08

17 6 2
                                    

Hallo Guys
Long time no see
Selalu jaga kesehatan ya...
Happy Reading
.
.
.
.
.

" Jadi anda belum daftar masuk Ekstrakurikuler apapun? "

Mendengarnya saja Rina membuatnya merinding , bagaimanapun untuk hidup damainya lebih baik dia tidak menonjol dibidang tertentu, memasuki suatu ekstrakurikuler menunjukan bidang keahliannya. Demi menjaga masa damainya Rina bertekad untuk tidak memasuki satupun ekstrakurikuler di akademi.

" Bagaimana dengan OSIS? "

Apalagi dengan itu!

Menggelengkan kepala dengan cepat, Rina memandang Alsy yang sarannya semakin lama terus menjauhkannya dari hidup damainya.

" Padahal saya anggota OSIS pasti dengan kehadiran anda disana akan terasa lebih menyenangkan , oh ya Selena dan Joy merupakan anggota divisi kedisiplinan "

Rina tersenyum diam mendengarkan

Mereka berjalan sudah cukup lama kira kira kapan sampainya ya di perpustakaan ya keluh Rina dalam hatinya.

Berhenti

Langkah kaki Alsy berhenti, hal itu membuat Rina yang berjalan disampingnya juga ikut berhenti jalan. Memandang teman disampingnya berhenti jalan , Rina melihat mata Alsy yang membesar terpaku dengan apa yang dilihatnya.

" Pangeran Alver..... " Gumamnya kecil

Meskipun gumaman Alsy pelan Rina yang berada disampingnya dapat mendengar dengan jelas apa yang Alsy katakan.

Huh? Apa

Rina dengan cepat memandang ke arah di depannya, ia bisa melihat Alver dengan pria berambut merah disampingnya sedang berbicara dengan penjaga perpustakaan.

Tadi bertemu dengan calon tunangannya, sekarang dengan orangnya langsung! apakah takdir berusaha memisahkan ku dari hidup damaiku sebagai siswa biasa di akademi ini!

Dengan pikiran berantakan Rina sangat tidak ingin bertemu orang didepannya , ia menyentuh bahu Alsy disampingnya .

Nona Nyz anggota OSIS bukan sesuatu yang aneh ia bertemu dengan ketuanya

" Nona Nyz sepertinya saya harus pergi ke toilet, bisakah anda mengambilkan buku paket saya? "

" O..oh tentu nona "

Dengan cepat Rina berjalan memutar arah menuju toilet meninggalkan Alsy.

° ° ° ° °

Alver yang sedang mengurus surat permintaan izin mengambil beberapa buku perpustakaan merasakan aura dan kekentalan mana yang ia rasakan saat bertemu Rina Evans di kafetaria membuat melihat ke arah sekitarnya.

Bukan Rina Evans yang dilihatnya, Alver melihat Alsy Nyz yang mengajukan dirinya menjadi sekertaris keduanya dalam OSIS.
Namun indranya tidak pernah salah, dia yakin Rina Evans wanita bermata hijau itu tadi berada di sekitarnya.

" Selamat Pagi Yang Mulia "

Alsy mendekati Alver sambil membungkukkan sedikit tubuhnya

" Selamat Pagi juga nona Nyz dan panggil saya ketua saja seperti biasanya "

" Ah baik maafkan saya Yang Mulia maksud saya Ketua "

Alsy kembali membungkukkan tubuhnya dengan panik, perlahan ia sedikit melirik ke arah Alver.

" Mohon maaf sebelumnya apa yang sedang ketua lakukan di perpustakaan? "

Alver yang memperhatikan belakang Alsy t, kini ia menggunakan seragam akademinya lengkap dengan surai hitam dan tatapan mata merahnya yang memperhatikan area sekitar .Teo yang berada disampingnya mengetahui akan tindakan Alver memilih menjawab pertanyaan Alsy.

The Last Evans Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang