02

15.3K 1K 35
                                    

           sorry baru up diriku nda ada kuota 😁

                             hai kembali lagi

degg

BRAK

suara bekal yg aleno bawa terjatuh menarik perhatian dua orang yg sedang bercumbu mesra di mana seorang wanita duduk di pangkuan lelaki yg itu adalah kevin suaminya.

"wahh pemandangan yg indah" ucap aleno santai sambil melipat tangannya di dada dan bersender di pintu.

"sayang" kaget kevin dan langsung mendorong wanita di pangkuannya.

"akhh sakit sayang kok kamu dorong aku sih" dengan nada manjanya wanita itu pun berdiri setelah di dorong kevin.

kevin tak menghiraukan dia langsung mendatangi aleno yg terlihat santai.

"sayang aku bisa jelasin" panik kevin berusaha memegang tangan aleno.

"apa yg perlu di jelasin orng saya melihat sendiri dengan jelas anda bercumbu mesra dengan wanita mu itu" ucap aleno sambil memandang rendah wanita yg berada di sebelah kevin.

"say..." ucapan Kevin terpotong

"udah lah sayang sudah ketahuan juga bilang aja kepada dia kalo sebentar lagi kita akan menikah" ucap wanita itu dengan bergelantungan manja di tangan kevin

"cihh seperti monyet saja" celetuk aleno.

"apa kamu bilang" dengan nada tingginya wanita itu menatap tajam aleno.

"kamu bisa diam tidak sena" kevin pun melepaskan tangan sena dari tangannya.

"sayang maaf" ucap kevin kepada aleno dengan tatapan bersalahnya.

"basi tau gak" aleno menatap kevin dengan datar.

"aku.." belum selesai Kevin bicara aleno menyahut.

"gak usah banyak drama lo gua tadi lihat lo sama ni cewek di mall alasan sibuk di kantor" sarkas aleno dan melihatkan foto kevin dan sena di mall tadi.

"bagus dong kalo lo lihat udh jelas kan gua ini simpanannya kevin" dengan tatapan remehnya sena menatap aleno.

"wahh bangga betul deck jadi simpanan suami orang upss" dengan anggunnya aleno menurut mulutnya dengan jari jari lentiknya itu.

" kamu ke luar gak izin aku aleno" sahut kevin

"gak penting juga sih gua izin ke lo,lo aja gak izin gua selingkuh"

"saya selingkuh karena saya menginginkan keturunan aleno" tak sengaja Kevin meninggikan suaranya.

"YA LO GOBLOK UDAH TAU GUA COWO KENAPA LO NIKAHIN GUA KALO LO SENDIRI MAU PUNYA KETURUNAN OTAK LO DI MANA ANJING" bentak aleno

para karyawan yang ada di sana menahan tawa mendengar apa yg di ucapkan aleno,ada benarnya juga.

plakk

kevin menampar pipi aleno dengan kencang hingga sudut bibir aleno berdarah. aleno yang tak terima di tampar pun memukul kevin dengan membabi buta.

"LO KALO SELINGKUH GAK USAH MAIN TANGAN KE GUA ANJING"

BUGH

"KALO LO MAU KETURUNAN KENAPA LO NIKAH SAMA GUA BABI"

"LO KAN DULU YG NGEMIS MAU NIKAH SAMA GUA"

"TERUS KENAPA LO NYALAHIN GUA KARENA GUA GAK BISA NGASIH LO KETURUNAN"

"LO BUTA APA GIMNA PAS KITA NGEN*OT LO LIHAT BATANG GUA KAN"

"GUA INI COWO GAK PUNYA RAHIM OTAK LO DI MANA"

Bugh
Bugh
plak
brakk

pukulan terakhir aleno lalu menghempaskan tubuh kevin tak ada yg menolong atau memisahkan kevin dari aleno karena tidak ada yg berani dengan aleno ,seperti bukan aleno yg manis dan lemah lembut yg mereka lihat aleno yg kejam bak psycho sena yg melihat aleno memukul kevin pun gemetar karena takut.kevin yg sedari tadi di pukul aleno hanya diam orang yg di depan nya ini seperti bukan aleno istrinya yg lemah lembut bahkan yg kevin tau aleno itu tidak bisa memukul seseorang tak bisa membentak seseorang dan aleno juga tidak bisa berbicara kasar.

"dia bukan aleno istri ku" batin kevin dengan mata berkaca kaca menatap aleno.

kondisi kevin tidak bisa di bilang baik lebam di  wajahnya,luka di sudut bibirnya,darah keluar dari hidungnya,baju yg acak acakan sangat memprihatikan.

"lo mau keturunan kan? lo juga dah selingkuh sama dia" tunjuk aleno ke arah sena.

"gua lihat sih kayaknya udh lo bobol dia bentar lagi punya ank tuh nikah aja sama dia,lo kalo terus terang sama gua,gua gak akan marah gini anjing"

bughh

aleno menendang perut kevin

"uhuk uhuk" kevin memegang perutnya dan memuntahkan darah tendangan aleno tidak main main say.

"lo mau kevin kan?" ucap aleno memandang dengan sorot tajam ke arah  sena.

aleno mengangkat kevin lalu mendorong ke arah sena.

"noh ambil,apa sih yg gak buat jalang rendahan kaya lo,cocok sih lo berdua yg satu jalang yg satu bajingan" aleno dengan seringai di bibir manisnya.

"dah lah males gua lihat muka menjijikan lo berdua cepet cepet dapat ank ya moga aja anaknya gak sama gobloknya kaya kedua orng tuanya hha"

"tunggu gua di pengadilan kevin, dan terima surat perceraian yg indah dari gua"

aleno mengibaskan rambut nya seperti perempuan, sepertinya aleno lupa jika rambutnya pendek.

aleno keluar dengan tatapan tajamnya dan smrik di bibirnya tak pernah hilang.

orng orang memandang kagum ke arah aleno setelah aleno tak terlihat barulah mereka membatu kevin untuk di bawa ke rumah sakit.

back aleno

"aku pulang" ucap aleno dengan seseorang di sebrang sana

"pulang ke mana"

"ya ke rumah lah ihh"

"maksudnya ke rumah mamah papah atau ke rumah itu"

"ke rumah itu aja"

"terus kenapa nelpon mamah"

"ya mamah papah ke rumah itu lah gak kangen apa sama ank gantengnya ini"

"ganteng juga papah boy"

"terserah pak tua" lalu aleno mematikan telponnya.

aleno tidak menggunakan mobil yg dia bawa tadi itu mobil pemberian kevin dia tak sudi, kuncinya sudah dia titipkan ke pada satpam untuk di berikan kepada kevin.

aleno menggunakan taxi menuju tempat yg dia bicarakan dengan seseorang di telpon tadi.

"IBU IBU BAPAK BAPAK ANAK GANTENG DATANG NIH" teriak aleno setelah memasuki rumah itu bisa di bilang bukan rumah tapi mansion,heyy itu sangat besar bung tidak bisa di sebut rumah.

TBC

pertanyaannya Mension siapa kah itu?
bukannya aleno dan papah mamahnya dari kalangan orng sederhana bagaimana bisa punya Mension?

hanya author dan aleno yg tau haha..

gimna ceritanya?

penasaran gak?

vote and komen dong

kasih saran juga boleh

ALENOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang