34. Di balik Andromeda

188 51 0
                                    

( REVISI )
                             ●
                             ●
                             ●
                             ●

                  HAPPY READING

                             ●
                             ●
                             ●
                             ●

Beberapa hari ini Sea sudah kembali ke asrama. Ia melakukan aktivitas seperti biasanya. Kini jam sudah menunjukan jam 1 dini hari Sea terbangun ketika ada seseorang yang mengetuk pintu.

Beberapa hari yang lalu saat Sea telah kembali ke asrama dan sekolah da yang meneror Sea dengan kertas kertas dan pelakunya menaruhnya dilaci meja Sea.

"Siapa? "Tanya Sea

Tak ada yang menyahut atau membalasnya.

"Siapa? "Tanya Sea lagi lebih mendekat ke arah pintu

Karena penasaran akhirnya Sea membuka pintu itu dan melihat seseorang yang memakai topeng.

"Lo siapa?"Tanya Sea melangkah mundur ketika orang itu lebih mendekat pada Sea

"Gue udah peringati lo dengan kertas kertas itu, tapi ternyata lo sebodoh itu"Kata orang itu mengunci pintu kamar Sea

"oh, jadi lo yang kirim udah gue duga sih"Kata Sea tersenyum

"gue mau bunuh lo Swansea"Kata orang itu lalu mengambil sebuah benda tajam disaku celananya

"kayaknya lo yang bunuh Rafael sama Davi deh"Kata Sea mungkin hanya menebak.

"Iya gue yang bunuh mereka karena gue benci mereka. Tapi lo harus tau dia bukan Davi"Jawab orang itu

"Maksud lo udah jelas jelas itu Davi bahkan sampel darah itu menunjukan bahwa mayat itu adalah Davi"Kata Sea

"Lo bakal tau apa yang terjadi tapi sekarang bukanlah waktunya. Nanti ayo bermain main"Balas orang itu

"bukannya sekarang kita udah mulai permainannya yah, bahkan gue udah tau kelakuan licik lo yang bermuka dua dan ingat juga gue tau lo bohong"Kata Sea lalu membukakan pintu agar orang itu pergi

"lo belum tau semua apa yang terjadi Swansea"Kata orang itu lalu keluar dari kamar Sea dengan senang hati

"Kalau gue belum tau semuanya gue gak mungkin tau apa yang lo lakuin sekarang, bahkan lo sedang bekerja sama dengan mantan murid yang ada dikelas kita"Kata Sea sebelum orang itu benar benar lenyap dari pandangannya

🌱🌱🌱

Kehidupan ini sudah punya kendali dan ada yang menghendaki semuanya. Hidup mati seseorang tak ada yang tau pasti ada saja musibah disetiap harinya untuk setiap orang dan begitu juga kematian pasti ada saja yang meninggal tanpa kita duga.

"Ratu Leaynca kenapa sih lo bisa sesuka itu sama Rafael? Dia udah jahat sama lo tapi bahkan lo masih berharap lebih ke dia"Ujar Sea menatap foto Ratu Leaynca

"Cinta itu kadang bikin buta yah, bahkan akhir hayat lo hanya dia yang lo suka padahal ada yang lebih suka dengan lo"Ujar Sea lagi

"Disana lo udah ketemu Rafael atau belum, jika belum jangan pernah ketemu dia walaupun dia minta maaf jangan dimaafin"

"Sesekali seseorang harus jangan terlalu pemaaaf agar kita gak dibilang orangnya gampang dan gak terlalu ambil ucapan yang menurut mereka sepele tapi sebenarnya membekas"

Memang seperti itulah manusia terkadang mereka tak memanusiakan sesama mereka. Harta dan Kecantikan sekarang penting bagi dunia.

Karena jika ada harta kita bisa beli semua apa yang kita mau walaupun itu termasuk teman ataupun babu. Jika Kecantikan maka kita akan dianggap oleh segalanya bagi laki laki.

Sedangkan mereka yang tak punya salah satu dari itu bisa apa. Mereka hanya akan diam jika ada yang menghujat mereka padahal kesabaran itu sangat tipis. Jika diingat ingat Sea juga pernah di hujat.

Karena hanya masalah sepele dulu saat kecil fisik Sea sangat lemah ia harus menjaga tubuh ini dengan baik sampai menginjak kelas 5 SD Sea mulai belajar beladiri pada sang Kakek. Ia tak ingin dianggap lemah oleh teman sebayanya ataupun tetangga tetangga yang julid.

"Lea, bantu gue darisana gue bakal ungkapankan kebusukan mereka kepada dunia bahkan mereka gak bisa membayar hukum untuk mengeluarkan mereka. Cuman itu yang gue bisa lakuin buat lo harusnya gue tetap pada pendirian gue buat gak bikin lo sekolah ditempat bak nereka ini"Kata Sea menatap langit langit kamarnya

"gue bakal jeblosin kepala sekolah itu juga karena dia pernah punya niat jahat sama lo Lea. Gue bakal jeblosin orang orang yang udah jahatin lo mau itu mereka dari kalangan atas gue ratakan mereka juga dengan kekuasaan"

Sea tak akan goyah pada pendiriannya kali ini. Jika ia sudah memutuskan dimana hari yang tepat untuk mengungkapkan semuanya maka mereka akan langsung Sea ratakan. Jadi tunggu saja hari yang buruk untuk mereka semua.

Tentang kematian Rafael dan Davi juga akan segera Sea ungkapkan. Karena yang sebenarnya korban disini hanya 2 orang yang lainnya adalah pelaku yang sudah menyakiti Ratu Leaynca.

🌱🌱🌱

To be continue..

Hai hai aku up lagi..

Mumpung hari sabtu dan aku libur sekolah jadi memutuskan buat update..

Sabtu 13 Januari 2024
10:50

DI BALIK ANDROMEDA (END/REVISI ULANG) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang