Kinanra [End]

1. Dasar Kepala Batu

HAPPY READING
◉⁠‿⁠◉

•

•

•

•

•

Di koridor sekolah yang sangat ramai dengan para murid, mereka berbisik-bisik tentang dua sejoli yang mengaitkan tangannya dengan santai

"sok cantik banget sih"

"Ga tau malu"

"Ganteng banget kak Maven, tapi sayang udah ada pawang nya"

Itulah desas desis di koridor sekolah SMA Taruna

***

Maven sudah sampai di depan kelas Kinanra, dia tersenyum manis ke Kinanra membuat sang empu salah tingkah dengan sikap lembut Maven

"Istirahat gue kesini" Ucap Maven masih tersenyum membuat pipi Kinanra memerah

"Lo sakit?" Ucap Maven

"Ngga! Si-si-siapa yang sakit?" Ucap Kinanra memalingkan wajahnya

"Ouhh...gue tau, lo salah tingkah sama senyuman gue kan?" Ucap Maven, dia memepetkan wajahnya ke Kinanra

"Cantik juga lo"

"WOYYY!!! MASIH PAGI WOYYY!!!" Teriak seorang gadis yang mempunyai suara seperti bapak bapak komplek, yang ber- Tag Queen Amora Argaxella

"Mau gue aduin kepsek pacaran di sekolah hah?" Ucap seorang laki-laki di sebelah Amora dia merupakan ketua OSIS di SMA Taruna, dia adalah Pangeran Kaivan Pramudya

"Amora!" Ucap Kinanra

"Hahaha...sorry-sorry Ketos, jagain pacar gue" Ucap Maven dengan gelak tawanya

"Heum, tenang aja"

"Gue kekelas dulu ya" Ucap Maven tersenyum kearah Kinanra

"Iya"

Maven meninggalkan Kelas Kinanra lalu Amora menarik tangan Kinanra untuk masuk ke kelas

"Lo Sakit?" Ucap Amora

"Ngga kok, emang keliatan kayak sakit ya" Ucap Kinanra menautkan alisnya

Amora menganggukan kepalanya
"Bibir lo pucet banget"

"Lo kuatkan upacara hari ini?" Ucap Amora tampak khawatir dengan keadaan Kinanra saat ini

"Maunya sih semoga kuat"

"Kalo lo pingsan gue ga mau angkat lo, ya" Ucap Amora melipat kedua tangannya di depan dada

"Kok gitu. Lo kan mantan taekwondo, harusnya di manfaatin tuh jurusnya" Ucap Kinanra

"Lo kira, gue tukang ngangkut galon hah?!" Ucap Amora

"hehe, kan mantan taekwondo, harusnya kuat angkat gue yang badannya kayak ngangkat boneka"

"Boneka konon!. Iya deh" Ucap Amora cemberut