" nih, bubur nya makan! " Ucap winnie, ia menaruh semangkuk bubur dengan teh hangat di meja yang berada di sebelah kasur itu
" Gamau makan. " Jawab hartha lemas
" Makan cepet! Winnie lelepin pala nya nih ya ke mangkuk?! "
" Win gausah ngegas mulu dong, pala hartha pasti lagi pusing " ucap mamah sooya yang tiba tiba saja datang dari arah belakang
" Dia nya gamau makan! Padahal udah tau sakit tetep aja! "
" Hartha, makan ya? Nanti kalau kamu tambah sakit gimana? Kalau kondisi kamu makin parah, kamu bakalan susah buat nyusul arjuna, mamah masih percaya sama kamu. "
" Iya mah, makasih udah mau terus percaya sama hartha. " Hartha pun memposisikan badannya dengan duduk
" Win, ambilin mangkuk nya dong " ucap hartha, winnie pun langsung mengambil mangkuk nya dari meja dan memberi nya kepada hartha
" Ih! Gitu aja gemeteran, sini winnie suapin aja! Lemah! "
" Bukan lemah win, nama nya juga sakit win "
" Udah tau bakal sakit, ngapain pake di luar sana? Mau ngapain coba? Lagian kakak ada mobil, tunggu aja di dalam mobil, emang ga keliatan dari kaca apa?! "
" Kakak mau nunjukin diri kakak, kakak mau nunjukin kalau kak hartha mau percaya in kalian semua untuk membawa arjuna pulang "
" Kak arjuna bilang kalau dia mau selama nya disana, gatau sampai kapan. dia juga ketemu sama temen temen sma nya, sebelum mamah nelfon mamah mamah seira, kak arjuna nelfon mamah kalau dia mau disana terus kak, katanya nyaman. "
" Temen temennya? "
" Iya. Ketemu sama temen sma nya, temen sma nya juga udah pada tau tentang kak arjuna hamil. Masalah kalian bertiga waktu itu sampai kesana beritanya. Apalagi tentang kak mahen. Maaf ya winnie sebut nama "
" Gamasalah win. Ini salah kakak, coba kakak sedikit demi sedikit nerima arjuna, hal kaya gini gaakan terjadi. "
" Semua nya udah di atur sama tuhan. Kalau jalannya emang kaya gini, mau gimana lagi? Gabisa di ubah kak, kita cuman bisa ikutin alur nya. Mau gimana pun kit menghalau, kalau takdir ya takdir, seperti kematian, kalau udah waktu nya buat kita pergi dari bumi ini, kita bisa apa? "
" Benar win, takdir gaakan berubah. Sampai sampai kakak gatau kedepannya kakak sama arjuna gimana. "
" Aku bakal selalu dukung kakak. Tapi denger! Winnie belum sepenuh nya bisa nerima kakak! Semua jadi tergantung kak arjuna "
" Iya, makasih. "
" Jun... Lo beneran mau selama nya di korea? Suami lo gimana? " ucap adgio
" Itu bukan masalah. Kalau ada waktu, juna bisa kesana. " hari sudah malam, sejak dari pagi adgio dan arjuna bersama, begitu pun adgio yang mengundang teman teman dekat mereka waktu sma untuk kerumah nya arjuna
" Ada anak lo, ntar kalau lo kenapa kenapa gimana? " Ucap galleo mencoba menegaskan arjuna, namun mustahil sekali.
" Ini keputusan arjuna, kalian gausah mikirin apa pun. Ini hidup dan kisah nya arjuna, arjuna tau mana yang baik dan engga, kalau aku balik sekarang, pikiran aku belum tenang. Aku gamau stres yang menimbulkan anak ini, aku mau bayi ini terlahir dengan sehat dengan kondisi fisik dan mental juga yang sehat. "
" Oke kalau emang itu mau lo. Yakinin lagi seyakin yakinnya, keputusan yang lo buat sekarang bisa jadi cuman karna hati lo semata. " ucap laskar
" Iya... juna tau. "
" Bagus kalau lo tau. Kita bakalan selalu ada buat lo kok jun. Kaya dulu, kita yang selalu bersama sama " ucap malina
" Betul! Dulu gua inget banget kalau kita mau kemana mana harus stay bareng! Biar ga ketinggalan hahaha " ucap leena
" Inget banget gua mah, apalagi pas kejadian rega ga sengaja nendang kaleng cola eh malah kena bapak bapak serem serem " ucap laskar
" Merinding banget asli gua coi waktu itu " ucap rega
" Apalagi masalah si galleo, buset dah, are you oke bro? " Ucap adgio
" Malu banget gua! Sampe sekarang! Orang nya baru aja pindahan dua hari lalu dari rumah gua " ucap galleo
" Lah bapak bapak nya pindah? " Norra
" Iye pindah, ternyata keluarga nark*ba semua woi lah! " Ucap galleo
" Lah leo?! Serius?! Nar - buset " ucap laskar
" Iya serius masa gua boong? Tapi belum ada yang laporin. Katanya pindah keluar negri, dan ada beberapa yang di temu in sama pemilik rumah nya " balas galleo
" Pemilik rumah itu kan ayah mu bro " ucap leena
" Eh? Lah iya ya, lupa gua, abis nya gua juga ngeliat si, ada kulkas kecil gitu yang ditinggalin dan di biarin terus nyala kaya nya, isi nya obat obatan " ucap galleo
" Kan masih ada anak kecil disana, ga ngeri apa ya? " Ucap malinna
Perlahan, pandangan mereka pun kembali tertuju kepada arjuna yang terduduk dengan kaki yang rapat dan kepala yang menunduk
" Jun? Gapapa? " Tanya rega
" Hm? Aku gapapa. Gapapa. " Balas arjuna, laskar pun berpindah posisi menjadi duduk di samping arjuna dan merangkul arjuna
" Jun, muka lo sedih. Air mat juga berjatuhan, lo gabisa bohong, seandai nya lo apus tuh air mata juga tetep aja, mata lo merah, hidung lo juga. Ada yang bikin lo masih ga tenang? Lo belom ngehabisin ceritanya? Cerita lagi aja sini sama kita, mau sampai berjam jam bahkan berhari hari juga no problem, arjuna. " Ucap rega membuat hati arjuna seperti tersayat oleh pisau dan malah mengeluarkan air mata nya begitu desar, hingga membahasi kedua pipi arjuna itu.
" Jun, yang kuat ya? Demi anak ini, dia butuh peran seorang ibu sekaligus ayah. Maf nih ya maaf banget, seandai nya lo cerai sama hartha, kita siap jadi keluarga buat anak ini, rega laskar adgio sama galleo bisa jadi om buat anak ini, begitu pun kita bisa jadi tante buat dia. " Ucap leena yang malah membuat tangis arjuna semakin menjadi jadi disana
" Ma - makasih. Makasih udah mau ngertiin arjuna. Kalau aku ga ketemu sama kalian, gatau sekarang aku lagi apa dirumah ini "
" Iya arjuna, kita seneng bisa ketemu sama lo, apa lagi pas adgio telfon, haduh rasa nya dag dig dug ser, takut canggung soal nya " ucap laskar
" Betul! Gua aja merasa kalau adgio cuman bercanda, seperti yang kita tau lo itu ada di jepang. " Ucap malinna
" Udah udah, jangan ngasih momen kesedihan mulu dong, kita foto foto aja gimana? " Ajak adgio kepada teman temannya itu, dan persetujuannya di anggukan oleh semua
Mereka berfoto bersama sebanyak banyak nya, hingga mungkin sekarang sudah lebih dari 20+ foto yang mereka simpan.
" Senang bisa kenal sama kalian. Best home and three home setelah mamah, papah, winnie, mas hartha lalu kalian, makasih udah mau kuatin diri arjuna, disini arjuna ga merasa kesepian, karna ada kalian. aku gatau harus berterimakasih ke kalian dengan cara apa lagi, mah, pah, juna bener bener bersyukur. Juna masih di kelilingi sama orang orang yang benar sayang sama arjuna, juna juga kangen sama kalian, tapi juna mau di sini, ntah sampai kapan itu. "
KAMU SEDANG MEMBACA
Time | Harukyu. { END }
AcakTidak ada yang lebih buruk daripada ketika seseorang yang seharus nya mencintai mu, pergi begitu saja. 29 September, 2023. •••