•
•
•Langit terlihat begitu cerah saat musim panas, cahaya matahari yang menyinari pun terasa hangat.
Di pinggir sungai itu, Yue dan Shen Yu baru saja naik dan akan segera kembali ke manor Shizun nya."Haachii...!" Shen Yu mengusap hidung nya karena bersin, dia basah kuyup karena terlalu bersemangat menangkap ikan di sungai sambil terus bermain air.
Begitu Yue mendengar Shen Yu yang bersin dia segera mengeluarkan jubah bulu dari kantung Qiankun nya dan membungkus Shen Yu dengan jubah itu. Lalu mereka berjalan kembali ke manor, Yue membawa keranjang ikan di satu tangan dan menggandeng Shen Yu di tangan lain nya. Shen Yu juga terus memperhatikan ikan kecil yang ada di pelukan nya.
"Apa Yu suka dengan ikan nya?" Tanya Yue saat dia melihat Shen Yu yang terus memperhatikan ikan kecil nya.
"Ya, ikan nya kecil dan lucu, Shen Yu menyukai nya." Jawab nya dengan tawa kecil di bibir nya. Shen Yu seperti anak kecil yang mendapatkan mainan baru, begitu bersemangat. Yue sangat menyukai Shen Yu yang polos dan menggemaskan ini.
Begitu mereka sampai di manor, Yue segera pergi ke dapur, meletakan ikan dan memanaskan air untuk Shen Yu mandi. Dia sangat memperhatikan Shen Yu yang tubuh nya tidak bisa menahan dingin.
"Jiejie sudah menyiapkan air untuk Yu mandi, segera lah mandi sekarang." Yue bicara saat dia masuk ke dalam kamar Shen Yu. Tapi yang dia temukan adalah Shen Yu yang sedang mengobrak abrik lemari nya.
"Sebentar... Shen Yu sedang mencari mainan bebek Shen Yu." Jawab nya sambil terus saja mencari di setiap sudut ruangan. "Dimana ya.... Apa disini?"
Yue tidak bisa menahan geli dan dia terkekeh ringan. "Mainan bebek nya ada di kamar mandi."
Mendengar hal itu dari Jiejie nya, dia segera berlari ke kamar mandi.
"Ini dia! Shen Yu mencari kamu kemana-mana." Lalu Shen Yu masuk ke dalam bak mandi sambil bermain dengan bebek nya.Setelah Shen Yu masuk ke kamar mandi, Yue segera berbalik ke dapur untuk lanjut memasak lagi. Sekitar beberapa saat kemudian Yue kembali ke kamar Shen Yu dengan secangkir susu di tangan nya.
"Yu, jangan terlalu lama mandi nya. Jiejie sudah membuat susu, minum lah saat masih hangat."
Shen Yu mendengar Jiejie nya memanggil, dan segera keluar dari bak mandi, mengenakan jubah mandi sambil membawa mainan bebek nya bersamanya. "Baik Jiejie.... Shen Yu kesana."
Melihat Shen Yu yang datang dan segera duduk untuk meminum susu nya, Yue tersenyum hangat. Lalu dia mengambil handuk kecil dan mulai mengeringkan rambut Shen Yu dengan lembut. Shen Yu dengan tenang membiarkan Jiejie nya untuk mengering kan rambut nya sambil meminum susu nya.
"Rambut Yu sangat cantik." Ucap Yue. Rambut bewarna putih itu terlihat bersinar saat terkena cahaya dan begitu halus saat di sentuh.
"Cantik? Tapi... Shen Yu sering di bilang aneh oleh orang-orang..."
Yue sedikit terkejut mendengar kata-kata Shen Yu. "Siapa yang mengatakan nya? Rambut Shen Yu adalah rambut yang paling cantik dan indah yang pernah Jiejie lihat."
"Ayah Shen Yu... Shen Yu selalu di lempari batu oleh orang-orang yang ada di klan. Mereka bilang kalau Shen Yu monster. Lalu Ayah menjual Shen Yu untuk menjadi budak kecantikan. Lalu Shizun dan Gege datang menyelamatkan Shen Yu." Shen Yu berkata dengan murung.
Bila tadi Yue hanya sedikit terkejut, kali ini dia membatu. Tangan yang masih mengeringkan rambut Shen Yu berhenti bergerak, dia tidak tau harus bagaimana menanggapi Shen Yu, dia tidak pandai dalam menghibur seseorang.
"Itu... Mereka tidak bisa melihat dengan baik. Maaf Jiejie membuat Yu mengingat hal itu." Yue merasa hati nya sakit saat mendengar cerita Shen Yu, dia tidak bisa membayangkan betapa kejam nya orang tua Shen Yu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lonely Little Dragon
FantasyDelapan jiwanya tersebar di berbagai dunia lain. Akan kah kekasihnya berhasil membawa nya kembali pulang? ••• Update sesuai mood... Project collab with Kaitoroy