Naughty ghost (Jenlisa) | [END]

Chapter 30

Hari yang di tunggu-tunggu oleh Jenlisa akhirnya tiba, kini Jennie sudah berada di ruang persalinan dengan Lisa yang selalu setia mendampingi nya.

Jennie memutuskan melakukan persalinan normal, walaupun Lisa tak tega tetapi si wanita bermata kucing bersikeras ingin melahirkan secara normal

"Hei sayang, kau pasti bisa" Lisa mengecup kening Jennie yang sudah merasakan kontraksi pada rahim nya

"Jangan meninggalkan ku honey" ucap Jennie yang sudah menggenggam erat tangan Lisa

"Tidak sayang, aku di sini" Lisa mengecup tangan Jennie

"Baiklah nyonya, anda bisa mendorong secara perlahan" ucap dokter yang sudah berada di bawah Jennie

"Kau bisa sayang, kau hebat! aku selalu di sampingmu" Lisa berusaha menguatkan Jennie

"Aghhhhhh huh huh huhhhh"

"Tarik nafas lalu dorong nyonya" instruksi dokter dan Jennie hanya mengikuti nya

"Aghhh LISA!" Jennie mencakar tangan Lisa

"Aghh sakit baby, ayo kau pasti bisa" Lisa berusaha menahan rasa sakit yang ia rasakan

"Ayo nyonya"

"Aghhhhhh! sangat sakit huh huh huh, aghh! Manobal!" Jennie melepas genggaman nya dan menarik baju Lisa

"Kau pasti bisa sayang ayo"

"Sangat sakit hiks.." Jennie  menarik kuat baju Lisa hingga robek

"Kau hebat sayang" Lisa sudah meneteskan air matanya melihat Jennie, ia benar-benar tak memperdulikan apapun lagi

"Aghhhhhh huh huh"

"Sedikit lagi nyonya" ucap dokter

"Kau bisa sayang kau bisa, aku sangat mencintaimu" Lisa menundukkan kepalanya dan berbisik di telinga Jennie

"Aghhh!" Jennie menemukan rambut Lisa lalu ia menariknya

"Ya Tuhan, ini sangat sakit" Lisa hanya bisa membatin merasakan rasa sakit itu

"Ayo sayang kau bisa melahirkan anak kita okay? aku sangat mencintaimu" Lisa masih setia di posisinya

"TAPI INI SANGAT SAKIT MANOBAL! AGHHHH!" bentak Jennie

"Ya ya aku tau sayang, kau sangat hebat hmm" ucap Lisa dengan sangat lembut walaupun ia merasa kepalanya akan botak karena Jennie

"Huh AGHHH MANOBAL!" teriak Jennie hingga akhirnya suara bayi terdengar nyaring di ruangan itu

"Huhhh" Lisa menghela nafas panjang saat Jennie mulai melemah

"Aku berhasil" lirih Jennie membuat Lisa langsung mengangkat kepalanya dan menciumi seluruh wajah sang istri

"Selamat sayang, kau sangat hebat hiks..." Lisa menyeka keringat yang ada di kening Jennie

"Anak kita sudah lahir hon" ucap Jennie dengan air mata yang ikut mengalir di pipinya

"Terimakasih sayang terimakasih" ucap Lisa yang menciumi tangan Jennie

"Maafkan aku" ucap Jennie

"Heii it's okay" Lisa merapikan helai rambut Jennie

"Terimakasih" ucap Jennie dengan mata terpejam

"Kau yang terbaik sayang aku mencintaimu" Lisa mengecup kening Jennie cukup lama, hingga tak lama kemudian perawat datang dengan membawa anak Jenlisa

"Permisi nyonya, bayi anda ingin menyusu terlebih dulu" ucap perawat

"Baiklah" ucap Lisa sedikit menjauh dan perawat langsung meletakkan bayi Jenlisa di dada Jennie dengan sangat perlahan