Shiro POV
Aku membuka mataku, aku melihat langit-langit sebentar lalu melompat dari kasur dan berganti baju menjadi baju olah raga.
Ya kimetsu no yaiba ada baju olahraga. Siapa yang buat? Tentu saja aku dong, karena aku bisa buat apa saja di dimensi ini. Bahkan sesuatu yang mustahil bisa saja terjadi disini jika aku menginginkannya.
Setelah berganti pakaian aku keluar dari mansion yang lebih mirip istana ini, sepertinya aku harus sedikit mengecilkannya.
Saat aku keluar aku mengarahkan tanganku kedepan lalu memfokuskan diri, itu membuat dimensiku perlahan berubah yang awalnya hanya istana yang disekelilingnya ada hutan dan Padang rumput, menjadi seperti berada di pelatihan pedang.
"Oke sudah cukup" ucapku setelah melihat itu.
Inilah yang biasa aku lakukan kalau berada di dimensi ku selama hampir satu tahun, yaitu latihan membiasakan tubuh dengan teknik pernafasan dan membiasakan menggunakan skill lain.
Di dalam dimensi yang aku buat ini, benar-benar mirip di bumi, cuma nggak ada bangunannya jadi kadang aku mengubah dimensinya jadi kayak lagi di komplek kalau bosen.
Kadang aku buka rumahnya satu-satu, kali aja ada sesuatu yang bisa gw ambil gitu, kan lumayan bisa jadi perabotan rumah.
Back to topic aku membuat makhluk aneh seperti biasanya untuk menjadi bahan latihanku, dia mulai menyerang diriku aku juga menyerangnya pakai katana tentunya.
"Hm... Nanti malam ada seleksi akhir ya, berarti ini terakhir kali aku disini lalu pergi membasmi pada iblis!"
Author POV
Di malam harinya.
"Dimana ya... Dimana ya... Harusnya disekitar sini... Ah! Itu dia! Akhirnya ketemu"
Ucap seorang anak perempuan berumur 15 tahun memiliki tinggi 165 cm dan berambut hitam dengan Setiap ujungnya berwarna biru tua, menggunakan haori bergradasi biru tua dengan pola bulan disetiap ujung lengan haori dan bagian bawah haori dan hakama hitam.
Sedangkan di pinggangnya dia membawa pedang nichirin (ciptain sendiri) yang panjangnya 130 cm yang dia simpan dipinggang kirinya bahkan hampir menyentuh tanah.
Dan dia adalah Mizuri Shiro.
Melihat banyaknya bunga wisteria disana membuat dia takjub dan kagum dengan indahnya setiap jalan yang dia lalui. Bunga wisteria merupakan bunga yang dibenci oleh ras iblis karena racun yang ada pada bunga tersebut.
"Woah! Indah! Aku belum pernah liat bunga wisteria di dalam hidupku. Mungkin ini akan menjadi tempat yang bagus jika aku membawa kamera."
Setelah puas Melihat-lihat bunga wisteria disepanjang jalan, ia langsung bergegas dimana ujian seleksi akhir dilaksanakan. Ketika dia sudah sampai disana, banyak sekali orang-orang yang bukan hanya laki-laki saja bahkan perempuan pun ikut berpatisipasi mengikut seleksi akhir.
Saat Shiro sudah sampai dia memasang wajah tenang namun berbeda didalam hatinya.
"Uah! Banyak sekali, tapi terlihat lemah semua kecuali dia ternyata aku di timeline ini ya"
Batin Shiro saat melihat laki-laki memakai topeng rubah dan haori putih berpola kotak sambil membawa pedangnya, nichirin yang dia ketahuilah adalah Sabito dan disamping itu sudah jelas husbu kalian yang baca tapi tidak bisa digapai kecuali kalau sweat dream walau jarang, Giyuu.
Ketika dirinya melihat dia tentu orang tersebut merasakannya dan menatap balik Shiro, tentu itu membuat dia terkejut dan reflek melihat ke arah lain. Terlihat Sabito membawa Giyuu kearah Shiro.
![](https://img.wattpad.com/cover/341177864-288-k868719.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Anime Travel
Randommenceritakan tentang seorang remaja laki-laki bernama Akemi Sora. dia adalah seorang remaja yang senang bermain game dan menonton anime disaat waktu senggangnya. didalam game dia dikenal sebagaimana player yang sangat kuat yang selalu berada diperin...