It Live!

Penthause I - Way Of Life

"Nomor undian 08133798643215. SELAMAT KEPADA PEMENANG LOTRE BERHADIAH PENTHAUSE DI KAWASAN HONGDAE!!!" begitu kata seorang pembawa acara di layar televisi. Namun beberapa saat ia kembali bersuara dengan raut yang terlihat heran

"tidak kusangka bahwa pemenangnya ada dua. Tapi sayangnya apartemen ini hanya ada satu unit. Hadiah penthause ini tidak bisa diuangkan dan di bagi dua. Jadi mungkin kalian tinggalah bersama sebagai roomate" begitu katanya sambil diakhiri dengan kekekehan ringan.

Ya. Pemenang itu adalah Oh sehun 'si tunawisma' yang telah diusir keluarganya yang kaya dan Son Wendy, wanita yang bercita-cita memiliki rumah sendiri.

Wendy tidak mau terus menumpang di rumah bibinya yang jahat. bibinya memiliki seorang anak laki laki yang bernama Park Chanyeol yang selalu memeras wendy.

Setelah sehun dan wendy mengikuti undian dan memenangkan sebuah lotre, berhadiah sebuah penthause. hadiah yang tadinya hanya akan diberikan pada satu orang. namun justru kini pemenangnya ada dua.

sehun dan wendy yang dapat menebak angka yang tepat dan persis sama. mereka tidak mau saling mengalah dan ahirnya mereka memutuskan tinggal bersama.

XOXOXOXO

"Sehun sekarang giliranmu yang membersihkan penthause ini, Jangan tidur hey pengangguran!!!" Teriakan wendy diluar kamar terdengar dan mengusik ketenangan tidur pagi oh sehun diakhir pekan.

Ini sudah satu bulan berlalu sejak mereka mulai sepakat untuk membagi jadwal dan berbagi pembayaran dan perawatan untuk penthause ini.

Sejauh ini sehun masih memiliki tabungan untuk membiayai kehidupannya sendiri. Namun kini ia bangun dari tidurnya dan mulai tersadar bahwa tabungannya mulai menipis dan tidak akan cukup untuk satu bulan kedepan. Kemudian ia memutuskan untuk menghampiri wendy.

"Wen... bisakah aku melamar pekerjaan ditempatmu bekerja?" Tanya sehun sambil mendudukan dirinya dikursi pantry.

"Kau kan tau aku hanya sebagai guru vokal saja disana dan mengajar bahasa inggris privat untuk anak anak di Grya tawang ini. Jadi tempat kursus itu bukan milikku. Aku bukan siapa siapa siapa, jadi ya... aku tidak punya kuasa sama sekali untuk memasukanmu ditempat kerjaku..." wendy sejenak berpikir sambil menompangkan dagu dimeja pantry. "Ah iya guru modeling dan perancang busana ditempatku bekerja baru saja mengajukan pengunduran diri kemarin. Kau bisa kan? Kau bilang dulu pernah jadi model dan kuliah dijurusan fashion design?" Wendg kemudian berbalik dan meneruskan acara memasaknya.

"Baiklah akan ku coba. Terimakasih wendy" sehun kembali ke kamarnya guna untuk mempersiapkan diri untuk melamar pekerjaan.

XOXOXO

"Kau yakin akan bekerja disini? Gajinya bahkan jauh berbeda dengan penghasilanmu sebelumnya. Aku takut tidak bisa memenuhi ekspektasimu yang dulu pernah menjadi model dan seorang mantan Fashion design manager di H&M Group" Ucap seorang HRD bernama Boa Kwon yang tertera pada papan nama yang ada di mejanya sambil membaca CV Oh Sehun.

"Tidak masalah. Aku aku akan selalu berusaha menjadi yang terbaik untuk murid muridku kelak" Ucap sehun dengan semangat yang membara dan dengan penuh keyakinan sambil menegakan badannya.

"Tapi aku ingin bertanya sebelumnya, bagaimana seorang mantan manager tiba tiba ingin menjadi guru. Apa alasanmu keluar dari H&M Group?"

"Perusahaan itu milik keluarga Kekasihku. Setelah kami putus sebenarnya aku masih ingin bekerja disana namun orang tuanya kemudian menjodohkannya dengan orang lain dan memberikan posisiku terhadap laki laki itu. Katanya aku bukan lagi jadi bagian calon keluarganya. Sungguh tidak adil" oh sehun adalah pria terpolos yang pernah ada di dunia bagi Boa kwon karena dengan jujurnya mengutarakan semua masalah pribadinya saat melamar kerja. Tapi itulah nilai plusnya bahwa oh sehun adalah orang yang jujur jadi tinggal dikendalikan saja untuk tidak banyak bicara.