12. new day, new problem

2.8K 281 29
                                    

Beberapa hari sudah berlalu, Natan dan Xavier tengah berada disalah satu toko kue dieruditio.

Natan memang sengaja mengajak Xavier untuk menemani nya membeli beberapa kue dan manisan, akhir-akhir ini, ia lebih tertarik memakan makanan manis ketimbang makanan asin, padahal biasanya ia tidak terlalu menyukai manis, apalagi manis dari karamel.

Sedang ada diskon natal ditoko itu, sehingga banyak promo kue disana, Natan dan Xavier membeli beberapa kue untuk dibungkus, beserta beberapa manisan lainnya.

"Lama tidak berjumpa, kau Natan kan" ucap sang penjaga toko kue.

"Iya kak, kakak masih ingat ternyata" ucap Natan sembari tersenyum ramah, penjaga toko kue itu bernama Miya, dia adalah senior Natan saat Natan masih berkuliah dulu.

"Tentu saja aku ingat dengan mu, yasudah, kau mau beli apa? Ada banyak promo nih, apalagi kalau beli banyak...."

Miya menawarkan berbagai jenis kue pada Natan, sembari memilih, mereka juga srdikit berbincang-bincang soal pekerjaan mereka.

.
.
.

26 Desc 20**

"Aku pasti akan merindukan mu kakak" Natan dan Xavier sudah berada di stasiun kereta, mereka akan segera kembali ke moniyan, meski sebenarnya berat bagi Natan untuk meninggalkan eruditio dan kakak nya, namun ia punya sebuah kewajiban di moniyan sebagai seorang dokter.

"Jaga dirimu baik-baik, Natan" Noland sebenarnya merasa sangat khawatir jika adik nya harus kembali ke moniyan, apalagi sekarang adik nya sedang hamil, tapi apa yg bisa ia perbuat? Ia tak mungkin mengikuti sang adik ke moniyan, karna ia sendiri memiliki pekerjaan yg tidak boleh ia tinggalkan.

Setelah berpamitan dan berpelukan untuk yg terakhir kali, Natan dan Xavier segera menaiki kereta, sebelum pergi, Noland sempat memberikan Natan sebotol obat pencegah mual, agar Natan tidak mengalami mual dan pusing selama perjalanan.

.
.
.

28 Desc 20**

Natan sedang melakukan pengobatan rutin pada Aamon seperti biasa, setelah ia kembali ke moniyan, ia mendapat laporan dari Faramis bahwa perkembangan mana pada Aamon terbilang lambat, hal ini memudahkan pengobatan pada Aamon.

Diperkirakan bahwa pengobatan Aamon akan selesai pada awal Januari, dan dipastikan sembuh total pada akhir januari.

Natan sangat ingin menyelesaikan pengobatan sesegera mungkin, setelah kontrak nya dengan Aamon habis, ia tidak akan bertemu dengan sang enigma lagi kan?....

Pengobatan pagi itu akhirnya selesai, Natan mencatat perkembangan nya dan tidak lupa untuk mengingatkan Aamon untuk meminum obat nya, setelah menyelesaikan itu semua, Natan ingin segera pergi ke rumah sakit.

Namun, baru saja ia ingin berdiri.
Aamon langsung mengatakan sesuatu yg membuat Natan terkejut bukan main. "Natan...kau seorang omega kan"

Natan tercekat saat mendengar kata-kata itu keluar dari mulut Aamon, ia menoleh kearah enigma itu, yg ditoleh hanya memberikan ekspresi datar,
"A-apa maksud anda, jelas-jelas saya seorang Alpha" Natan mencoba mengelak, tidak mungkin ia secara terang-terangan memberitau Aamon bahwa dia sudah bukan lagi seorang Alpha, ya,meski sebenarnya tebakan Aamon benar.

"Itu sebelum kau melakukan knot bersama ku" ucap Aamon dengan nada datar namun mengintimidasi,
"Jika seorang Alpha melakukan knot bersama seorang enigma, dia sudah bukan lagi Alpha, namun omega" sambung Aamon.

Natan benar-benar dipojokan disini, ia tak bisa mengelak dari semua yg dikatakan Aamon, ia rasa nya ingin sekali meneriaki Aamon dan mengatakan bahwa saat ini ia hamil anak dari enigma itu.

My Mate | MLBB | Aamon Natan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang