kekalahan...

41 3 0
                                    

(name) hari ini tidak ikut untuk menonton pertandingan karasuno vs Aoba Johsai, (name) bukan malas atau sebagai nya. (Name) merasa tidak enak badan...

(Name) jadi teringat saat Kageyama tau kalau (name) tidak menonton.

Flashback~

"Beneran ga ikut??" Tanya Kageyama, (name) mengangguk.

"Aku merasa tidak enak badan, tp tidak akan lama" jawab (name) yakin.

"Knp tidak ikut... Kmu seharusnya bisa menonton...kan..?" Ucap Kageyama, acieee pake 'aku kamu'.

"Ngga tob, kalau mau sembuh aku harus berdiam di rumah" ucap (name), Kageyama cemberut.

"Tp nanti sore aku akan mendatangi kalian jika sudah bertanding^^" ucap (name) tersenyum.

"Yg benar saja... Aku tidak bersemangat jika kamu tidak melihat ku..." Ucap Kageyama menyenderkan kepalanya di bahu (name).

"Jika Tobio tidak bersemangat, nanti tidak bisa melawan Shiratoizawa lalu tidak jadi kencan" ucap (name), Kageyama teringat dg janji itu.

"Baiklah..." Ucap Kageyama pasrah. (Name) mengelus rambut Kageyama.

Pat pat pat

"Sejak kapan Raja menjadi manja seperti ini?" Ucap (name) terkekeh.

"Aku akan manja ketika bersama Ratu ku" ucap Kageyama lalu melingkari tangan nya yg besar di perut (name).

"Tetap seperti ini..." Ucap Kageyama. (Name) mengangguk boleh.

Flashback off



















(Name) keluar dari kamarnya untuk meminum air, lagi pula (name) juga bosan di kamar.

(Name) berjalan ke dapur dg selimut di leher.

Glup....glup....glup

(Name) tidak kembali ke kamar, dia menghampiri ibunya di sofa dan tidur di pahanya.

"Putri Ibu ini kenapa bisa sakit hm??" Tanya nyonya Shimizu.

(Name) menggeleng tidak tau, dia tidak makan es kemarin.

"Memikirkan pacar nya Kageyama ya??" Tebak sang Ibu.

(Name) kaget sekaget kagetnya sekaligus wajah yg tersipu.

"A-apasih mah!" Ucap (name), lalu sang Ibu terkekeh.

Srettt <<< sfx pintu terbuka.

"Tadaima" ucap Kiyoko.

"Eh? Nee san, kok pulang? Bukannya masih lama??" Ucap (name) lalu bangkit dari tiduran nya di paha mamak tercintah.

Kiyoko tidak menjawab, Kiyoko berjalan ke sofa dan duduk di samping (name), tak lama Kiyoko menyenderkan kepalanya di bahu (name).

"Nee san kenapa??" Tanya (name).

"Kita kalah..." Ucap Kiyoko dg suara kecil yg terdengar oleh ibu dan (name).

(Name) terdiam tak percaya.

"Sudahlah, itu bukan salah kalian atau karena tim kalian tidak kuat. Hanya saja mereka terlalu hebat" ucap sang Ibu lalu mengelus surai kedua putri nya.

"Ya... Ibu benar, Oikawa san terlalu hebat sampai kita tidak bisa mengalahkan nya... Tp aku yakin, suatu hari nanti dia yg kalah..." Ucap (name).

'bagaimana kabar Tobio besok di sekolah ya...' Batin (name) mengelus rambut Kiyoko, entah reflek aja gitu.

Burung Gagak🫐 [Kageyama Tobio x reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang