SEQUEL! Masa depan (SEVENTEEN STORY)

Seungcheol : bertemu "Surga Dunia" nya

WARNING! kembali dengan beberapa adegan dan pembicaraan yang..... agak.... hmmmm..... gi warning dulu 🙏

Mingyu dan Seungcheol.

Iya, permintaan terakhir Seungcheol di rumah sakit diiyakan sama Mingyu. Beberapa saat setelah mereka menunggu di depan lorong, Minghao keluar dari ruangan ICU. Dia sendiri. Pas di tanya Jun kemana, kata Minghao Jun lagi sama dokter Wang yang nanganin ayahnya. Sepertinya bakal ada obrolan serius jadinya Minghao keluar sendiri.

Hari semakin siang dan anak anak ini masih disini dengan barang barang yang seabrek. Ngemper di rumah sakit tapi keliatan abis piknik. Mungkin mereka juga jadi ngerasa ga enak ya diliatin perawat sama pengunjung rumah sakit yang lalu lalang, akhirnya yaudah pamit pulang. Minghao memutuskan untuk stay di rumah sakit. Dia mau nemenin Jun katanya. Yaudah, dia ditinggal.

Anak anak ini pulang dengan kendaraan masing masing. Lebih tepatnya taksi online yang mereka pesan berpasangan, kecuali Seungcheol ya. Dia mah kan jomblo wkwkwkwk.

Sebelum mereka pulang juga mereka sempet telponan lagi sama Seokmin buat ceritain sepenggal cerita mereka berakhir di rumah sakit. Seokmin minta ketemu, tapi Wonwoo bilang nanti aja kalo kondisi dah baik, terutama si Jun.

Setelah pulang, semua aktivitas berjalan biasa. Semua orang prepare lagi buat ngerjain kerjaan mereka yang ditinggal cuti 3 hari. Besok udah pada harus kerja lagi.

Tapi malam ini berbeda buat dua orang yang duduk bersebelahan di kursi depan mobil Mercedes milik Seungcheol.

Iya.

Saat ini jam tepat menunjukkan pukul 9 malam dan mereka berdua diam diaman di dalam mobil. Bukan cuma itu, mereka diam di mobil yang di berhentiin di pinggir jalan, tepat di depan sebuah bar yang rame banget banyak orang masuk.

Tatapan Seungcheol biasa aja ngeliatin pintu masuknya, tapi beda sama Mingyu. Ingatkan Gi kalau mereka masih belum official berbaikan, tapi sekarang Seungcheol malah minta Mingyu anterin ke tempat ini. Bar yang jadi kenangan terburuk Mingyu yang ngebuat dia jadi memegang perasaan menyesal seumur hidupnya.

Keduanya diam lama. Sampai Seungcheol yang tangannya masih diatas kemudi membuka suara.

"Dia sering kesini?" - cheol

Mingyu memberanikan diri menoleh ke arah seungcheol yang masih liat kedepan.

"Hmm.. Gue gatau bang. Gue ketemu cuma hari itu." - gyu

"Pas hari itu... Dia cuma sendiri?" - cheol

Sepertinya Seungcheol lagi ngorek informasi ya? Mingyunya ga protes kok. Dia ngikutin alurnya seungcheol aja. Mencoba mengingat apa yang bisa dia ingat, itung itung dia mau meminta maaf ke seungcheol di sampingnya.

"hmmm.. Gue ga liat siapapun hari itu, seinget gue" - gyu

"Tapi Jeonghan bukan tipikal yang bakal minum sembarangan" - cheol

"Iya, gue tau. Makanya waktu pertama gue liat dia, gue kira gue udah mabok. Tapi gue masih bisa ngeliat dia lumayan jelas sebelum vodka terakhir gue tenggak, bang" - gyu

Seungcheol diam. Dia mikir. Selama dia berpacaran dengan Jeonghan, dia ga pernah liat Jeonghan minum. Pernah, tapi itu juga cuma 1 atau 2 teguk aja. Dan itu juga ga sampe mabok. Dia juga bakal protes kalo Seungcheol main ke rumahnya dalam keadaan abis minum sama temen kantornya. Buat apa dia kesini hari itu?

"Lo inget bang Baekho, ga?" - gyu

Baekho?

Nama lain disebut dan itu ngebuat si ketua osis nengok ke mingyu. Rasanya, nama itu ga asing. Dimana ya dia pernah denger nama itu? Temen lamanya juga kah? Masa?