Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bagaimana kabarnya?
Happy reading
•••
Detik berganti menit, menit berganti jam, jam berganti hari. Tak terasa kini adalah hari terakhir para santri kelas tiga aliyah melaksanakan ujian kelulusan. Seperti biasa, saat ini mereka sedang mengerjakan soal-soal yang diberikan sejak satu setengah jam yang lalu. Saat ini, yang mengawasi ruang kelas Khanza adalah ustadzah Hilma. Sejak selesai ujian hari pertama, Khanza tidak pernah bertemu gus Haidar lagi, mungkin saja gus Haidar sedang sibuk, monolognya.
Khanza sudah selesai mengerjakan soal-soalnya sejak beberapa menit yang lalu. Tetapi, ia tidak langsung mengumpulkannya. Ia menunggu teman-temannya selesai, karena hari ini adalah ujian terakhir, dan hanya ada satu mata pelajaran yang dikerjakan.
Kring!
Bel pulang telah berbunyi. Kini, semua santriwati di kelas Khanza maju ke depan untuk mengumpulkan lembar jawaban yang telah dikerjakan. Setelah mengumpulkan, mereka semua kembali ke bangku masing-masing dan mulai berdoa sebelum kembali ke asrama.
"Ujian kelulusan telah selesai, jaga kesehatan, minggu depan akan ada pengumuman kelulusan dan pelepasan, hari ini hanya 1 jam, jadi nanti sudah tidak ada kegiatan lagi dan kalian boleh kembali ke asrama masing-masing, saya akhiri, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh," ujar ustadzah Hilma setelah selesai berdoa.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh, baik ustadzah," jawab seluruh santriwati.
Setelah kepergian ustadzah Hilma, semua santriwati yang berada di kelas sedang bersiap-siap untuk kambali ke asrama termasuk Khanza dkk.
Setelah sampai asrama, Khanza dkk langsung melakukan kegiatan-kegiatan selanjutnya, seperti mandi, sholat asar berjamaah, ngaji kitab, dan makan bersama.
Sampai waktu magrib pun tiba, kini semua santri berbondong-bondong menuju masjid untuk melaksanakan ibadah sholat magrib berjamaah, selesai sholat magrib para santri langsung melaksanakan kegiatan tadarus dan murojaah seraya menunggu waktu isya' tiba.
Selesai sholat isya' dilanjut kegiatan seperti biasa yaitu kajian.
Kajian kali ini disampaikan oleh ustadz Ali. Semenjak kajian berlangsung sampai saat ini, kajian telah selesai dan para santri sudah berjalan keluar masjid untuk kembali ke asrama. Khanza terlihat tidak fokus dan terus melamun. Sampai teman-temannya keheranan.
"Za!" panggil Nayla sambil menepuk bahu Khanza supaya tersadar.
"A-apa?" tanya Khanza spontan karena kaget.
"Kenapa?" Kini berganti Aisyah yang bertanya.
"H-hah? Emangnya aku kenapa?"
"Kamu dari kajiannya dimulai sampai sekarang sudah selesai, melamun terus, kenapa?" balas Aisyah.
"Aku gapapa kok. Loh kok sepi?" tanya Khanza karena ia melihat sekitarnya sudah sepi dan tersisa mereka berempat.
"Iya, kajiannya sudah selesai dan semua santri sudah kembali ke asrama," ujar Shanum.
"Kamu kenapa sih, Za? Akhir-akhir ini melamun terus, kalau ada masalah cerita ke kita!" Nayla bertanya.
"Aku gapapa kok, tenang aja. Ayo kita kembali ke asrama juga, aku sudah ngantuk!" ajak Khanza yang diangguki para sahabatnya, kemudian mereka berjalan kembali ke asrama, sesampainya di asrama mereka langsung mengambil wudhu dan langsung tidur, karena juga sudah tiba waktunya tidur, sebelum besok pagi dan menjalani kegiatan seperti biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tasbih Cinta Haiza (On Going)
Teen Fiction[Follow dulu sebelum baca] ❌ DILARANG PLAGIAT ❌ Khanza Nazilla Almaira, gadis cantik nan dingin pada lawan jenis, si penyuka jambu air, salah satu santriwati dari pesantren Al-Fatah. Suatu hari, ia tidak sengaja menabrak seorang pemuda yang ternyat...
