21

2.8K 234 5
                                    

Setelah membersihkan badan nya. Kini Rakha memasuki kamarnya dengan Mala .

"Mala kiw kiw , buat Dede yuk.." ucap Rakha dengan senyuman jahilnya terpancar di muka nya . Untung ganteng .

Rakha melihat Mala yg sedang rebahan sembari memainkan handphone nya itu .

Lalu Mala menatap tajam kearah Rakha yg tersenyum jahil . Sumpah Mala ingin membuang nya ke rawa ² . Untung Rakha ganteng masyallah.

"Kamu kunaon sih , lulus Ge Acan ges hayang boga budak . Bisa naon maneh??". Tanya Mala menatap wajah tampan Rakha .

"Bisa buat Dede bayi , bisa buat kamu marah juga ketua phentanomz". Ucap Rakha menepak nepak dadanya .

"Sa AE lu kaleng kongguan"ucap Mala .
"Kapan ya kita honeymoon buat Dede ". Cerocos Rakha.

Pletakk

Rakha mendapatkan toyoran dari Mala . Sehingga kini kepalanya cenat cenut sakit.

"Mamam , dah ah aku mau main sama Asep . Kangen ". Ucap Mala meninggalkan Rakha lalu mengambil Asep dikandang nya .

"Asep , kucing lucu . " Ucap Mala menoel hidung Asep .

Meong.... meong......

"Asep , jalan yuk ke taman jangan ajak si Rakha.". Ucap nya menekankan kata Rakha .

Sang pemilik nama tersebut cemberut lalu menggembungkan pipinya . mulut yg melengkung dengan mata yg berkaca kaca . Sangat lucu bukan??

"Jahat ih ". Ucap Rakha berlari ke arah luar kamar .
"Jamet lagi marah sep ". Ucap Mala lalu terkekeh melihat tingkah suaminya .

***

Rakha keluar dari rumah dan pergi ke markas yg jarang ia temui yaitu phentanomz kesayangannya .

Setelah sakit ia menjadi jarang datang ke markas phentanomz.

Kini Rakha telah memasuki kawasan markas yg ia buat dengan uang sendiri .

"Huaaaaaaa , Mala jahaaaatttt ". Ucap Rakha melempar helm nya kesembarang arah lalu melompat ke kursi yg sedang diduduki oleh Rendi .

"Kenapa bos?? PMS???". tanya Rendi yg langsung mendapat tatapan tajam dari Rakha .

"Keceplosan bos hehehe". Cengir Rendi.

Lalu datanglah Febri dengan yg lain lalu Duduk di kursi sebelah Rakha .

"Heh! , Lu kenapa bos . Ada masalah sama Bu Ketu??". Tanya Febri .
"Diem lu bangke ". Ucap Rakha.

"Gua kan minta Dede berhubung sebentar lagi lulus kan?". Ucap Rakha .

"Emangnya lu udah siap jadi ayah??".ucap Riko .
"Udah kok". Ucap Rakha .

"Yaudah bujuk aja si , kalau kata gua mah". Ucap Febri .
"Lu tau kan Mala kalo ngambek gimana??". Tanya Rakha .

"Iya juga si ". Febri menggaruk tengkuknya yang tak gatal .
"Eh btw , konvoi yuk . Buat menghibur si bos ". Ucap eby.

"Ide bagus , tumben lu pinter . Nilai MTK aja Masi 50 ". Ucap Rendi .
"Iya deh sipaling pinter ". Ucap Eby memutar bola matanya malas .

"Yaudah siapin motor nya , ada kan??". Tanya Rakha .
"Yuuu , berangkaaattt ". Ucap afan melompat dari kursi dan berlari ke luar dimana motornya disimpan.

***

Mereka konvoi di sepanjang jalanan kota ibu kota Jakarta . Mereka telah memutari Monas sekitar 3 kali .

Lalu mereka berhenti dijalan keramat yaitu jalan milik pak Karyo.  Dimana , konon katanya sesiapapun yg melewati jalan itu akan dihadang oleh segerombolan orang memakai topeng dengan jubah hitam .

Maka tak heran jika tidak ada seorangpun yg berani memasuki kawasan tersebut .

Lalu Rakha masuk ke daerah tersebut meski sudah ditegur oleh semua anggota inti phentanomz.

"Bos , jangan masuk!!". Teriak Febri .
"Rakha!!!!!! , Woyyy anjeng!!!!". Teriak Afan dari belakang sana .

Lalu Rakha terus melajukan motornya hingga seseorang mencegatnya lewat depan .

Seseorang itu memakai topeng dengan jubah hitam yg dipakainya .

"Weh , lu jerawatan atau insecure sama gua . make topeng segala hahahahaa". Tawa Rakha menggelegar ketika ia melihat siapa yg ada dihadapan nya .

"Bacot!!! , Serang dia!!!". Ucap orang itu lalu datanglah segerombolan orang seperti orang itu mereka memakai topeng dengan jubah hitam.

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Pukulan demi pukulan dilayangkan kepada rakha namun Rakha Masih bisa untuk menangkis semua pukulan itu .

Lalu tibalah anggota inti phentanomz lalu mereka saling menghajar satu sama lain .

"Berani juga lu bocah tengik". Ucap salah satu dari mereka .

Bugh

Afan membogem wajah pria itu . Lalu ia menendang perut orang misterius itu hingga ia jatuh ke bawah .

Tanpa basa basi afan menduduki perut pria itu lalu ia jadikan kuda kuda an .

Lalu kita beralih ke eby . Anak itu memakai sarung tinju kesayangan nya lalu ia meninju perut pria itu .

"Hahaha , lemah lu awokawokawok." Tawa eby .

Bugh

Orang itu membogem wajah eby . Hingga eby mundur beberapa langkah .

"Heh , berani berani nya lu bogem muka tampan gua . Sini lu maju ayo maju ". Ucap Eby memasang kuda kuda nya .

Orang itu menendang eby . Eby bisa menangkis nya lalu memutar kaki orang itu hingga terjatuh dan kepalanya ia injak . ( Tidak patut ditiru ya kawan² ) .

"Ampun ". Ucap orang itu pada eby .

Kini kita beralih ke Rakha . Rakha membogem habis habisan orang itu hingga orang itu tidak dapat melawan nya lagi .

"Bubar!!!!". Teriak orang itu . Lalu semua bubar satu persatu meninggalkan Rakha dan antek-anteknya.

"Anjayyy , bang Rakha nih bos senggol dong". Ucap Eby .
"Wellll ". Teriak semua nya.
"Wis , bubar² ". Ucap Rakha .

Semua menghentikan konvoinya lalu pulang ke rumah masing masing.

Vote dan komentar nya . Yuhuuuuu minta tolong ramein ya 🙏😔, tapi gak maksa kok☺️ . Makasihhh tengkyu lopeeeee <3❤️❤️❤️

Lope sekali lagi

Rakha & Mala [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang