-HAPPY READING-
ting~
fatha membuka whatsapp nya ketika mendapat pesan chat dari kedua sahabat nya.
malam ini, fatha, lovhie, ayaka, bara, api, arjun, reko, nazel dan riby memutuskan untuk bermain di rumah ayaka.
hanya sekedar kumpul dan bercerita bersama, dan fatha di amanah kan untuk membeli cemilan yang akan mereka makan nanti nya.
°°°°°
fatha turun dari motor nya, setelah memarkirkan nya di tempat yang tersedia.
fatha melihat ke spion motor nya, lalu merapikan rambut nya yang berantakan karena tidak memakai helm.
fatha mengenakan hoodie zipper berwarna hijau muda nya, cuaca malam ini sangat dingin.
fatha melihat sekeliling taman, banyak segala jenis jajan, sepanjang jalan di penuhi dengan pedagang yang sedang mangkal.
fatha juga melihat banyak orang berpacaran di sana, hal tersebut membuat fatha menghela nafas 'kapan ya gue ketemu sama jodoh' ucap fatha dalam hati.
fatha berjalan menyusuri taman, untuk memilih jajan apa yang akan fatha bawakan untuk teman teman nya.
mata fatha tertuju pada gerobak kecil berwarna warni, gerobak tersebut terlihat berbeda dengan gerobak gerobak lain yang sudah sering fatha lihat.
"jual apa nih bro?" tanya fatha basa basi setelah sampai di hadapan gerobak berwarna warni tersebut.
"kan ada gambar dan bacaan nya di depan, masa ngga keliatan sih, kayak nya sablon gue gede deh" jawab penjual lollipop tersebut.
sebenarnya fatha sudah tau "ah ngga asik lo, yauda gue mau dua lollipop nya" ujar fatha.
"kenapa lo?" tanya fatha kepada penjual lollipop yang melihat fatha dengan senyum menggoda.
"pasti buat pacar nya ya?" ucap penjual lollipop tersebut, membuat fatha menggelengkan kepala nya.
"ngga, buat adek gue" jawab fatha seadanya, namun penjual lollipop tersebut berlagak seolah tidak percaya, membuat fatha sedikit kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗢𝗛 𝗠𝗬 𝗙𝗔𝗧𝗛𝗔
Fanfiction·˚✎__"pokoknya suatu saat nanti kita harus triple date!" ujar fatha dengan tekat yang sangat amat membara. "IYA! HARUS!" "tapi-" "tapi kenapa?" "caranya gimana?" fatha, lovhie, ayaka. bukan cerita cinta segitiga, melainkan cerita mereka yang perlaha...