Enam Belas

298 39 3
                                    










Disclaimer : Naruto milik Masashi Khisimoto Sensei








NejiSaku's present

Inspiration by Manga ' My Love Story With Yamada-kun lv 999 '












Setelah mendapatkan telpon dari sang ayah perihal ibunya yang tengah Sakit, Sakura memutuskan untuk pulang ke Suna Sabtu besok. Gadis itu belum memberitahu Neji karena sekarang Neji tengah makan malam bersama seniornya. Sakura yang merasa kesepian memilih untuk berkunjung ke kediaman Ino yang tak jauh dari Universitas Konoha di pusat Kota.

Ino sendiri tengah melakukan pendekatan dengan Naruto setelah keduanya di kenalkan oleh Sakura musim dingin lalu. Sakura sendiri tak habis pikir kenapa dirinya mau mau saja jadi makcomblang keduanya.

"Hah jidat coba lihat ini" Ino menyodorkan ponselnya pada Sakura memperlihatkan salah satu twit di Twitter yang menampilkan sosok Neji bersama seorang pria yang tak Sakura kenal. Hal yang menarik perhatian Sakura adalah Mayoritas komennya adalah para gadis yang mempertanyakan eksistensi Neji di foto itu.

Sakura menanggapinya dengan biasa, ia sudah menduga hal ini sebelumnya mengingat Neji sudah sangat populer di Konoha akademi.

"Mulai sekarang kau harus lebih berhati-hati Sakura. Di Universitas nanti pacarmu akan lebih sering bertemu orang-orang baru dan mungkin para gadis cantik juga"

"Bukankah itu hal biasa. Justru baguskan kalau Neji-kun lebih banyak bersosialisasi "

"Kau tidak khawatir sama sekali?"

Sakura menggeleng "aku akan mempercayainya "

Ino mengangguk paham dengan jawaban Sakura, sebagai seorang sahabat tentu saja Ino harus selalu mengingatkan Sakura agar kejadian dengan Gaara sang mantan kekasih tak terulang lagi.

Sebenarnya Sakura memikirkan perkataan Ino . Ia sendiri tak yakin apaa dirinya bisa mempercayai Neji sepenuhnya, sebenarnya hal itu di picu dengan hubungannya dengan Gaara yang ternyata selingkuh di belakangnya. Sakura tak mau kalau sampai kejadian menyakitkan itu terulang kembali pada dirinya.

Hingga pada perjalanan pulang dari rumah Ino, pikiran Sakura masih di penuhi hal-hal negatif. Sakura mengeratkan topi besbol yang di pakainya ia sedikit menoleh ke kanan dan ke kiri sebelum benar-benar menyebarangi jalan. Kali ini tatapannya tertuju pada sosok yang di kenalnya Hyuuga Neji yang tengah berjalan beriringan bersama seorang gadis yang sangat cantik. Keduanya terlihat tengah mengobrol dengan akrab dan tak menyadari eksistensi Sakura yang berada di sebrang mereka.

Sakura awalnya ingin menghampiri namun sebuah ketakutan menahan dirinya agar tak berada di antara mereka. Sakura takut Neji akan menganggapnya terlalu berlebihan dan terlalu mengekangnya. Jadi dengan hati yang berat Sakura memutuskan untuk menunggu Neji di stasiun kereta.






Neji yang hendak pulang setelah acar makan malam bersama seniornya terkejut mendapati Sakura tengah berdiri di depan stasiun kereta dengan hanya mengenakan pakaian tipis dan sebuah topi menutupi rambut merah mudanya.

Ketika kedua mata mereka bertemu, Sakura menatapnya dengan berkaca-kaca dan gadis itu berlari menerjang memeluk Neji hingga membuat pemuda itu sedikit terdorong kebelakang. Neji yakin ada sesuatu terjadi pada gadisnya, dan juga rambutnya terasa dingin. Apa mungkin Sakura telah menunggunya lama. Namun ia memilih menunggu Sakura menceritakan dengan sendirinya.

"Okaerinasai Neji-kun" Suara Sakura teredam karena kini wajahnya ia benamkan di dada pemuda itu.

"Hn tadaima" Neji semakin mengeratkan pelukannya agar Sakura merasa lebih baik.












Pretty Girls Next door Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang