Cafe Moonlight
Sama seperti malam biasanya, cafe tempat Fourth manggung kali ini pun nggak kalah rame dari cafe sebelumnya.Kebanyakan pengunjung disini adalah Mahasiswa/i dari Kampusnya. Karna letak cafe yang cukup dekat dengan kampus.
Selesai manggung, Fourth di datangi oleh seorang pria jangkung. Pria itu memberikan sebotol air mineral kepada Fourth.
Fourth tersenyum dan menerimanya dengan senang hati. "Thx."
"Langsung balik ya. Gue ngantuk" ajakan Gemini langsung saja di setujui oleh Fourth.
Ia segera mengambil gitar miliknya dan berjalan santai menuju parkiran. Sesekali menyapa beberapa pelanggan tetap Cafe Moonlight.
Kedua matanya menyapu halam parkir. Ia belum menemukan sosok Gemini.
"H-hai Gem, gue mau minta Id Line lo boleh nggak?"
Rupanya Gemini berada di sudut halaman. Tapi kayaknya dia lagi sama cewek.. siapa?
"Lo kenal sama gue?" Tanya Gemini sarkastik.
Wanita itu mengangguk antusias.
"Sorry. Tapi gue ga kenal sama lo." Gemini berbalik, meninggalkan wanita itu seorang diri.
"Ayo balik." Gemini merangkul Fourth lalu berjalan menuju mobil BMW M2 Silver.
Sebenernya kejadian tadi adalah makanan sehari-hari bagi Fourth. Yang berbeda hanya tiap jawaban yang Gemini lontarkan untuk menolak setiap orang yang hendak sok dekat dengannya.
Mulai dari nggak kenal lah, nggak punya hp, dia itu gay, si cewek bau, Gemini nya lagi ga mood, Gemini udah di hamilin cowok lain. Banyak deh alasan ga logis yang udah dia pake.
Jadi nggak heran kalo sampe sekarang si Gemini masih jomblo.
Tapi aneh nya, fans nya si Gemini Norawit malah makin nambah tiap harinya dan jadi bejibun. Emang dasar cewek. Udah disakitin, tetep aja maksa.
《《《《
Room 207
"Ey, Fourth.." Suara serak Gemini mulai terdengar di dalam kamar milik Fourth.Hari masih sangat pagi, tapi Gemini sama sekali nggak menemukan kehadiran Fourth dimanapun.
Sebenarnya nyawa Gemini belum sepenuhnya kembali. Matanya juga masih mengantuk. Akhirnya ia menjatuhkan tubuhnya di atas kasur Fourth. Bau bayik.
Kalo kalian penasaran kenapa mereka bisa tinggal se atap. Ceritanya panjang.
Fourth yang baru saja kembali dari luar, sedikit terkejut mendapati Gemini yang malah pindah tidur di kamarnya.Posisi tidurnya tengkurap dengan mulut yang sedikit terbuka.
"Gem..?" Suara lembut Fourth tak berpengaruh terhadap Gemini yang tidur seperti orang mati.
Fourth mengamati wajah Gemini lekat-lekat. Berkali-kali batinnya berteriak mengagumi ketampanan pria itu.
Tangan Fourth terangkat dan mulai menyingkirkan setiap helai rambut Gemini yang menutupi wajah.
Cuma satu kata yang bisa mengungkapkan visual yang dimiliki oleh seorang Gemini Norawit, Sempurna.
Ternyata sentuhannya baru saja membuat tidur nyenyak Gemini sedikit terusik.
"Emmh... Lo dari mana?" Matanya masih belum terbuka sempurna.
"Baru juga gue tinggal bentar udah nyariin aja. Lo kangen?" Mulai deh sifat pede nya si Fodfod.
Gemini mengangkat kepalanya, matanya baru terbuka setengah. Keliatan banget kalo masih ngantuk.
"Najis." Suaranya lirih tapi berhasil membuat Fourth makin jatuh hati.
"Cuma beli gas. Lo mau sarapan apa?"
Tak ada jawaban. Sudah pasti Gemini kembali lagi ke alam mimpinya.
《《《《
Aura nya agak beda hari ini. Biasanya sih kalo pagi, nih kantin hawanya sejuk gitu. Lha ini kok rada horor ya..
Bener aja, kayaknya hari ini ada yang nggak beres sama si Joong. Joong duduk sendirian trus dari tadi diem mulu kayak kehabisan batre.
Pond, Aun, dan Prom yang penasaran segera berlari menghampiri Joong.
"Ada apa nieh.. layu amat kayak tanaman belum di siram." Celetuk Prom yang berhasil membuat Joong menghela nafas putus asa.
"Dunk ngambek lagi" tuturnya.
Mereka bertiga ber oh ria. "Waduh, ini mah prahara rumah tangga."
"Sorry bro. Bini lu galak, gue gabisa bantu." Pond dan Prom sudah angkat tangan terlebih dahulu. Padahal masalahnya apa aja belum tau.
Aun mengambil kursi di sebelah Joong. "Kenapa lagi bang?"
"Dunk ngajak gue buat nonton konser Coldplay. Sebenernya gue sih ayo aja. Cuma masalahnya, gue kan lagi ada proyek sama Pak Roy" Curhat Joong yang di sambut ohh lagi oleh mereka.
Ya emang sih, susah juga jadi Joong. Harus milih antara dosen sama bini. Sabar ya Joong.
Untungnya, Pond tiba-tiba teringat akan sesuatu.
"Bareng aja sama Phuwin. Dia katanya mau nonton konser Coldplay juga. Cuma gue gabisa nganter."
"Lo ada proyek juga?"
"Bukan."
"Lha trus?"
"Ngga ada duit, hehe"
Boleh juga usulannya si Pond. Lagian mereka kan udah pernah kenal sebelumnya, jadi kayaknya nggak masalah.
Joong beranjak dari duduknya. "Gue cabut duluan. Thx guys!"
Bisa ditebak kalau Joong pasti pergi ke gedung Fakultas Sastra Inggris, kelas Dunk.
Dasar Buchen!
"Pond. Emang lu udah jadian ama Phuwin?" Prom dan Aun mulai meng interogasi nya.
"Kapan gue bilang kalo kita jadian?" Pond melengos pergi begitu saja.
Kayaknya Pond korban HTS deh. Iya HTS... Hubungan Tanpa Status. Sabar aja ya Pond.
●
●
●
Thanks For Reading! ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] MINE || GEMINIFOURTH
Teen FictionCerita apa hayoooo... 🌚 Baca aja langsung biar ga kepo :v Geminifourth🌞🌻 Lapak Beel ⚡WARNING⚡ • Mengandung unsur BL • Kata-kata kasar 😵 • karakter 80% tidak menggunakan 🧠 karna lebih percaya mulut temen. • 🔞🔞🔞🔞 (baca dari awal bia...