang.
"Enghhh jisoo akhh jangan menggoda ku, lakukan akhhh lah dengan akhh cepat akhhhh"
"Aku tidak menggoda mu sayang"ejek jisoo agar rose meminta kepadanya.
"Sayang akhhh cepatkan akhhh gerakan akhh jari mu enghhhhh~"Rose mengigir bibir bawahnya sudah tidak tahan dengan nafsunya yang sudah berapi- api.
"Baiklah sayang" Jisoo mempercepat tempo tusukan jarinya membuat Rose semakin mendesah, frustasi dengan permainan jisoo yang sungguh nikmat.
"Akhhh jis enghhh fuck akhhh "
"Sthhhh sayang akhhh"
"Akhhh~"
"akhhh jis akhhh aku akan akhh sampai enghhhh akhhh~"
Tubuh Rose bergetar, mengeluarkan semua cairannya miliknya.
"Sudah tidur besok harus sekolah!" Omel rose setelah menetralkan nafas nya.
"Mulai lagi mode galak nya"cibir jisoo dan didengarkan oleh rose.
Plakk.....
Plak....
"ADUHH AMPUNG YANG AKU CUMA BERCANDA!"
"RASAIN INI"
Plakkk
Bughhh
Sepertinya malam ini jisoo mendapatkan jatah double :v
TBC
Oke sampai jumpa di chapter selanjutnya
Terima kasihLeeHyuMin
KAMU SEDANG MEMBACA
Temen kos✅
Short Storylisa tidak menduga kalau teman kos nya adalah seorang gadis cantik yang sedikit gila dan juga mesum. Area Lokal JenLisa #1-jisoo [29/03/23]