Devil's Claw • [ JAEYONG ] • [ END ]

11

Devil's Claw
JY
.....

Suasana di kantor memang sangat genting. Beberapa pemberontak berusaha membobol pertahanan mereka. Perkelahian di mana-mana, kelompok Jaehyun Harus Melawan beberapa pemberontak yang nekat. Tapi tetap saja, tidak ada satupun yang berhasil menembus pertahanan keluarga Jung. Kelompok yang menyerang malam ini memang sudah menjadi musuh bebuyutan keluarga Jung, kelompok yang dipimpin oleh keluarga Choi yang telah lama menjadi pesaing bisnis legal maupun ilegal.

Jika nama Jung selalu ditakuti oleh sebagian besar aliansi mafia di muka bumi, maka nama Choi menyusul di belakangnya. Merasa benci karena selalu berada di belakang keluarga Jung, pemimpin Choi selalu melakukan cara-cara licik agar kelompok Jung itu bisa Lengser dari posisinya saat ini. Malam ini contohnya, kelompok Choi mengutus beberapa anak buahnya untuk menyerang markas Jung secara diam-diam.

Tidak ada siapapun di dunia ini yang bisa membuat seorang Jung Jaehyun terbodohi dengan begitu mudahnya.Choi Hyun Suk adalah seorang pemimpi ulung sejati. Iya selalu saja melakukan cara-cara licik yang tidak ada gunanya untuk menghancurkan sang Ace dari keluarga Jung. Tidak heran jika kelompok Choi semakin berkurang saat ini. Karena Hyun Suk selalu menyerahkan anak buahnya di bawah ujung pistol anak buah Jung.

Semuanya terlalu mudah.

.....

Jaehyun menginjakkan kakinya di rumah ketika Jam sudah menunjukkan pukul 3 dini hari. Hyun suk yang selalu berusaha menekannya membuat jaehyun tidak habis pikir dengan anak itu. Entah karena anak itu sengaja ingin menghancurkan kelompok yang telah dibangun susah payah oleh ayah dan kakeknya atau bagaimana sehingga dia selalu saja bertindak bodoh layaknya idiot. Jaehyun memasuki kamarnya,terbaring nyaman istrinya di atas ranjang nya saat ini. Rosaline adalah wanita yang sangat cantik, wajar jika Jaehyun bisa jatuh hati kepadanya.

Jaehyun kemudian segera masuk ke dalam kamar mandi, ia melepas semua pakaiannya dan mulai mandi di bawah guyuran air shower yang dingin. Punggung penuh tato itu menghadap ke arah pintu masuk kamar mandi. telapak tangannya bertumpu ke dinding yang ada di hadapannya. Sedang memikirkan sesuatu yang mengganggu pikirannya. Bahkan air dingin yang mengenai seluruh tubuhnya tidak mampu membuat jaehyun mengingat hal itu. Jaehyun seperti melupakan sesuatu hal.

Setelah merasa cukup, Jaehyun segera keluar dari kamar mandi menuju pintu yang mengantarkannya ke Walk In Closet besar miliknya ia memilih sebuah celana panjang abu-abu berbahan katun dan juga singlet yang juga berwarna abu-abu. Selama dia mengenakan pakaiannya, otaknya terus berusaha mengingat hal yang kiranya amat penting tapi justru dilupakannya. Ia kemudian berjalan pelan mendekati ranjang yang luas.

Di atas ranjang mewah berpelitur mahal itu, terbaring seorang wanita yang telah Ia legalkan jadi istrinya jika mau dipikir-pikir, Rosaline adalah wanita yang sangat cantik dengan tubuh padat berisi dan montok. Kulitnya yang putih mulus bisa saja menggugah pria manapun untuk menjamu tubuhnya saat ini apalagi kini jauh lebih seksi dengan lingerie merahnya yang transparan. Jaehyun bahkan bisa melihat kedua puting Rosaline yang menyembul dari baju tidur berbahan dasar tile itu.

Tidak heran jika Jaehyun bisa saja jatuh cinta kepada istrinya itu meskipun pada awalnya Ia hanya dijodohkan.Tapi di luar dari itu, lama Jaehyun memandangi tubuh istrinya. Ia terus saja memandangi tubuh itu tanpa henti. Sampai akhirnya ia menyerah, Jaehyun Junior tidak lagi bereaksi terhadap tubuh wanita itu. Jangankan rosalin sudah pernah mencoba memanggil beberapa pelacur hanya untuk membangkitkan belum punya pacar adik kecilnya yang bersembunyi di balik celananya. Tapi tetap saja, nihil. Yang muncul di kepalanya Hanya bayangan Taeyong agar si Junior bisa bangkit dengan gagahnya.