Dewa dan dewi diciptakan untuk patuh kepada dewa agung dan diciptakan tanpa perasaan kini harus berubah.
Dan dikarenakan hadirnya perasaan dalam diri para dewa dan dewi akan menambah sebuah konflik baru dalam kisah ini.
Perasaan yang akan menciptakan perilaku penyimpangan yang menghadirkan sebuah kisah baru yang tak berujung.
Kini dewa herms telah merasakan sesuatu yang harusnya tidak dewa herms miliki kepada penciptanya.
Kalian pasti bisa menebaknya dan pasti langsung mengetahuinya, tak akan kusebutkan apa yang dirasakan dewa Herms kepada penciptanya.
Tentu saja itu adalah hal yang gila dan hal gila adalah element utama dalam kisah ini.
****
Di dunia dimana para dewa dan dewi tinggal, suasana yang terjadi sedikit kacau. Yah seperti yang sudah kukatakan sebelumnya, bahwa dengan sang dewa agung yang telah menjatuhkan sebagian dirinya dalam kegelapan agar bisa turun bersama dengan dewa Herms yang merupakan dewa yang selalu menutupi sosok dewa agung dan sekaligus yang selama ini menemani sang dewa agung di dunia bawah, Zenon. Menciptakan sebuah penyimpangan yang mengakibatkan perubahan pada diri para dewa dewi tanpa terkecuali.
Kondisi di dunia atas Athasila, mengalami kekacauan yang agak sulit dikendalikan, dimana para dewa dan dewi mulai memperlihatkan pemberontakan, yah mengetahui bahwa sang dewa agung telah tertidur cukup lama memutuskan untuk bereinkarnasi menjadi manusia dan turun ke dunia bawah yang mengakibatkan kosongnya tempat dimana sang dewa agung selama ini berada membuat para dewa-dewi selain ketiga dewa-dewi inti yaitu dewi Nyx sang dewi malam, Selene sang dewi bulan, dan Helios sang dewa matahari yang mengetahui kemana sosok dewa agung berada, terombang-ambing tanpa arah, beberapa dewa-dewi tak terima jika kepemimpinan Athasila yang didominasikan oleh para dewa-dewi inti, sehingga memicu adanya pemberontakan.
Namun, dengan gabungan kekuatan ketiga dewa-dewi inti tercipta sebuah penghalang yang bisa menghalagi para dewa-dewi untuk pergi meninggalkan dunia Athasila dan turun ke dunia manusia, Qaza.
Di Istana utama Athasila, tepatnya di ruangan singgasana Nuzan, terlihat para dewa-dewi inti sedang duduk di singgasana masing-masing sedang mendiskusikan sesuatu, (Fyi gambaran ruangan singgasana Nuzan yaitu singgasana ketiga dewa-dewi inti berhadapan dengan singgasana Nuzan, namun posisi singgasana Nuzan sedikit lebih tinggi, lalu dibawah singgasana ketiga dewa-dewi inti terdapat singgasana para dewa-dewi yang menghadap kearah singgasana Nuzan, yah gambaran singkatnya seperti bentuk setengah Colosseum).
"Bagaimana dewi Nyx? Apakah kau sudah bisa menghubungi sang dewa agung?" Tanya dewa Helios, sang dewa matahari.
"Aku tidak bisa menghubungi sang dewa agung, bahkan dewa Herms pun tak bisa aku hubungi"
"Apakah ini ada hubungannya dengan melemahnya penghalang yang kita buat bertiga?"
Dewi Nyx sang dewi malam dan dewi Selene sang dewi bulan terdiam sesaat.
"Jika hal ini saling berkaitan, itu artinya saat ini sang dewa agung telah mengalami sesuatu yang membuat kekuatannya sedikit melemah, dan itu berdampak pada melemahnya penghalang yang kita buat" jelas dewi Selene.
"Lalu apa yang harus kita lakukan dewi Nyx? Apakah lebih baik jika salah satu dari kita bertiga turun ke dunia bawah dan mencari sang dewa agung?"
"Aku rasa itu adalah langkah yang sangat beresiko dewa Helios, sebagai dewa-dewi inti sang dewa agung sangat pantang bagi kita untuk meninggalkan dunia Athasila, dan aku yakin kita bertiga tak ada yang tahu bagaimana dan dimana sang dewa agung berada"
"Aku setuju dengan dewi Nyx, Aku baru saja mendengar bahwa salah satu naga agung para bangsa elf, mengamuk di salah satu desa di dunia Zenon, apa ini ada kaitannya dengan sang dewa agung?" Ujar dewi Selene.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Athasila
FantasíaDi dunia bawah yang dipenuhi kekacauan akibat kosongnya tahta raja iblis karena kematian raja iblis di peperangan 3 ras yaitu ras iblis, Manusia, dan juga ras dewa, tak lama di tengah-tengah kekacauan sebuah ramalan menyebar di seluruh dunia bawah b...