*
.
✍🏼
Happy ReadingHari ini hari libur, Azura yang sudah terbangun dari tidur nya bergegas kekamar mandi. Melakukan ritual wajib perempuan yang membutuhkan waktu hingga setahun lewat tiga bulan. (Hhhh becanda, satu jam maksudnya.)
Hari ini, Azura berniat untuk ber olahraga mengelilingi komplek perumahan dan berakhir di taman memakan es krim.
Dan sekarang, Azura sudah duduk rapi dengan pakaian olahraga nya, di ruang makan. Keluarga Salvador sudah berkumpul akan melakukan sarapan pagi seperti biasa nya.
"Dad, kenapa semalem nelfon xyie? Nggak biasa nya." Tanya Azura setelah mereka semua selesai makan.
"Nanti malem temen daddy ada acara keluarga, kita semua diundang. Bisa kalian ikut datang?" Tanya sang ayah kepada anak-anak nya.
Azura nampak berfikir.
"Maaf dad, tapi xyie juga udah ada janji sama temen-temen ..." Ucap nya.Sang daddy tak mempermasalahkan. Ya, keluarga Salvador tidak pernah mengekang keinginan putra putri nya untuk melakukan sesuatu, kecuali memang benar-benar dalam keadaan salah.
"Udah punya acara sendiri?" Sang ayah bertanya lagi
Azura mengangguk.
"Sama zidan?"
"Ehehhe, iya dad ..." Jawab Azura.
"Si adek deket banget kayak nya sama zidan. Apa jangan jang-"
"Apa sih bang. Engga ada apa-apa ya. Zidan udah xyie anggep sodara kita. Lagian, zidan kan mata-mata nya daddy." Jawab Azura memotong perkataan Darren.
Sang mommy hanya tersenyum melihat interaksi keluarga nya ini.
"Mau kemana kalian emang nya?" Tanya mommy.
Mampuss! Apa yang harus dikatakan-batin Azura.
"Eung, reuni aja sama temen-temen yang lain di resto. Sekalian nyambut kedatangan Andre dari kota sebelah sambil malakin oleh-oleh, hehe." Yaa, alasan yang bagus-pikir Azura
"Heh. Anak siapa lo berani malakin anak orang, bociiillll." Darren mengusak rambut Azura dengan gemas.
"BANG WILL!. RAMBUT XYIE BERANTAKAN!!." Azura berteriak dengan kesal.
"will ..." Lirih Sang ayah.
"Adek dad, masa mau malakin orang. Siapa yang ngajarin begitu." Adu Sang kakak kepada ayah nya
"Xyie becanda aja." Ucap Azura sembari merapikan rambut nya yang acak-acakan.
"kalian ini, Masih pagi udah berantem." Lerai Sang mommy.
"Xyie mau kemana?" Tanya Sang ayah.
"Xyie mau olahraga dad, bosen dirumah terus." Jawab Azura.
"Ikutan dong ..." Ucap Darren
"Engga boleh!!. Xyie mau sendiri."
"Sayang ..." Sang mommy mengusap pucuk kepala Azura dengan sayang.
"Xyie mau jalan jalan bebas mommy ..."
"Iyeee, dasar. Gw juga nggak mau olahraga. Mending tidur aja dirumah."
KAMU SEDANG MEMBACA
AZURA-Baddas Girl
FantasyBagaimana jika gadis yang suka marah-marah bertemu dengan pria yang usil? Akankah mereka bisa akur? Atau jangan jangan mereka nanti nya menjadi sepasang sepatu? Ehh salah. Sepasang kekasih, maksud author. "Suka suka lu aja dah. Pegel mulut gw.." "...