Melting Me Softy

MMS ~ 13

Amaluna melangkah keluar dari kamar dengan langkah pelan, dihadapannya kini berdiri alkha dengan jas hitamnya yang rapi membuatnya semakin terlihat tampan, amaluna sedikit membenarkan ujung bajunya membuat alkha tersenyum kecil

"You are so beautiful"

Amaluna tersenyum lalu dia mengalungkan tangannya di lengan alkha, mereka berniat pergi makan malam hari ini juga menemani alkha datang ke acara teman kantornya, awalnya amaluna tidak ingin tapi melihat alkha yang sudah membelikannya dress semahal ini mau tidak mau amaluna harus ikut

"Kau juga lebih tampan dari biasanya"

"Really?"

Amaluna mengangguk lalu mereka berjalan keluar mansion disana sudah ada lucas dan daved yang berdiri di sebelah mobil rolly royce hitam membuat amaluna tersenyum ketika melihat penampilan 2 bodyguard alkha yang sama rapihnya itu

"Malam Mr&Ms Elkairo"

"Kalian sangat tampan"

Lucas dan daved saling pandang lalu tersenyum dengan lebar "terimakasih nona kau juga terlihat sangat cantik malam ini"

Alkha berdehem membuat mereka menatapnya bingung "tidak ada yang boleh memujinya selain diriku"

Lucas dan daved menahan senyumnya sedangkan amaluna sudah memalingkan wajahnya karena malu, sungguh pria ini mudah sekali membuat pipinya bersemu merah karena ucapan manisnya itu

Selama dijalan amaluna menatap keluar kaca mobil yang menampilkan suasana malam di kota roma sedangkan alkha masih menerima telfon dari klien nya

"Apa kau suka?"

Amaluna menoleh lalu mengangguk "ketika malam hari suasana disini sangat indah"

"Tapi ada yang lebih indah dari ini"

"Senyum mu dan juga mata indah mu"

Amaluna memukul lengan alkha pelan membuat pria itu terkekeh "manis sekali bisa-bisa aku diabetes mendengarnya"

Saat sampai di tempat acara alkha menggandeng tangan amaluna dan berjalan masuk ke dalam gedung mewah itu, sekilas amaluna merasa sangat terkagum dengan interior gedung ini yang dibuat sangat megah

"Jika kau suka aku bisa membelinya"

Amaluna menatap alkha tajam "aku hanya suka bukan berarti kau harus membelinya juga"

"Siapa tahu kau ingin kita menikah disini"

Amaluna menahan senyumnya ketika alkha menyebutkan kata "menikah" rasanya seperti ada kupu-kupu yang berterbangan di perutnya

"Selamat malam Mr. Jovan"

Alkha menjulurkan tangannya ke arah pria yang berdiri di hadapan mereka saat ini "malam dan selamat datang untuk kalian"

Leon Jovan, rekan bisnis alkha yang sudah lama menjalin kerja sama dengannya, mereka sudah dekat dari beberapa tahun yang lalu karena sedang mengurus bisnis yang sama

Amaluna tersenyum sambil menjabat tangan pria itu "sepertinya aku baru melihatnya"

Alkha melirik amaluna lalu tersenyum "calon istri ku"

Leon mengangkat kepalanya dan tersenyum "wah diam-diam ternyata kau sudah memiliki calon istri"

Alkha terkekeh mendengarnya sedangkan amaluna hanya tersenyum menanggapinya "kau beruntung karena bisa memiliki wanita secantik...."

Leon menunjuk amaluna sambil menatap dengan penuh tanya "ah namaku amaluna"

"Wah ternyata namamu juga indah"