momongan doyie👶🏻

193 23 3
                                    

Istirahat tiba,haruto dan doyoung mencoba mencari bangku kosong dikantin untuk ditempati

"Hei,sayang" sapa Yoshi dari arah belakang

"Eh kak yoshi,kakak baru istirahat?" Tanya doyoung pada pacarnya itu

"Nggak sih,udah dari tadi,kelas aku jamkos soalnya,cari bangku?,ayo ikut aku aja" ajak yoshi 

"Boleh deh" balas doyoung,lalu segera menggandeng haruto menuju bangku yang yoshi tempati

"Nah aru duduk sini,biar doyie yang pesan,aru mau apa hmm?" 

"Tidak pergi sama-sama saja?" Tanya haruto, ia berkata seperti itu karena jujur saja ia masih canggung jika bersama teman-teman dari pacarnya doyoung itu.

"Gausah,aru disini saja" ucap doyoung 

"Kalo gitu samakan saja,biar doyie tidak repot" jawab haruto, mendengar itu doyoung segera berlalu untuk memesan makanannya juga haruto

Yoshi dan teman-temannya yang mendengar percakapan doyoung dan haruto sedikit heran,sebab cara bicara haruto yang berubah seperti anak kecil,tidak seperti biasanya yang menjawab hanya dengan satu atau dua kata,bahkan haruto berbicara dengan menyebut namanya sendiri bagitupun dengan doyoung.

"Haruto gimana kabarnya, katanya kemarin lo sakit ya" tanya Yoshi memulai percakapan supaya haruto juga merasa rileks didekat mereka.

"Uh..iya,sudah baik sekarang" jawab anak itu dengan pelan,agak kaget karena tiba-tiba diajak bicara

Lagi,yoshi dan yang lain kembali dibuat kaget,haruto menjawab pertanyaan yoshi tidak dengan satu atau dua kata,ini pertama kali buat mereka haruto mau bicara panjang.

"Kok pada diem" tanya doyoung yang baru saja selesai memesan makanan

"Gak papa kok" jawab Yoshi, doyoung hanya mengangguk menanggapi

Setelah itu hening,semua memilih fokus pada makanan masing-masing karena jam istirahat yang tinggal beberapa menit lagi.

______

Bel pulang sekolah sudah berbunyi, murid-murid pun mulai mengemasi barang-barang mereka,termasuk haruto juga doyoung

"Doyie benar tidak pulang bersama lagi?" Tanya haruto untuk kesekian kalinya,kalau boleh jujur haruto sudah menanyakan hal itu berkali-kali, Doyoung yang mendengar nya sampe gemas,kenapa sahabat nya sekarang cerewet sekali.

"Tidak Aru,doyie udah janji mau pergi sama kak Yoshi,jadi nggak bisa bareng pulangnya" jawab doyoung, ingatkan doyoung untuk menyetok sabar yang lebih banyak lagi untuk mengasuh bayi besar disamping nya ini

"Tidak menginap lagi?" Tanya haruto lagi

Entahlah, menurut doyoung haruto yang sekarang benar-benar membuat dia gemas,bahkan anak itu sekarang banyak sekali bertanya, bahkan sudah lancar mengoceh seperti batita,rasanya doyoung ingin menggigit pipi yang sedikit terlihat bulat itu.

"Nggak dong,masa setiap hari menginap,nanti doyie dicari sama papa sama mama" jawab doyoung,dia mencoba memberi pengertian

"Begitu??,padahal bisa di ijin kan papa nya aru" balas haruto,bibir nya sedikit mengerucut

Siapapun tolong tahan doyoung supaya tidak melahap makhluk disamping nya ini,enteng sekali dia bicara seperti itu,ya betul sih bisa di ijin kan,tapi nanti dia gak bisa pacaran dong,hei doyoung bahkan hampir setiap malam night drive bersama yoshi kalau memang sedang tidak ada tugas atau kepentingan yang mendesak,masa sekarang harus momong,ya doyoung sih tidak keberatan kalau haruto memang suka pergi bersama nya,tapi bagaimana dengan Yoshi??,tolong pikirkan juga perasaan yoshi.

"ya memang bisa,tapi kan tidak mungkin menginap setiap hari Aru, doyie kan juga punya rumah sendiri, masih punya orang tua,kan nggak baik kalo ditinggal setiap hari, menginap nya kan bisa pas weekend" 
Jelas doyoung berusaha sabar,dia harus memberikan pengertian kepada bayi momongan nya sekarang ini.

"Oh..Doyie benar,kalau begitu aru pulang dulu ya, seperti nya mommy sudah tunggu" jawab anak itu tanpa beban.

Lihat bagaimana doyoung tidak gemas kalau haruto seperti ini, ya tuhan tabahkan hati doyoung,untung saja doyoung sayang pada makhluk disamping nya ini,coba kalau tidak,mungkin haruto sudah dibuat menangis sedari tadi.

"Okey, hati-hati dijalan ya,salam buat mommy sama papanya Aru" balas doyoung 

"Okey, doyie juga nanti hati-hati ya, jangan pulang terlambat,babayooo" ucap anak itu Dengan dadah-dadah, lalu segera pergi meninggalkan kelas. doyoung?? Cuma bisa menggeleng kan kepala.





>>>Next......

KepercayaanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang