6

277 41 3
                                    

"Kami datang!"

"Serius. Di luar sangat dingin"

"Oh, Yewon-ah kau cantik sekali"

Umji menepis telunjuk Vernon yang baru saja menoel pipi kirinya. Ia sudah berdiri di pintu selama beberapa menit untuk menyambut member SEVENTEEN yang lain dan mereka hanya memeluk atau menepuk puncak kepalanya saja sebagai ungkapan kasih sayang.

Berbeda dengan Vernon yang selalu saja ingin menggoda padahal dia sudah punya pacar cantik dan modis. Laki-laki bule itu masih saja suka membuat gadis-gadis salah paham dengan sikapnya yang genit.

"Kau tersipu?"

Umji merotasikan bola matanya.

"Memangnya kau"

Gadis itu menutup pintu dan berbalik badan menuju bagian dalam dorm VIVIZ yang pastinya sudah sangat ramai. Jangan lupakan di belakangnya masih ada Seungkwan yang rela menemaninya menyambut panjangnya antrian member SEVENTEEN yang sempat tertinggal di mobil. Mereka benar-benar berderet seperti ulat bulu yang sedang bermigrasi.

"Uwahh! Makanan!"

"Ini memang pesta!"

Yang sekarang paling tidak bahagia diantara member Gfriend tentu saja adalah Jung Eunha, ia memalingkan wajah saat Seokmin, Dino, Hoshi beserta rombongannya menyerbu makanan yang ada di meja. Saat yang lain menyambut kedatangan tamu mereka pun Eunha hanya duduk di lantai sambil berusaha menghabiskan satu-satunya hotdog berisi sosis sapi yang sudah terlanjur diambilnya tadi.

"Pelan-pelan saja. Aku tidak akan meminta sepotong pun hotdog itu"

Sebagai orang yang datang lebih dulu, Seungcheol dengan cepat menyadari ketidaksukaan Eunha atas kedatangan member SEVENTEEN. Sambil tertawa kecil ia menyelipkan rambut gadis itu yang terurai di samping wajahnya.

"Oppa, apa aku terlihat sangat tidak senang?"
Seungcheol mengangguk mengiyakan dan Eunha langsung menghentikan kegiatan mengunyahnya.

"Aku hanya tidak suka karena SEVENTEEN makannya banyak. Padahal aku juga mau makan masakan Sowon eonni dan Yerin eonni"

Eunha memajukan bibir bawahnya. Ia merasa serakah karena tidak mau berbagi makanan, tapi di sisi lain makanan itu adalah buatan kedua kakaknya yang sudah lama tidak ia rasakan masakannya.

"Makanya kami sudah membeli cemilan dan banyak bahan makanan"
Seungcheol menunjuk Jihoon dan Jun yang masing-masing menenteng dua kantung plastik besar. Kedua pria itu berjalan menuju dapur dengan diikuti Sinb dan Yuju yang kegirangan.

Sama seperti dua gadis itu, Eunha juga nampaknya tak sabar untuk melihat-lihat isi belanjaan yang dibawa oleh Jihoon dan Jun. Ia buru-buru menaruh sisa potongan hotdog nya di piring dan hendak berlari menuju dapur.

"Bersihkan tanganmu dulu"

"Nanti sisanya kubersihkan sendiri!"

Seungcheol hanya menggeleng-geleng saat Eunha buru-buru menuju dapur. Ia lalu ikut berdiri dan berjalan menuju kotak sampah di pojok ruangan-membuang tisu yang sebelumnya ia gunakan untuk membersihkan telapak tangan Eunha.

***


"Memang Jihoon oppa yang terbaik!"

Eunha melihat banyak bungkus es krim, sosis, nugget, dan buah-buahan dalam kantung plastik yang dibawa Jihoon.

"Karena membawakan kalian banyak makanan, hm?"

Jihoon menoleh ke arah Eunha yang berdiri di samping pintu kulkas, ia tahu benar gadis itu tidak sabar untuk mencicipi es krim berbagai rasa yang ia beli. Namun alih-alih menawari atau langsung memberikan makanan yang ditunggu-tunggu gadis itu, Jihoon lebih suka mengulur waktu.

BOO -UMJI*SEUNGKWAN-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang