The Lonely Little Dragon

6.

•
•
•

Malam semakin larut dan bulan semakin menggantung tinggi di langit.

Shen Rui sedang duduk di samping pohon sakura, memainkan alat musik guqin, mulai bersenandung dan bernyanyi. Samar-samar Yue mendengar seseorang bersenandung, dia terbangun dan mendengarkan lebih seksama. Dia berpikir bahwa permainan guqin nya sangat baik dan suara nya juga sangat merdu. Dia keluar ke halaman, suara musik dan nyanyian menjadi semakin jelas terdengar.

Dia mendengarkan sambil menatap bulan dengan tatapan kosong. Lalu tanpa sadar melangkah mendekati sumber suara. Begitu dia melihat Shen Rui disana, dia tertegun sejenak namun masih melangkah perlahan.

Ekspresi Shen Rui begitu dingin namun anggun ketika memainkan alat musik guqin tersebut, nada-nada yang di mainkan, seperti nada kesepian, begitu merdu namun terasa menyesakkan dada.

Kristalisasi mulai terbentuk dan berubah menjadi butiran kristal bening yang berkerlap-kerlip di sekitar Shen Rui. Kelopak bunga sakura berjatuhan di setiap petikan senar guqin, Yin Long dan Yi Long melingkar di sekitar Shen Rui dan mendengarkan tuan nya memainkan nada yang indah tersebut.

Shen Rui sangat menyukai hal-hal yang berhubungan dengan musik. Dia begitu menikmati setiap alunan musik yang dia mainkan.

Suara pelan langkah kaki membawa Shen Rui kembali ke kesadaran nya, menyadari ada yang mendekat kearah nya, dia terkejut dan malah tidak sengaja memutuskan salah satu senar guqin nya yang menyebabkan suara melengking.

"SIAPA?!!!!"

Yin Long dan Yi Long segera memutar kepalanya dan mulai menggeram dengan pupil mata binatang buasnya yang mulai menyala. Kedua Naga itu segera Membuka mulut nya yang penuh dengan gigi tajam, dan bersiap untuk menyemburkan napas dingin nya kepada seseorang yang mendekati tuan nya.

Yue terkejut mendengar Shen Rui yang berteriak, dan juga melihat dua Naga yang menjadi waspada itu, dia mundur beberapa langkah, kehilangan keseimbangan nya dan terjatuh.

"A-aku, ini aku... Yue..." Suara nya sedikit bergetar karena terkejut.

"Kau?..." Shen Rui mengerutkan alis nya. "Apa yang kau lakukan disini? Dimalam hari?" Shen Rui segera memerintahkan Yin Long dan Yi Long untuk berhenti menyerang.

"Kau harus tahu, tidak sopan untuk mengintip seseorang..." Shen Rui kembali duduk, dan menaruh guqin nya di pangkuan nya, dan mulai memeriksa senar nya yang rusak.

"Dengar, itu sangat berbahaya, jika itu orang lain, mungkin kau sudah mati membeku karena di anggap musuh oleh Yin Long dan Yi Long, atau aku yang akan melempar senjata secara tidak sengaja kepada mu, jika kau menyelinap lagi..." Shen Rui berbicara sambil memperbaiki senar guqin nya.

"Jangan lakukan itu lagi. Dan... Ada urusan apa kau kemari?" Shen Rui melirik Yue dari ekor matanya.

Yue masih duduk di tanah saat Shen Rui memarahi nya.

"Maaf..." Ucap nya pelan. "Aku seperti terhipnotis dengan suara musik dan tanpa sadar melangkah kemari. Aku akan segera kembali." Yue segera berdiri tapi merasakan sakit di kaki nya, dia sedikit meringis. Apakah itu terkilir?.

"Sekali lagi maaf menganggu mu." Yue berbalik dan menyeret kaki nya mencoba berjalan normal.

Shen Rui mendengus, menaruh guqin nya, dan mulai beranjak dari tempat ia duduk, mendekati Yue yang sedang tertatih-tatih. Meraih bahu nya dan menarik nya kedalam pelukan nya.

"Kemari kau, jika itu sakit jangan memaksakan diri mu."

Yue membelalak saat Shen Rui membawa nya ke dalam pelukan nya. Dia mengerjap beberapa kali dan wajah nya memerah.