Happy reading
"Baby bangun sayang sudah pagi"
Sebuah usapan lembut menyapu rambut indah namja tampan yang masih betah di dalam selimut
"Eunggg... Masih ngantuk mom"
Tak tinggal akal, wanita setengah baya itu membuka gorden dan mematikan ac untuk membuat si empunya bangun.
"Ish mom, adek kan masih ngantuk mooommmm"
"Bangun atau momy tinggal ke amerika?"
Mata indah itu terbuka lebar, ia lupa akan liburan nya di amerika.
"Adek lupa mom, mom kenapa baru ingetin sih, ish... Ade juga belum packing duhhh"
Sang ibu tampak menghela nafas memperhatikan anak bungsu nya yang kalang kabut
"Sudah mommy siapkan cepat mandi, pesawat kita flight 1 jam lagi"
Sontak, sang putra segera mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi
Duukkkk......
"Aww mommy, kaki ade kejedot"
Selalu seperti ini setiap pagi, keluarga wirawan tidak pernah sepi semenjak kehadiran sibungsu.
#di bandara
"Mom kok si adek mukanya cemberut aja? Mana jalan nya juga agak pincang gitu, kenapa?"
"Dia marah karna mom bilang flight kita 1 jam lagi trus kaki dia kejedot pas mandi, habis nya di bangunin susah sih dad"
Sang daddy hanya menggeleng mendengar penjelasan sang istri
"Adek jangan cemberut ya, ayo penerbangan kita masih 2 jam lagi, adek mau apa biar cemberutnya ilang?"-daddy
"Adek mau es krim choco mint 3"-ray
"1 aja ya, nanti klo ade sakit kita ga jadi flight loh"-daddy
Rayyan mengangguk dan berakhirlah dengan 1 cap ice cream choco mint kesukaan nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini dia rayyan anugrah wirawan
Bungsu dari 2 bersaudara, kelas 2 SMA tp kelakuan nya masih bocil
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Familly
Fanfictionini cerita tentang si bungsu Rayyan anugrah wirawan yang mendadak status kebungsuan nya hilang cerita ini murni karangan semata, apabila terjadi kesamaan dalam nama, tokoh, tempat,dll. merupakan hal yang tidak di sengaja. terima kasih. no plagiat
