Tak menyangka

1.4K 70 1
                                    

Para peserta Indonesian idol kini sedang berkumpul untuk syuting idol life. Setelah kemarin malam tampil di spekta mereka tampak sudah segar karena tidur yang cukup.

Untuk idol life kali ini mereka bermain game, perlawanan antara laki-laki dan perempuan. Setiap tim memiliki ambisinya masing-masing untuk bisa memenangkan permainannya.

"Suit dulu, buat nentuin siapa yang mulai duluan."

Kali ini Paul yang menjadi host untuk memimpin game tersebut.
Rony dan Syarla yang melakukan suit, Rony duduk dibawah Nayl dan di samping Nayl ada Salma.

"Batu gunting kertas."

Syarla mengeluarkan kertas, dan Rony mengeluarkan batu. Karena Rony kalah, ia reflek menoleh kepada Salma yang duduk di atasnya. Tanpa Rony sadari ia tersenyum kepada Salma.

Salma pun juga reflek menatap Rony, ia tidak bisa menyembunyikan salah tingkahnya. Salma mengalihkan dengan tertawa mengejek Rony, dengan itu teman temannya tidak akan mencurigai.

Karena tim perempuan yang menang, mereka memulai dulu permainannya, Novia yang mewakili dari tim perempuan. Novia tampak ragu memilih cupnya.

Keraguan Novia ternyata dilihat Salma, ia juga jadi merasa ragu.

"Dengan feeling mamak Batak."
Ucap Novia meyakinkan dirinya.

"Bentar nov, takut." Ucap Salma yang menahan tangan Novia, malah salma yang merasa takut dan ragu dengan Novia, peserta lain tertawa bersama karena melihat tingkah Salma. Termasuk Rony, ia juga ikut tertawa, Rony melirik ke atas melihat ekspresi Salma yang bisa membuatnya semakin gemas.
"Lucu banget lo sal." Batin Rony dalam hati.

Sekarang giliran tim laki-laki yang bermain, Rony mewakili tim laki
Ia memilih cupnya.

"Rony curang, heh itu curang wah ga asik."
Salma melihat kecurangan Rony. Ia heboh sendiri, karena merasa dicurangi.

"Oke kalau mainnya gitu, kita juga bisa."

Salma tak mau kalah dengan tim laki laki, kini ia sudah bangkit dan mengambil alih gamenya. Ia ikut ikutan curang seperti Rony.

"Wah curang juga." Ucap Diman kepada Salma.

"Biarin wle yang mulai siapa dulu."

Tim perempuan tak mau kalah dengan tim laki-laki. Rony yang memulai dengan permainan curangnya, hanya memantau dan memperhatikan gerak gerik Salma. Ia senyam senyum sendiri melihat tingkah Salma yang sangat ambisius memenangkan game tersebut. Rony tidak bisa berekspresi dengan leluasa karena ia ingat ada kamera yang merekam kegiatan tersebut.

___
Setelah selesai dengan game, mereka berkumpul untuk makan siang, hari ini rencananya mereka akan masak-masak.

Mereka membagi tugas, ada yang meracik bumbu, ada yang mencuci sayur sayuran serta juga ada yang hanya mengobrol. Mereka sangat menikmati momen tersebut. Ada kegembiraan tersendiri ketika bisa melakukan kegiatan bersama sama. Kekeluargaan peserta sangat rekat dan mereka nampak saling sayang satu sama lain.

Rony dan Paul tidak mendapatkan tugas, mereka memilih untuk menghibur teman temannya dengan nyanyian nyanyian yang diciptakan secara random. Rony dan Paul juga memberikan lawakan fun ger fun ger. (Wkwk) Rony seperti memiliki 3 kepribadian, kalau bersama teman teman yang sefrekuensi dan sudah mengenal lama ia sangat terbuka dan lucu. Tetapi ketika ia sedang sendiri atau mengobrol dengan orang yang belum terlalu di kenal ia akan bersikap cool, beda lagi kalau sedang bersama dengan Salma ia akan bersikap siap siaga dan perhatian kepada Salma.

"Udah Mantang gaes, ayo kita santap" ucap Novia memberitahu kepada teman teman bahwa makanan yang mereka masak sudah matang.

"Wah mantap"
Teriak Paul yang paling semangat kalau soal makanan.

Melawan Arus || story of salmonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang