Meet a Werewolf Girl (Hiatus)

Chapter 13

Sorry ya kalau author jarang update

_____________________

Happy Reading
_____________________

Angin malam berhembus dengan kencang sehingga membuat beberapa pohon bergoyang, angin tersebut juga menerpa bagian depan rambutnya. Ia menatap pemandangan gelap didepannya dengan datar, ia saat ini sedang berada diatas bukit yang cukup tinggi dan memudahkannya untuk melihat hutan dibawah.

Heng Loivard adalah namanya, ia merupakan seorang Alpha dari Trodmon Pack, Pack yang cukup disegani selain Golysius Pack, kekuatan mereka juga tidak berbeda jauh.

Ia menghembuskan nafasnya dengan kasar ketika mengingat sekilas kejadian awal dirinya dan Freen bertemu.

"Apa yang kau lakukan!?"
Tanyanya dengan wajah tidak suka.

"Aku tidak akan menerima hubungan kita, aku bisa membesarkan pack ku seorang diri!"
Sentak wanita dihadapannya.

"Kau tidak perlu melakukan itu, aku yang akan membatalkan hubungan ini."
Selanya yang juga tidak menginginkan hubungan dengan wanita dihadapannya.

Heng tersadar dan ia melihat rembulan yang bersinar terang, ia jadi merindukan kekasihnya yang sekarang sedang terluka hebat karena ulah bangsa vampir.

"Aku akan menerima tawaranmu kali ini Freen."
Matanya menyala sekilas sebelum ia melolong diatas bukit.

🌑🌑🌑🌑🌑

Freen baru saja keluar dari mobilnya, ia sedikit ragu namun tetap melangkahkan kakinya ke pintu dan mengetuk pintu tersebut.

Beberapa detik kemudian pintu itu terbuka dan Richo menatap dirinya dengan serius, ia masih diam ditempat hingga pria itu menyuruhnya untuk masuk.

Freen mengikuti langkah Richo hingga mereka tiba di sofa, ia duduk ketika Richo menyuruhnya untuk duduk.

"Lo werewolf?"
Richo langsung ke topik pembicaraan.

Freen hanya menganggukkan kepalanya dengan pelan, ia melihat wajah kakaknya Becky berubah.

"Gue sebenarnya kurang percaya sama cerita fiksi begitu."
Ucap Richo dengan helaan nafasnya.

"Lo bisa janji satu hal?"
Richo menatap Freen dengan dalam.

"Janji apa?"

"Lo harus janji untuk selalu melindungi Becky, apapun yang terjadi."
Jelas Richo yang langsung ia sanggupi.

Richo hendak membuka suaranya namun ponselnya berbunyi, ia melihat nomor Naura tertera di ponselnya dan ia langsung mengangkat panggilan tersebut.

Setelah berbicara dengan Naura sebentar, ia langsung menutup panggilannya dan menatap Freen.

"Gue nitip Becky sebentar, gue harus jemput Naura."
Ucap Richo yang telah berdiri.

Freen ikut berdiri dan melihat Richo bersiap-siap untuk keluar, ia juga ikut mengantar pria itu hingga ke depan pintu sebelum akhirnya kembali masuk dan menutup pintu.

"Sekarang saatnya Freen."
Lich terlihat kegirangan karena hanya terdapat mereka berdua.

Freen mengabaikan ucapan Lich dan melangkahkan kakinya menuju kamar Becky, ia mengetuk pintu kamar dan mendengar Becky menyuruh langsung masuk.