Kepercayaan

Semester akhir dan orang baru

Yaa setelah melalui pembelajaran yang panjang sekolah haruto sudah masuk semester akhir dan siap untuk ujian

Akhir akhir ini haruto disibuk kan dengan tryout dan latihan soal soal untuk ujian.. jadwal nya semakin padat dan kadang bentrok dengan jadwal bimbel nya..

Haruto bahkan tak memiliki waktu istirahat yang cukup karena banyak nya tugas sekolah dan haruto juga harus semakin menambah waktu belajarnya supaya nilai ujian nanti tidak hancur.

Seperti malam ini haruto sedang belajar bersama doyoung dirumah nya. Mereka berdua sibuk dengan lembaran latihan soal baik dari sekolah maupun dari bimbel nya..

Saking sibuknya mereka bahkan tidak sadar kalau hanbin papa dari haruto sudah berada dibelakang mereka berdua .. hanbin hanya memperhatikan anaknya yang fokus pada lembaran² yang hanbin yakini itu adalah soal² sekolah haruto.

"Ekhhmm" deheman hanbin layangkan supaya dua manusia itu melihat kearahnya

"Ehh om, selamat malam" sapa doyoung dengan ramah

"Malam doyoung, lama kita tidak bertemu" sapa hanbin balik

"Ehh.. hehehe iya om.. lebih sering dirumah sih om jadi jarang main" jawab doyoung sekenanya

"Tumben kalian belajar bareng" tanya hanbin seraya menduduk kan diri disofa di ikuti oleh perempuan disamping nya

Melihat seorang wanita itu duduk bersama papa nya haruto hanya memperhatikan wanita itu dalam diam

"Ahh.. iya om soalnya lagi banyak tugas dari sekolah juga bimbel jadi belajar sama haruto kalau ada yang belum saya pahami bisa tanya sama haruto" jujur doyoung pada hanbin

"Udah mau ujian?" Tanya nya lagi

"Iya om dua hari lagi" balas doyoung sambil nyengir yang membuat hanbin terkekeh sebentar

"Ingat haruto nilai mu harus sempurna jangan ada yang hancur jangan biarin uang papa terbuang sia sia untuk biaya sekolah juga bimbel mu" ucap hanbin dengan tajam

"Iya" jawab haruto seadanya.. lalu fokus lagi pada soal soalnya.

"Kalau gitu om tinggal dulu ya doyoung, mau bersih bersih" pamit hanbin

"Iya om" jawab doyoung..

Hanbin pergi meninggalkan ruang tamu diikuti wanita yang bersama nya tadi

"Kamu mau ikut aku atau tunggu diruang keluarga?" Tanya hanbin pada wanita yg bersamanya

"Aku tunggu diruang keluarga aja mas takut nanti ada yang salah paham" jawabnya seraya tersenyum

"Yaudah aku keatas dulu" pamit nya
Dan wanita tadi hanya mengangguk seraya tersenyum sebagai jawaban

---

"Sstt to perempuan tadi siapa" tanya doyoung dengan pelan pada haruto

"Gatau gue juga baru lihat" jawab haruto apa adanya

"Mak baru lo kali to" usil doyoung menggoda haruto

"Gue juga ga perduli sih.. terserah dia aja mau ngapain"
Jawab haruto dengan datar

"Dih ga takut lo punya mak tiri" tanya doyoung heran

"Kalau gue sih ogah..katanya mak tiri itu ada yang jahat ada yang sayang cuma diawal doang ntar pas punya anak sendiri kita dilupain hihh ngeri" lanjutnya lagi seraya bergidik ngeri

"Bodo amat gue..lagian dari dulu gue juga gak pernah dapet kasih sayang jadi ya biasa aja ngapain takut" jawab haruto dengan wajah lempeng tanpa beban ataupun rasa takut

"Ahh sial besok ganti lampu deh rumah lo gelap tiba tiba" ucap doyoung mengalihkan pembicaraan

"Ck terserah.., udah itu lanjutin ntar keburu kemaleman"

"Iya ini tinggal tiga soal lagi kok" jawab doyoung

---

Tak lama dari itu hanbin datang lagi

"Doyoung mau ikut makan malam sekalian disini" tawar hanbin

"Emm maaf om mungkin lain kali udah dijemput sama supir solanya,tadi udah janji sama papa buat pulang pas makan malam" tolak doyoung dengan sopan

"Ohh begitu yasudah tidak apa apa.. sudah selesai belajarnya?" Tanya hanbin saat melihat haruto dan doyoung mengemasi barang² nya.

"Udah kok om, mau pamit sekalian om selamat malam" pamit doyoung

"Malam, hati hati dijalan yaa salam buat papa kamu" ucap hanbin

" Iya om nanti saya sampaikan,.. to gue balik duluan"

"Hemm hati hati"

"Pasti.." ucap doyoung seraya mengacungkan jempol nya.

>>>NEXT...

vomen sini....