cerita 19

79 12 3
                                    

gun sakit
.
.

off terkejut dan enggan pulang saat tahu siapa yang menjemputnya,off bahkan mengancam jika dirinya akan pergi jika gun tak datang dalam 5 menit untuk menjemputnya.

bam sudah mengatakan kebohongan pada off mengenai di mana gun,dengan mengatakannya sibuk sepertinya malah membuat off menolak pulang,,bam sudah di larang oleh gun untuk tidak mengatakan tentang kondisi namun di satu sisi keselamatan off juga nomor 1,hingga mau tidak mau bam harus mengatakan kebenarannya pada off.

"tuan,bos tidak akan datang jadi ayo kita pulang tuan"

"tidak,off tidak mau,off mau pulang kalau phi gun yang jemput"

"lagipula phi gun sudah janji pada off tadi"lanjut off sambil memanyunkan bibirnya

"tapi tuan,bos benar_benar tidak bisa datang sebab bos dia"

"phi gun kenapa?cepat katakan phi gun kenapa?"

"hem sebenarnya bos sakit tuan,jadi bos meminta kami yang menjemput tuan dan bos juga yang meminta kami untuk tidak memberi tahu anda mengenai sakit nya saat ini"jelas bam langsung membuat off masuk van

"ayo pulang sekarang"perintah off

jujur off tak ingin sesuatu hal buruk terjadi pada gun,off tahu selama ini gun mengurusnya dengan sangat baik.bahkan gun juga melindungi nya dari orang jahat maka dari itulah off sangat cemas saat ini akan kondisi gun.

off sempat memarahi bam karena tak berkata jujur sedari tadi,bam hanya bisa meminta maaf padanya dan siap menerima hukuman dari off nantinya.

di perjalanan off terus berdoa dan cemas akan keadaan gun.off bahkan tak peduli dengan penjelasan bam yang mengatakan jika gun hanya kelelahan bukan ada sakit yang serius

"jangan bicara padaku phi bam,aku sedang marah dengan mu'

"tapi tuan off"

"diamlah phi"

"baiklah"jawab bam pasrah sambil menatap off melalui kaca spion

entah mengapa bam sangat senang jika berada berdua dengan off seperti ini,bam bahkan tak henti_hentinya memuji off saat ia mendapati kelucuan dalam diri off.

"tapi sayang dia milik bos ku"batin bam kembali fokus ke depan
****
sesampainya di rumah off langsung lari menuju kamar gun namun sayang dia harus di hadang oleh para wanita yang tidak mengizinkannya masuk melihat gun.

"menjauhlah,aku mau masuk"ucap off pada beberapa wanita itu

"tidak perlu,lagian kami sudah ada di sini"jawab salah satu wanita

"sebaiknya kau pergi dari sini"ucap salah satu wanita lain

bam ingin membantu off namun sayang niatnya tidak jadi karena off melakukan sesuatu pada salah satu wanita itu.

brughhhh
"tidak perlu meminta izin kalian untuk masuk ke dalam,lagipula dia kekasihku dan kalian bukan siapa_siapa"ucap off setelah mendorong salah satu wanita hingga jatuh ke lantai dan langsung masuk ke kamar

bugh."sial"umpat wanita itu

di dalam.
off melihat gun tengah berbaring dengan wajah pucat nya,dan hal itu sontak membuat off langsung menangis.off menangis tentu saja karena gun terbaring lemah di kasur tidak seperti biasanya.

Mafia(gunoff)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang