Malam hari, pukul 19:00
Setelah selesai dengan semuanya. Kini, Ayana dan Mario sudah berada di dalam mobil, memutuskan untuk pulang.
Tapi sedari tadi, tidak ada tanda-tanda bahwa mobil itu akan berjalan. Karena yang menyetir nya saja sedang sibuk memeluk sang kekasih.
"io, ini kita gak akan pulang?" Tanya Ayana sambil mengelus rambut Mario.
"Iyaa bentar Ay. Aku mau cerita tau sama kamu."
"Cerita apa?"
Mario memundurkan tubuh nya dari Ayana, dengan tangan yang masih memeluk pinggang Aya.
"Jadi gini........"
FLASHBACK
"Huuuu dasar gendut."
"Liat deh, muka nya kenapa sih kayak ketakutan gitu, hahahaha."
"Udah jelek, gendut. Siapa ya kalau bukan....
..... MARIO."
"Hahahahaha."
Mario, sejak awal masuk sd, dia sering sekali menjadi bahan ejekan anak-anak disekolah. Hanya karena tubuh dia yang besar.
Sampai sekarang dia menginjak kelas 4 sd, makian itu belum berhenti, bahkan semakin banyak.
Sebenarnya dia lelah, tapi dia menyimpan semuanya sendirian.
Sampai akhirnya ditengah semester, kelas Mario kedatangan seorang murid baru.
Dia perempuan, sangat cantik dan lucu.
"Hai semuanya, salam kenal, nama aku Ayana Geraldine, kalian bisa panggil aku Aya." Ucap nya sambil tersenyum manis.
"Baik Aya, kamu bisa duduk disebelah Mario ya. Mario angkat tangan kamu." Ucap guru disebelah Ayana.
"S-saya Bu." Mario mengangkat tangan nya.
Ayana pun menghampiri Mario lalu duduk di bangku sebelah Mario.
Ayana bingung.
Tidak sedikit murid lain memandang nya dengan ramah, tetapi pandangan mereka langsung berubah datar ketika menatap orang disebelah nya.
Tringg tringg, bel istirahat berbunyi.
"Emm hai, aku Ayana." Ayana menghadapkan badan nya pada Mario, sembari menjulurkan tangan nya mengajak bersalaman.
Mario yang sedang memakan bekal makanan nya langsung menoleh pada Ayana dengan mulut yang menggembung, penuh dengan makanan.
Ayana tersenyum kecil.
Ketika sadar dia menoleh dengan mulut yang penuh makanan, Mario langsung memalingkan wajahnya dan mengunyah dengan cepat. Setelah menelan makanan nya dia lalu menoleh secara perlahan pada Ayana.
"I-iya, a-aku Mario." Mario menjabat tangan Ayana.
"Kamu gak ke kantin?" Tanya Ayana.
"Enggak, aku bawa bekal."
Tiba-tiba lima orang murid perempuan menghampiri meja Ayana dan Mario.
"Hai, kamu gak ke kantin?" Tanya salah satu dari murid perempuan itu. Namanya Nila, terlihat dari nametag nya.
"Enggak, aku mau nemenin dia." Jawab Ayana, sambil melihat kepada Mario.
"Ngapain nemenin dia? Gak penting, mending kamu main aja sama kita." Ucap Nila yang diangguki teman-teman nya.
"Kok gitu?" Tanya Ayana dengan raut bingung nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Ayana' s Story
Ficção Adolescente"GUE DISELINGKUHIN??" Ini dia kisah tentang seorang gadis yang raga nya masuk ke dalam sebuah novel romansa, berjudul "Love Story". Dimana dia masuk dan berperan sebagai seorang antagonis yang diselingkuhi kekasih nya. "Liat aja, dia selingkuh gue...