UP NIH GUYSS, JUJUR AUTHOR BERPIKIR KERAS UNTUK NGEBUAT SETIAP LANJUTAN CERITANYA SEKARANG, DAN SEMOGA CERITANYA MAKIN SERU BUAT KALIAN...
VOTE
AND
KOMEN
SELAMAT MEMBACA 🥰🥰🥰
•
•
•
•
•Libur sekolah dan tidak memiliki kegiatan membuat Anna bosan di rumahnya.
Anna sedari tadi sibuk berkeliling rumah, dan kamarnya mencari aktivitas untuk menghilangkan kebosanannya, seperti bermain dengan manis di taman, di kamar, membaca novel, bermain ponsel, dan berakhir dia tidur-tiduran dengan posisi telengkup di atas sofa ruang tamu.
"Na... " panggil aldo sambil menuruni tangga menghampiri Anna.
"Abang mau kemana? " tanya anna saat melihat aldo yang sepertinya sudah siap untuk pergi.
"Markas, sekalian ngelakuin kegiatan bulanan" jawab aldo
Anna diam mendengar jawaban aldo sambil berfikir, jika dugaan benar dan cerita novel masih berlanjut itu artinya genk black light akan melakukan aktifitas yang mereka lakukan setiap kali mereka menang dari bruiser, yaitu membagi makanan dan pakaian kepada anak-anak panti asuhan dan orang-orang jalanan.
"Aku boleh iku? " tanya anna dengan wajah memohon.
"Mau ikut? " tanya aldo dan di angguki cepat oleh anna "yaudah buruan siap-siap" jawab aldo membuat anna berteriak kegirangan.
Anna segera bangkit dan berlari ke arah kamarnya untuk bersiap.
🐱🐱🐱
Saat sampai ke markas black light anna melihat ada begitu banyak kotak dan di dalam markas, dan kemudian semuanya di masukkan ke dalam dua mobil.
"Kayak yang gue bilang tadi, sebagian ke panti asuhan, sebagian pinggir jalan" intruksi zergan.
"Oke/siap bos"Ucap mereka semua serentak.
Mereka akhirnya ber siap-siap untuk melakukan perjalanan dan kegiatan mereka.
Anna, bella, dan mira sedari tadi hanya duduk di kursi yang tersedia di teras markas black light sambil memperhatikan kesibukan para anggota black light.
"woi manusia jadi-jadian sini bantuin woi, ada beberapa kotak lagi nih belm di masukin! " teriak kevin kepada mira membuat mira memutar bola matanya malas.
"Aelah kalian udah sebanyak itu masih kurang tenaga? " tanya mira dengan watadosnya.
"Minimal kalau datang bantuin lah wahai wanita-wanita" sarkas tristan.
"Tau tu" timpal kevin sambil berkacak pinggang.
"Iri? Bilang babu" jawab mira membuat bella dan anna menahan tawanya.
"Jawab vin, jangankan babu, bos aja bisa iri" ucap tristan sambil memegangi bahu kevin.
"Haha, udah udah, yaudah deh kita bantu" ucap bella kemudian bangkit dari duduknya.
"Nih lo liat bella, gak kayak lo, kek kuola, malesan" sindir kevin.
"Ya emang, gue emang beda sama dia, jangankan gue sama bella, orang yang lahir kembar juga bakalan beda sifatnya" ketua mira.
"Susah vin, mending lo nyerah aja" ucap tristan sambil menepuk-nepuk bahu kevin, berpura-pura prihatin.
"Yaudah kalau gitu aku bantu juga ya" ucap anna ikut bangkit dari duduknya "ayo bella" ajak anna dan di angguki oleh bella.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Antagonis (End)
Teen FictionMenceritakan Seorang gadis lugu dan polos yang ber transmigrasi kedalam sebuah cerita novel. Berpindah ke dalam tubuh seseorang antagonis? Apa jadinya jika seorang gadis yang kejam tiba-tiba berubah menjadi seperti anak kecil?gadis yang dikenal keja...