You Are Everything [END]✅

Part 62

Happy reading ❤️

"Lo udah nyakitin hati Adel" kesal Olla

Ashel hanya bisa menangis merutuki dirinya yang sudah menampar dan membentak Adel

"Kita aja kecewa sama Lo,apalagi Adel. Kita nggak bakal jamin, setelah ini,Adel akan maafin Lo" kesal Flora

"Kalian nggak boleh salahin Ashel gitu aja dong. Adel juga salah" omel Chika

"Salah dari segi mananya?" Tanya Olla ketus

"Selama ini dia deketin Ashel seakan dia cinta sama Ashel, tau-taunya dia cuma ngasih harapan doang. Cewek mana yang nggak kecewa?" Kesal kathrin

"Cuma itu alasannya?" Tanya Flora kesal

"Kalian nggak tau,selama ini,Adel emang deketin Ashel karena dia emang jatuh cinta ke Ashel" jawab Zee

"Terus kenapa Adel nggak pernah jujur ke Ashel ?" Tanya Kathrin kesal

"Karena Adel mau yakinin perasaan dia ke Ashel, apakah dia benar-benar cinta ke Ashel atau cuma kagum. Dan setelah dia beberapa kali merasa nyaman kalau berada di dekat Ashel,dia udah yakin, kalau dia benar-benar jatuh cinta sama Ashel. Tapi lagi-lagi dia memilih diam karena dia malu dan gengsi untuk ngungkapin ini ke Ashel" bentak Ara

"Dan tadi,dia nemuin Ashel karena dia mau ngajak Ashel ketemuan di danau. Dari kemarin,dia udah nyiapin rencana buat nembak Ashel. Lo nggak tau gimana perjuangan dia untuk ngungkapin perasaannya. Tapi si Ashel malah marah nggak jelas dan nggak ngasih waktu sedetik pun buat Adel ngomong" lanjut Zee

Ashel dan teman-temannya dibuat diam dengan penjelasan JMT. Ashel semakin merasa bersalah

"Bukan itu aja,ada alasan lain yang bikin Ashel marah " sahut Marsha

"Apa? Karena cewek yang pelukan sama Adel di lapangan? Gue kira kalian udah mengetahui fakta bahwa cewek itu Amy mantan Adel. Tapi kenapa kalian malah ikut marah ke Adel? Kita juga liat dia pelukan sama Amy,tapi itu Amy yang datang tiba-tiba meluk Adel. Adel diam karena kaget akan kedatangan Amy ke Indonesia waktu itu" jelas Oniel

Ashel menatap ke arah JMT karena kaget bahwa perempuan yang meluk Adel adalah Amy yang pernah Adel ceritakan kepadanya

"Adel ngelarang kita untuk tutup mulut. Dia sendiri yang mau jelasin ke Lo,tapi Lo nggak mau ngasih Adel kesempatan untuk jelasin ini semua. Jangan nyimpulin sesuatu dengan mata doang makanya" emosi Olla

"Jadi selama ini,gue cuma salah paham sama Adel?" Batin Ashel lirih

"Tapi siapa cewek yang bareng Adel di mall?" Tanya Chika emosi

"Jangan asal nuduh kalau belum tau fakta. Suatu saat nanti,kalian juga bakal tau kebenarannya. Bukannya kita nggak mau cerita,tapi kita juga nggak tau soal perempuan itu. Tapi gue percaya Adel,nggak kayak kalian" jawab Mira kesal

"Dan Lo Shel,Lo udah keterlaluan sama Adel. Kita bisa aja maafin Lo karena Lo cuma salah paham. Tapi nggak tau kalau Adel,dia bakal maafin Lo atau nggak,setelah Lo tampar dan bentak dia. Di keluarga dia,dia nggak pernah di bentak. Gue bisa rasain gimana rasa sakit yang Adel rasain. Apalagi Lo pacaran sama sholeh. Adel selama ini selalu jaga Lo dari Sholeh yang kelakuannya kayak bajingan. Lo pikir dia udah berubah? Tanya sama teman-teman Lo noh. Mereka aja nggak percaya kalau Sholeh udah berubah. Gue saranin Lo hati-hati aja sih" jelas Flora emosi

"Yok kita pergi aja dari sini guys. Nggak ada gunanya lagi kita disini. Kita susul adel aja" ajak Mira

"Iya. Adel pasti lagi butuh kita" ucap Ara menatap Ashel cs dengan tatapan kecewa