12

1.1K 104 15
                                    






Menikmati keindahan senja dengan secangkir kopi dan di temani istri..di teras rumah..

Nikmat mana lagi yg kau dustakan yoongi..

Senyuman manis yg selalu Jimin pasang untuk suaminya itu menjadi semangat tersendiri bagi yoongi..wajah yg baru saja yoongi akui sebagai wajah yg sangat cantik..bodoh nya dia yg baru mengakuinya..

Yoongi terdiam memperhatikan sosok yg berjalan mendekat ke arahnya..sosok yg selalu dia abaikan kini berjalan mendekati nya dengan senyuman yg sangat manis..

"Hyung..kau butuh yg lain.."

"Tidak sayang..kemari.."

"Ada apa..apa ada masalah.."

"Tidak..aku hanya ingin bersamamu.."

Perlahan yoongi mendekatkan diri pada Jimin..mendekap tubuh istri cantik nya itu.. sementara jimin..dia menyamankan dirinya didalam dekapan yoongi yg memeluknya..

"Hyung..boleh aku bicara.."

"Katakan.." ucap yoongi sambil terus mengusap puncak kepala Jimin dengan lembut

"Bisakan kita bersama sampai nanti.."

"Maksudmu.."

"Aku ingin bersamamu Hyung..bersama anak kita.."

"Kau yakin..ingin bersamaku.."

"Hmm..aku selalu memikirkan bagaimana satu tahun yg menjadi persyaratan mu itu..bisa kah kau menghapusnya..bisa kah kita bersama bertiga.."

Yoongi terdiam sejenak..di ingin sangat ingin..tapi bagaimana dengan Hoseok nanti.. yoongi tidak bisa meninggalkan nya karena Jimin kan..

Sebuah mobil berhenti di depan rumah mereka..dan mereka tau siapa itu..yahh siapa lagi kalau bukan Hoseok..

Perlahan pelukan yoongi terlepas..dan itu membuat Jimin menoleh ke arahnya..Seperti tidak rela jika yoongi melepaskan pelukannya..

Yoongi berdiri dan menghampiri Hoseok yg berlari ke arahnya..

"Aku merindukanmu sayang.." Hoseok langsung memeluk yoongi di hadapan Jimin

"Aku juga.."

"Ayo masuk..aku ada hadiah untuk mu.." Hoseok menarik tangan yoongi dan meninggalkan Jimin yg masih memandang mereka dengan tatapan sendu..

"Kau meminta hal yg mustahil Jim.." ucap Jimin sambil berlalu

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hyung..kau kenapa..kau tidak senang aku pulang.."

"Hei..apa yg kau bicarakan..aku merindukanmu.. sangat.." yoongi memeluk Hoseok membenamkan wajahnya di dada milik Hoseok.."aku ingin bercinta dengan mu sayang.."

"Tidak..aku sedang tidak ingin.."

"Ya sudah..apa yg kau bawa untuk ku..kau bilang kau bawa sesuatu.."

"Apa maksudnya dengan ya sudah..tumben kau terima saat aku menolak mu.."

"Ya mana mungkin aku memaksa mu.."

"Kan biasanya juga kau merengek..ada apa dengan mu Hyung..kau sudah puas bermain bersama Jimin kan..mengaku lah.."

"Tidak sayang..aku tidak.."

"Bohong..kau berbohong..kau main bersama nya kan ." Hoseok mulai menangis.. yoongi yg sekarang berbeda.. yoongi nya berubah..

Entah kenapa hati nya mendadak gelisah.. Hoseok ingat dengan perkataan Namjoon yg bilang bahwa Jimin sedang mengandung..dan lagi mengingat yoongi yg pulang cepat dengan bahagia saat dia tidak ada dirumah..

Maaf Karena aku mencintaimu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang