Saat ini haruto sudah didepan gerbang menunggu papanya yang katanya akan menjeput hari ini...
Dari belakang jeongwoo yang melihat haruto sendirian pun merasa ada kesempatan untuk pulang berdua? Mungkin?
Tapi walaupun tidak bisa, setidaknya ia akan menemani haruto sampai anak itu dijemput"Yosshh, semangat jeongwoo demi calon ayang" semangatnya pada diri sendiri
Saat akan menghampiri haruto,tiba tiba ada yang menarik tas nya dari belakang hingga ia tak bisa lari
"Anjing siapa sih" umpat nya,lalu melihat kebelakang
"Apa ha" ucapnya menantang
"Lo apa apaan sih,ganggu tau nggak" ucap jeongwoo sebal
"Mau ngapain lo" tanya doyoung
Ya yang menarik tas jeongwoo adalah doyoung bersama yoshi dan kawan kawan"Mau nyamperin ayang lah pakek nanya lagi lo" ucap jeongwoo
"Ayang ayang nenek lo goyang, kayak yang haruto mau aja lo deketin" sungut doyoung,
"Anjir doy,lo tau ucapan lo tu langsung deg kena relung hati moengil gue" ucap jeongwoo dengan dramatis
"Alay lo bokem" saut jihoon sambil noyor kepala jeongwoo
"Asal lo tau hari ini haruto yang jemput bokapnya" ucap doyoung
"Ya terus kenapa?"bingung jeongwoo
"Noh liat, modelan bokapnya haruto" ucap doyoung sambil menolehkan kepala jeongwoo supaya melihat wajah dari papanya haruto
Lantas jeongwoo menoleh,seketika tubuhnya menegang melihat disana berdiri perawakan gagah dan wajah yang terlihat garang berdiri didepan haruto
Bukan hanya jeongwoo yang kaget melihat papa dari haruto,tapi yang lain pun sama karena menurut mereka wajah dari papa haruto itu terlihat garang dingin dan tegas..
"Anjir doy,itu serius bokap nya calon ayang gue" tanya jeongwoo tak mengalihkan pandangan nya dari apa yang ia lihat saat ini
"Iya lah lo pikir gue ngibul" ucap doyoung tak santai
"Eh eh itu beliau kayaknya jalan kesini tuh mau ngapain anjir" panik jaehyuk
"Lah iya anjir, wah jangan jangan mau gebukin lo woo karena berani deketin anak nya,mampus lo woo" ucap yoshi ngomporin
"Anjir jangan gitu apa bang,gue udah dag dig dug nih" balas jeongwoo panik
Saat hanbin mendekat jeongwoo langsung bergeser disamping doyoung,hanbin yang melihat itu mengangkat sebelah alis bingung,namun tak ia hiraukan.
"Anjir gue sekarang tau sifat ayang gue nurun dari siapa..,bapaknya aja begini bentukannya" batin jeongwoo
Sedangkan doyoung langsung menyapa dengan ramah
"Sore om hanbin" sapanya ramah tak lupa mencium tangan hanbin
"Sore doyoung,oh om kesini cuma mau bilang buat tiga hari kedepan tolong izinin haruto ya dia gak bisa ikut pelajaran dulu, karena setelah ini kami mau berangkat ke jepang" ucapnya
"Eh ada apa om memang nya" tanya doyoung
"Itu nenek nya haruto lagi sakit dan mau ketemu sama cucunya,kamu kan tau orang tua om itu lebih milih tinggal dijepang daripada disini" jawab hanbin
"Ohh iya om siap kalau gitu besok doyoung izinin,semoga juga nenek cepet sembuh ya om" ucap doyoung
"Kalau gitu makasih ya,om pamit dulu mau langsung berangkat soalnya" pamit hanbin
"Iya om,hati hati dijalan" balas doyoung
Hanbin pun pergi meninggal kan sekolah setelah menyampaikan pesannya.
"Yaahh berarti besok gak ketemu sicantik dong" ucap jeongwoo lesu
"Alayy" ucap doyoung,lalu pergi dengan menggandeng yoshi meninggalkan teman temannya.
"Ah elah baru juga mau usaha" keluh jeongwoo
"Kek gak ada hari hari lagi aja besok, udah gak usah lebay lo,dia ke jepang cuma tiga hari bukan tiga taon, ayo buruan balik" ucap jihoon,jeongwoo hanya bisa menghela nafas
Lalu semua segera pulang kerumah masing masing...
>>>Next...
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepercayaan
Novela Juvenil🦋cinta itu kebohongan dan kehancuran. #fiksi #treasure #jeongwoo #haruto #jeongharu #homopobicskip