FALL IN LOVE [COMPLETED]

[26] FALL IN LOVE

Shut up your lambe before i sleding you!

..

Algra dan Leo melakukan kegiatan makan malam bersama di meja makan dengan menu makanan yang Leo masak sendiri untuk dirinya dan Algra.

Seperti biasa acara makan malam keduanya di iringi dengan obrolan-obrolan sederhana saling bertanya kabar masing-masing.

"Leo"

Algra masih memikirkan tentang kondisi kaca jendela rumah nya yang pecah.

Jika dipikir-pikir memang tidak mungkin kalau sebuah bola dapat menghancurkan kaca setebal itu.

Leo yang sedang menunduk memakan makanan nya pun mengangkat kepalanya menatap Algra yang memanggil dirinya tadi.

"Saya sudah menyuruh orang untuk memperbaiki jendela di depan, sebentar lagi mungkin datang." Algra menatap Leo.

"Oh iya deh, lo marah?" Leo menatap Algra dengan tatapan merasa bersalah.

"Saya tidak, boleh saya bertanya?"

Algra menatap Leo dengan wajah serius karena bagaimanapun juga Algra harus mengetahui kebenaran nya.

"Apa yang terjadi dengan kaca jendela di depan?" Tanya Algra dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Kan udah gue ceritain, gara-gara gue main bola terus gak sengaja kena kaca jendela." Leo terlihat seperti sedang menyembunyikan sesuatu.

"Kamu yakin? Karena bola?"

"I-iya bola, gue gak hati-hati jadinya gitu." Leo yang di tatap seperti itu oleh Algra pun jadi gugup.

"Sebuah bola dapat menghancurkan kaca setebal itu? Kaca yang terbuat dari bahan terbaik dan baru saja di ganti." Algra mulai masuk untuk menjebak Leo.

"Ya mana gue tau, gue juga nendang nya kenceng banget soalnya jadi ya bisa pecah gitu." Leo berusaha untuk tenang.

"Lalu dimana bola itu?" Algra membuat Leo terdiam, entah apa yang ada di dalam pikiran nya saat ini.

"sialan! gue harus apa? gak mungkin gue ceritain, gue gak mau bikin Algra khawatir." batin Leo.

"Em itu, gak tau deh kayaknya ke lempar kemana gitu setelah kena kaca jendela."

"Oh ya? Jadi kamu tidak tau dimana bola itu berada?"

Leo mengangguk dengan antusias seakan tidak tahu apa-apa.

"Ya sudah kalau begitu"

Algra tidak bisa memaksa Leo, mungkin menyelidiki nya jauh lebih baik saat ini.

"Saya sudah selesai, tidak apa-apa kan kalau saya masuk ke kamar lebih dulu? Atau mau saya disini saja sampai kamu selesai."

Algra seperti biasa, lebih cepat menghabiskan makanan daripada Leo.

"Oh iya gapapa lo duluan aja, gue bentar lagi selesai kok lo kan juga harus istirahat."

"Hm"

Algra mengangguk sesaat kemudian dirinya beranjak dari duduknya menghampiri Leo.

"I love you" Ucap Algra setelah mencium pipi Leo.

"I love you too" Jawab Leo dengan senyuman manisnya.

Algra mengusap kepala Leo dengan lembut, setelahnya barulah dirinya melangkahkan kakinya meninggalkan Leo di meja makan.

Leo tersenyum setelah Algra bener-bener tidak ada, sungguh hal ini yang Leo suka dari Algra.