38. Di balik Andromeda

201 54 0
                                    

( REVISI )
                             ●
                             ●
                             ●
                             ●

                  HAPPY READING

                             ●
                             ●
                             ●
                             ●

Setelah beberapa hari berpikir untuk menentukan tanggal mainnya kini Sea sudah menetapkannya,walaupun ia juga tak tau pasti apakah akan berhasil atau tidak, tapi ia akan berusaha sekeras mungkin agar semuanya terjadi sesuai keinginanya.

Masih sama seperti hari biasanya Sea terus mengurung dirinya setiap malam dikamarnya. Ia selalu mencari bukti bukti yang lebih akurat agar semuanya berjalan lancar.

"Gue tau permainan dari dia semuanya bukan dari otaknya tapi dari otak seseorang"Kata Sea menatap luar jendela yang ada orang yang lewat

Setelah berpikir Sea langsung menyambar jaketnya lalu berjalan keluar dari kamarnya. Ia akan mengikuti kearah mana orang itu akan pergi.

Sea berlari mengikuti langkah orang itu karena orang itu melangkah dengan kaki lebar jadi untuk menyimbangi Sea harus berlari kecil.

"Bagaimana permainan berikutnya?"Tanya orang itu kepada lawan bicaranya

"Kita harus singkirkan Sea terlebih dahulu maka setelah itu kita bisa melakukannya dengan leluasa"Jawab lawan bicaranya

Sea menutup mulutnya saat melihat siapa lawan bicara orang itu Sea cukup terkejut melihat wajah orang itu. Sea tak menyangka bahwa dia adalah pelaku yang sebenarnya.

"Kayaknya susah melenyapkan Swansea karena banyak yang menjaganya tanpa kita tau dan dirinya sendiri"Balas orang itu

Seketika Sea meraba saku celananya siapa tau ia membawa hp yang disediakan sekolah untuk para murid. Untungnya saja hpnya terbawa jadi ia bisa memfoto rencana dan merekam apa yang mereka ingin lakukan berdua dan bicarakan.

"Gue udah duga gadis itu punya banyak bokingan yang selalu jaga dia"Kata orang itu

"Biarkan aja terlebih dahulu tapi kita harus berhati hati dengan Sea dia punya niat untuk menjebloskan orang yang sudah melakukan pembunuhan untuk sahabatnya"Katanya

"Siapa sahabatnya? "Tanya lawan bicaranya

"Ratu Leaynca gadis yang terbunuh beberapa bulan yang lalu"Balasnya

"Gak mungkin gadis miskin itu berteman dengan Sea yang notabenya orang kaya"kata lawan bicaranya

"Tapi memang begitulah yang sebenarnya jadi berjaga jagalah jangan sampai ada orang yang tau bahwa lo masih hidup"Katanya lalu meninggalkan lawan bicaranya sendiri

Setelah itu Sea bersembunyi agar orang itu tak melihat keberadaan Sea jika mereka berdua tau ada yang menbuntutinya maka akan habislah Sea malam ini juga.

Sekarang Sea udah tau pembunuh selanjutnya siapa. Ternyata semua murid yang ada disini bermuka dua.

🌱🌱🌱

Sesampainya Sea dikamar ia langsung merebahkan dirinya dikasur. Kejutan malam ini membuat sedikit kaget tentang kenyataan yang ada seharusnya Sea secepat mungkin untuk mengungkapkan ini sebelum dirinya atau oranglain yang akan jadi korban selanjutnya.

Sea mengambil hp yang ia pakai untuk merekam dan memfoto orang yang sangat misterius tadi. Ia melihat baik baik orang itu siapa tau ia tak melihatnya dengan baik karena percahayaan yang cukup minim.

"gue kira lo baik ternyata lo sama aja kayak yang lainnya, gue gak nyangka lo bakal ngelakuin itu bahkan mengambil nyawa orang"Kata Sea setelah melihat foto dan video yang ia ambil tadi

"Kenapa juga pemilik sekolah belum pernah ke sekolah? Dia gak kepo kah tentang apa yang sebenarnya yang terjadi di sekolah yang ia bangun"Kata Sea lagi

'Tok tok'

Suara ketukan pintu membuat Sea terbangun dari lamunannya. Ia pun melihat ke arah pintu.

"Kak, ini aku Nila ada orang yang mau jahatin aku"Kata orang itu dari luar kamar

Seketika Sea langsung berlari membukakan Nila pintu dan langsung menarik gadis itu masuk kedalam kamarnya.

"Siapa yang ganggu lo La? Kasi tau gue"Tanya Sea dengan nada bergetar

"Gak tau tapi kayaknya dia murid disekolah kita dia ngejar aku"Jawab Nila penuh keringat di wajahnya

"Gak papa, lo tenang gue ada disini disamping lo malam ini lo tidur dikamar gue gak usah balik dulu ke kamar lo untuk beberapa minggu ke depan"Kata Sea

"Kak, tenang aku baik baik aja sekarang"Kata Nila saat melihat raut wajah Sea yang khawatir

Sea pun mencoba menormalkan deru napasnya agar lebih teratur seperti sebelumnya.

"Kamar ini gak ada yang berubah ya selama beberapa bulan"Ujar Nila lalu merebahkan dirinya

"Gak mungkin gue ubah kamar ini semua ini kenangan darinya, gak segampang itu buat ubah sesuatu yang  ada disini"Kata Sea melihat seluruh isi kamarnya yang sudah ia tinggalin beberapa bulan tapi tak ada tata letak yang berubah selama ini. Masih sama seperti awal yang tinggal disini

"Setelah Kak Ratu meninggal masalah terus menerus datang harusnya dunia tetap sama aja gak usah berubah"Kata Nila

"Sebenarnya disini yang korban hanya Ratu yang lainnya cuman sesuatu yang susah dijelaskan"Kata Sea lalu berbaring disamping Nila

"Sudah lo tidur ,udah malam banget ini besok kita harus bangun lebih awal"Suruh Sea pada Nila

Nila pun menurut ia memasuki kamar mandi untuk cucitangan dan cucikaki sebelum tidur.

"Good Night kak"Kata Nila setelah itu pun ia menyelam pada dunia bawah sadarnya.

🌱🌱🌱

To Be Continue..

Double up.

Sabti 20 Januari 2024
10 : 46

DI BALIK ANDROMEDA (END/REVISI ULANG) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang