DI TERBITKAN TANGGAL 5 MEI 2024
SINOPSIS
Mahesa Adrian Reagan, pria tampan yang di juluki preman Sekolah karena kenakalannya, memiliki Kisah Cinta yang menarik dan penuh tantangan.
Mahesa yang Menyebalkan harus bertemu dengan kekasihnya yang memili...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Clek!!
Cup!!
Setelah mengunci helm Gemi Mahesa mencuri kecupan di bibir manis Gemi, Gemi cemberut dan pukul Mahesa. "Jangan Cium-cium kak esa malu," ujar Gemi pelan, bukannya marah mahesa malah terkekeh.
"Gapapa dong temen-temen gue doang kok," jawab Mahesa dengan mencubit pipi Gemi pelan. "Gapapa Kok Gemi santai aja kita Mah gak liat, kita cuma Ngontrak di Bumi." Off menimbal dan Gemi menunduk malu dengan menarik-narik ujung jaket Mahesa.
"Jangan Gemes-Gemes kenapa sih Nanti Gue khilaf," ujar Mahesa menjawil hidung Gemi, Gemi menghampiri Mahesa lalu memeluk Mahesa dengan erat walaupun mereka sudah mengenakan helm tidak menghalangi mereka bermesraan.
Mahesa baru selesai bekerja seperti biasa skill Mahesa memuaskan semua Orang, Mahesa dan Black Swan berniat ingin ke suatu tempat untuk merayakan kemenangan mereka kali ini.
Kali ini mereka mendapatkan nominal yang Cukup banyak bahkan Mahesa memintanya untuk membagi rata saja, Mahesa akan mengambil Hak nya seperti biasa sisanya akan mereka Gunakan untuk makan bersama dan sebagian mereka simpan untuk Liburan akhir semester nanti.
Mahesa menatap semua temannya tapi Mahesa masih memeluk Gemi. "Ada yang mau jemput pacarnya dulu? Kita bebas malam ini sebelum masuk sekolah, Rokok boleh Tapi Gak ada Minum-minum apalagi kalau kalian bawa anak orang."
"Kak esa jangan rokok," tolak Gemi dan Mahesa menundukan kepalanya pelan. "Gak sayang Gue gak Ngerokok, tapi mereka kan gak bisa gue larang." Gemi tersenyum dengan menatap mahesa senang.
"Gapapa kalau temen Kak esa kan bukan pacar aku kalau Kak esa gak boleh karena kak esa pacar aku." Mahesa mengangguk paham. "Iya Mimi the Pooh gue gak akan Ngerokok," ujar mahesa lagi meyakinkan si manis.
"Ke rumah Gun Dulu ya Bos? Gun mau ikut katanya sama Gemi," ujar off dan Mahesa mengangguk, Gemi melepaskan pelukannya kemudian menatap Off dengan senang. "Gun ikut makan-makan Kak Off?" tanya Gemi dan Off mengangguk.
"Yeyy!! Gemi ada temen Kak Esa!" Seru Gemi pada Mahesa. "Yaudah kita berangkat sekarang, sebelum berangkat kita isi bensin dulu Jangan ada yang bensinnya kosong biar gue yang bayar nanti." Suara sorakan senang terdengar ketika Mahesa berucap seperti itu, Mahesa itu royal dan Peduli bila semua temannya memiliki Rasa Hormat pada Gemi.
Mahesa tidak Gila Hormat hanya saja bila ada yang tidak menghargai keberadaan Gemi jangan salahkan Mahesa bila Mahesa tidak akan menerima orang itu sebagai temannya, Mahesa memang petakilan dan banyak tingkah tapi sifatnya baik.
"Ayo sayang," panggil Mahesa pada Gemi, Gemi menoleh ke arah Mahesa yang sudah duduk di atas motornya. "Mau di depan atau di belakang?" tanya Mahesa menggoda Gemi, suara siulan dari teman Mahesa membuat Gemi tersipu.
"Ish!! Kak esa jangan Gitu," rengek Gemi dan Mahesa terkekeh pelan, Mahesa membantu Gemi naik ke atas motornya setelah di rasa nyaman Gemi duduk mahesa langsung menyalakan mesin motornya.
