1. First Meet

3.7K 109 0
                                    

4 tahun lalu, Universitas Trisula ..

"Gue capek, beli minum yukk"

Ford menarik tangan kiri Fourth agar terus mengikutinya menuju stand jus buah.

Hari Sabtu sial bagi Fourth, ia terpaksa meng iya kan ajakan Ford untuk menghadiri Event Kampus. Jika tidak, Ford akan terus merengek padanya selama seharian penuh.

Padahal Fourth kan juga capek, barusan selesai UAS udah disuruh jalan sana-sini.

Apaan coba yang dicari sama Ford?

Kalo katanya sih, soalnya bentar lagi mereka kelas 12. Jadi harusnya udah nentuin bakal kuliah dimana dan jurusan apa, itu buat yang mau kuliah aja sih..

"Panas bangettttt" Fourth terus saja merengek layaknya bayi, tapi emang bayi sih. Bayi gede!

Sementara si penyebabnya hanya bisa cekikikan, "Sorry yaaa"

"Tch" ia memutar bola matanya malas.

Tenang Fourth, kali ini Ford janji bakalan traktir sushi khusus buat Fourth!

Sibuk mendengarkan Live Music dari kejauhan, tiba-tiba saja Ford dikejutkan oleh seorang pemuda yang sepertinya seumuran dengan dia.

"Hai, gue Mark" Ford segera membalas jabatan tangan Mark disertai senyuman. "Ford"

"Lo sendirian kesini?" Mark ikutan duduk tepat di samping Ford.

"Oh itu, gue--"

"Ekhemm!! Ekhmen! Aduh keselek.." pandangan Fourth kesana-kemari, sedangkan tangannya masih setia menggaruk leher.

"Kenapa lo?" Tanya Ford bingung dengan kelakuan sahabatnya.

"Gpp" Fourth menampilkan senyum paksaannya pada Ford.

Ford hanya bisa terheran-heran, "Ini temen gue, Fourth"

Si pemilik nama hanya mengangguk dan kembali sibuk mendengarkan Live Music, tidak mau menguping pembicaraan dua sejoli di sampingnya. Bisa-bisa telinganya terbakar.

"Lo udah tau mau milih Fakultas yang mana?" Mark mulai sedikit basa-basi. Jelas sekali ia menunjukkan ketertarikan pada Ford. Orang buta sekalipun pasti bisa melihatnya.

"Klo gue sih, mungkin di Fakultas seni aja. Klo lo?"

"Hmm.. gue belum tau, bisa temenin gue keliling nggak? Soalnya temen gue masih liat-liat Fakultas Arsitektur"

Ford pun meng iya kan, berbeda dengan Fourth yang memilih untuk tinggal saja dan menunggu.

"Lo klo mau pulang, kabarin. Tapi gue jangan ditinggal" pinta Ford yang di dijawab satu acungan jempol oleh Fourth.

Menatap kepergian sahabatnya dengan orang baru itu membuat Fourth hanya bisa mendengus pasrah.

"Kapan gue punya pacar?"

Woy Fourth! Yang suka sama lo tu banyak!

Selain sebagai pelajar, Fourth Nattawat--atau biasa di panggil Fourth-- memang sudah cukup terkenal di sekolahnya sebagai Vokalis.

Selain bermain pada saat Event sekolah, ia juga sering manggung di cafe dan resto pada malam hari.

Bukan hal yang mengejutkan jika ada banyak sekali wanita dan pria yang jatuh hati pada suara dan visual yang dimiliki oleh seorang Fourth.

Tapi yang membuat bingung orang terdekatnya adalah, mengapa Fourth masih saja jomblo sampai sekarang?

Nggak sedikit orang yang menyatakan rasa ke suka annya pada Fourth secara terang-terang an. Tapi jawaban Fourth tetap sama, nggak cocok.


《《《《

12.43

Astaga! Fourth ga akan pernah mau maafin Ford meskipun temannya itu sujud-sujud di hadapannya.

Yang bener aja? Udah 2 jam sejak temannya itu pergi. Dan sekarang ia kelaparan dan tidak bisa pulang.

"Awas aja lo bangsat! Gue adu in ke mak lo karna lo udah ninggalin gue!"

Fourth merutuki dirinya sendiri karna ia seharusnya segera pergi dari sana setelah Ford meninggalkannya bersama Mark.

Lihatkan sekarang? Ditelfon ga aktif, chat ga dibales, hujan pula! Terpaksa ia berteduh sebentar di depan pintu lobby kampus.

Sialnya lagi sudah tidak ada orang yang berlalu lalang, jadi ia tidak bisa meminta tumpangan menuju halte bus.

"Ditinggal temen?"

"Setaaaaan!"

"Hm?" Pria jangkung itu sedikit tertawa melihat reaksi Fourth, emang wajahnya mirip setan?

"Eh, sorry. Gue kira apaan.. iya nih, gue di tinggal. Biasalah manusia, giliran ada temen baru, yang lama dibuang"

Lihat aja, si Ford bakalan nyesel ninggalin Fourth yang ganteng ini.

"Sama. Gue juga di tinggal temen gue. Mungkin gara-gara gue kelamaan." Pria itu tersenyum tipis, nggak nyangka bakal ketemu sama yamg senasib.

"By the way, gue Gemini." tangannya terulur, dan dengan cepat di sambut oleh Fourth.

"Ah, gue Fourth"

Mereka mulai asik berbincang-bincang. Namun ada satu hal yang membuat Fourth terkesiap, senyumannya.

Dasar! Bukannya menanggapi ucapan lawan bicaranya, Fourth malah terpana dengan senyuman milik pria itu. Anjr bikin candu! Manis banget!

Sampai akhirnya hujan mulai berhenti.

Fourth yang masih sibuk mengagumi senyumannya sampai tak sadar bahwa pria tampan itu sudah mulai berpamitan.

"Ah, gue duluan ya. Thanks" tanpa menunggu Fourth menjawab, Gemini berlari begitu saja meninggalkannya.

Fourth hanya bisa terdiam melihat sosok Gemini yang semakin menjauh. Ia merasa seperti ada yang salah. Apa ya?

"Sialan. Gue lupa minta Id Line nya. Begoo!" lagi-lagi Fourth merutuki kecerobohannya.

"Gemini? Kelas 12? Berarti angkatan gue dong? Eh tapi dia sekolah dimana?"

Fourth hanya bisa membuang nafas kasar, nggak ada gunanya jika terus di pikirkan.

Setelah 17 tahun menjomblo, akhirnya ia bertemu dengan seseorang yang mampus membuat ia merasakan sensasi berbeda. Tapi naasnya, dia lupa minta Id Line cowok itu.

Tapi bukan Fourth namanya kalo dia nyerah gitu aja, dia yakin ini pasti jodohnya!


《《《《

To FORD :
Gue barusan ketemu jodoh gue!!


(Kurang lebih gitu lah gimana ceritanya Fourth bisa ketemu sama Gemini)

Hi! Ini pertama kalinya aku bikin cerita tentang BL, mohon bantuan dan masukannya ya.. Thanks for reading.

[BL]  MINE || GEMINIFOURTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang