17

187 5 0
                                    

"Carla cantik banget tapi kenapa galak banget si jake jadi takut"carla menoleh ke arah jake dan menatap pria itu dengan sinis

"Maksud lo apa ha?"jake mengakat kedua tangan dan mengelekan kepalanya sambil terseyum lebar

"Maaf carla"carla menghela napas kasar dan kembali menfokuskan dirinya ke depan menatap taman yang penuh dengan bunga

"Kapan carla cinta sama jake"

"Enggak akan"

"Pasti carla sayang sama jake kok"carla memutar mata malas tahan carla tinggal 20 hari lagi lo bebas dari semua ini dan hidup akan tenang

"Padahal jake sayang banget sama carla "

"Why"

"Enggak tahu jake suka aja lihat carla, carla itu cantik, manis, baik tapi galak hehe"carla memadang jake yang menatap dengan tatapan kagum dan cinta

"Jangan jatuh cinta sama gua jake"kedua alis jake berkerut dan menatap carla aneh kenapa jake enggak boleh jatuh cinta sama carla

"Gua enggak sebaik itu "

***

Sudah dua hari arpatemen milik nara sangat sepi tak ada yang buka suara kedua manusia bedah jenis kelamin itu tidak berbicara satu sama lain

"Turun"artan memadang nara yang berada di depan pintu kamarnya dan kembali menutup pintu kamar artan

Artan turun dan melihat nara sudah duduk di sofa sambil menyalahkan televisi dengan santai di sana

Artan mendudukan diri di salah satu kursi di sana dan memadang nara yang nampak tak mengeluakan suara

"Mau sampai kapan kayak gini?"artan menudukan kepala tak tahu apa yang harus dia jawab

Nara memghela napas kasar dan mematikan televisi dia membalik badan menatap artan yang menudukan kepalanya

Nara berdiri dan berjalan menuju artan dan mendudukan dirinya di lantai sambil memadang artan dari bawah

Nara meletakan kepala di paha artan dan memeluk pingang pria itu dengan erat sedang artan terkejut saat tiba-tiba nara memeluknya tangan artan terangkat untuk mengelus surai pendek milik nara

"Kenapa semua orang enggak boleh tahu?"nara mendongakan kepala menatap manik artan yang menatap sendu

"Artan takut di bully?"artan mengagukan kepalanya dan kembali mendudukan kepalanya tak berani menatap wajah nara

"Artan takut nanti semua orang ejek artan bully artan karena pacaran sama nana kan nana terkenal pasti semua orang bilang nanti pacar nana jelek nanti nana malu punya artan kayak gini nanti nana ningalin artan sendiri "artan memadang nara dengan mata terkaca-kaca diri tak tahu pikiran itu selalu muncul di kepalanya

"Artan takut nana ningalin artan sendiri"nara mengelekan kepala dan meletakan kepala di paha pria itu

"Enggak akan ada yang bilang gitu sama artan"nara memeluk pingang pria itu sedang artan sudah tak bisa menahan air matanya

Nara mendongakan kepalanya dan mengapus air mata di pipi mulus milik artan nara tersenyum tipis dan menarik badan pria itu dan membuat pria itu terduduk di paha nara

"I love you artan"nara memeluk erat badan artan dan tentu saja artan membalas pelukan itu tak kalah erat

"Artan juga cinta sama nana"

"Artan juga cinta sama nana"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SECRETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang