Maaf Karena aku mencintaimu

03

Pagi hari di Paris..

Yoongi dan Hoseok sudah bersiap untuk pulang..ini sudah satu Minggu mereka di Paris..

Yoongi mendengus sebal..melihat barang bawaan Hoseok yg bertambah menjadi 2x lipat.. Hoseok memang suka sekali berbelanja..itu akan menguras dompetnya..tapi tidak masalah bagi yoongi.. sungguh.. karena uang yoongi yg sangat banyak..jadi yoongi tidak pernah mempermasalahkan nya..

Bahkan hidup keluarga Hoseok pun yoongi yg tanggung seperti apa yg di bilang Eomma Min pada Jimin kemarin..

Hoseok masih memiliki orang tua yg lengkap..dan satu orang adik yg masih sekolah.. mungkin usianya seperti jungkook..

"Kau sudah selesai dengan bawaan mu.."

"Sudah sayang..ayo kita pulang..Jimin pasti suka dengan apa yg aku belikan untuk nya.."

"Ohh iya..aku belum mengabarinya jika kita pulang hari ini ..apa aku harus mengabarinya.."

"Tentu saja kau harus mengabarinya.. bukankah kau bilang Jimin di rumah Eomma.."

"Kau benar.. sebentar..aku hubungi dia dulu.." yoongi mengambil ponsel nya sambil berbaring di kasur.. membiarkan Hoseok yg masih berbenah..

"Yeoboseo.."

"Jim..kau di rumah atau.."

"Dia di rumah Eomma..ada perlu apa..jika kau pulang hari ini..pulanglah ke rumah Eomma..mengerti.."

Tutt

Yoongi menghela nafasnya.. Eomma nya itu selalu punya cara licik agar dia mau pulang kerumah..dan sekarang..dia seperti menculik Jimin agar yoongi mau pulang..

"Menyebalkan.."

"Kenapa.."

"Eomma yg mengangkat..dia menyuruhku untuk pulang ke rumah nya ."

"Ya kalau begitu pulanglah..aku tidak papa.."

"Benarkah..kau tidak akan merindukanku.. hmm.."

"Tidak..aahh awas yoongi..."

"Aku ingin menikmati kota Paris sebelum pulang.."

"Yakk..min yoongi..aku eummpphh.."

Yoongi langsung menyerang Hoseok tanpa basa-basi..ohh padahal mereka harus segera ke bandara sebentar lagi..

Tolong selamatkan Hoseok..

.
.
.
.
.

"Eomma..aku harus pulang.. yoongi Hyung akan pulang hari ini kan.."

"Kau diam saja disini.. yoongi akan pulang kesini..aku sudah menyuruh nya tadi kan.."

"Tapi Eomma..kasian yoongi Hyung..dia pasti lelah jika harus menjemput ku dulu.."

"Siapa bilang dia kemari untuk menjemputmu.. dia aku suruh kemari untuk menginap disini.."

"Tapi Eomma.."

"Ingat..kau harus menginap disini  malam ini.. Eomma tidak mau tau ."

"Tapi Eomma.."

"Diam dan nikmati saja .. ayolah Jimin..apa kau tidak kasihan pada ku yg sudah sangat ingin menimang cucu ini.."

"Apa maksud Eomma.."

"Dengarkan Eomma..kemari.." Eomma Min membisikan sesuatu yg membuat Jimin terdiam..

Yahh jimin terdiam mendengar rencana yg Eomma Min bisikan padanya tadi..dan lagi Jimin juga melihat wajah memelas mertuanya itu..tapi bagaimana bisa itu terjadi jika pernikahan mereka hanya pernikahan bohongan..