24. Aku akan selalu untukmu

171 8 0
                                    

Jangan lupa vote dan comment

HAPPY READING!!
◉⁠‿⁠◉

"Jadi kamu maafin aku?" Ucap Kinanra mendongakkan kepalanya sambil tersenyum

"Gue maafin lo" Ucap Maven tersenyum

"Makasih" Ucap Kinanra dengan nada lembut sembari tersenyum

Di tempat lain, Kenzo melihat Kinanra dan Maven sedang berpelukan di bawah hujan. Kenzo hanya tersenyum miris melihat itu, lalu Meninggalkan mereka berdua

Kinanra melepaskan pelukannya lalu tersenyum kearah Maven dengan tulus, bibirnya sudah pucat pasi. Kinanra terus tersenyum lalu....

"Maven...aku akan selalu untukmu sampai aku mati..." Ucap Kinanra, dia pingsan tepat di dada bidang Maven, Maven terkejut dengan sigap menangkap tubuh Kinanra

"Ki-Kinanra...Kinanra..." Ucap Maven menepuk nepuk pipi Kinanra

"KINANRAAAAA" Teriak Maven

Dengan sigap Maven menggendong Kinanra ala bridal style kemobilnya dan meng-gas mobilnya dengan kecepatan tinggi

***

B

eberapa menit kemudian Maven datang di rumah sakit yang sama Kinanra di rawat

"Dok bantu saya!" Ucap Maven dengan khawatir

"Ini adalah pasien yang kabur tadi, segera bawa ruang ICU" Ucap Dokter itu, lalu Kinanra di baringkan di ranjang pasien, setelah itu dibawa keruangan yang di maksud

Maven menunggu di dekat pintu itu dengan rasa khawatir, di benaknya ada rasa bersalah karena membiarkan Kinanra hujan-hujanan dan membiarkan Kinanra berjalan dari rumah sakit ini kerumahnya. Sementara jarak rumah sakit ini sangatlah jauh kerumah Maven

Sementara di dalam ruang ICU.....

"Bagaimana ini? jantung nya lemah" Ucap Suster

"Cepat pasang oksigen, cepat" Ucap dokter itu, lalu Suster itu segera memasang oksigen di mulut Kinanra

"Detak jantung pasien membaik, dok" Ucap suster itu

"Syukurlah" Ucap Dokter itu menghela nafas, lalu Dokter itu keluar dengan tersenyum

Maven yang melihat pintu itu terbuka segera berdiri dan menanyakan keadaan Kinanra

"Bagaimana keadaan Kinanra, Dok?" Ucap Maven sambil seluruh tubuh nya gemetar karna takut dan khawatir

"Dia baik-baik aja, tapi dia harus cukup istirahat, jangan banyak pikiran, karna bisa berpengaruh terhadap kanker otaknya" Ucap Dokter itu

"APA?!" Kaget Maven
"Kanker otak?" Tanya Maven

"Iya, pasien memiliki penyakit kanker otak stadium akhir. Dan bisa mengakibatkan kematian, anda harus menjaga ketat kesehatannya, dan yang lebih penting pola makan dan jangan terlalu stres" Ucap Dokter
"Saya permisi dulu" Ucap Dokter itu

Kinanra [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang