That Guy (END)

11

Besoknya...

Winda dan yogi sedang menunggu klien di ruang rapat. Tidak lama kemudian klien datang bersama seorang wanita muda sepertinya sekertarisnya.

"Maaf menunggu lama"-kata pria itu

" Tidak juga, silahkan duduk"-winda

"Perkenalkan nama saya brian, kamu pasti winda kan?"-tanya pria bernama brian

" Iya, nama saya winda dan ini yogi. Kami dari team arsitektur"-jelas winda

"Aku tau banyak tentang kamu dari ibu aku"-brian

" Ibu?"-winda

"Ibu aku temenya ibu kamu. Namanya ibu Sri Hastuti, apa kamu ingat?"-brian

" Oh tante sri, iyah aku ingat"-winda

"Syukurlah, aku juga di suruh ibu aku untuk dateng ke sini supaya kamu bisa jadi arsitek butik ibuku"-brian

" Oh begitu, terima kasih sudah percaya pada perusahaan kami, sampai jauh jauh dateng ke jakarta"-winda

"Tidak juga, aku juga punya perusahaan di jakarta. Jadi ibu meminta bantuan padaku"-brian

" Kalau boleh tau, perusahaan anda di bidang apa?"-yogi

"Ah, iyah. Kebetulan di bidang makanan kaleng cepat saji khas jogja"-brian

" Oh gituh"-yogi

"Baik, kalau begitu nanti kami akan mengurus semuanya, dan akan menghubungi anda segera mungkin"-winda

" Baik. Kalau gitu aku akan pamit kembali ke kantor, dan ini kartu namaku"-kata brian sambil menyerahkan kartu nama pada winda

"Terima kasih pak"-kata winda sambil tersenyum

Setelah klien itu pergi, yogi langsung menatap tajam pada winda,

" Kamu kenal sama dia?"-tanya yogi

"Aku kenal ibunya karena temenya ibu aku"-winda

" Tapi sepertinya ada maksud di balik semua ini"-curiga yogi

"Kamu kenapa sih, cemburu yah?"-winda

" Ya jelas lah aku cemburu. Lain kali kalau kamu pulang ke jogja aku mau ikut kamu"-yogi

"Kenapa?"-winda

" Ya aku mau kenalan sama orang tua kamu biar mereka tau kalau anak gadisnya sudah punya pacar"-yogi

"Dih, siapa juga yang mau ngajak kamu"-ledek winda

" Kok kamu gitu sih yang, tega banget"-yogi

"Iyah iyah, lucu banget sih kamu kalau cemburu"-winda

" Iiisshh serius ini yang"-yogi

"Iyah sayang"-winda

....

"Win, kamu jadi pulang ke Jogja besok?" Tanya selly.

"Iyah sell, mumpung libur panjang 4 hari, lumayan sama sekalian survei tempat butik temen ibu" Kata winda yang masih sibuk dengan komouternya.

"Aku ikut juga dong, aku juga kangen sama bunda dan ayah aku. Tapi kayanya si Jimi mau ikut deh. Yogi ikut nggak?" Tanya selly.

"Nggak tau, aku belum kasih tau sama dia" Winda.

"Lah gimana sih? Mumpung jimi ikut, jadi mereka bisa barengan" Usul selly.

"Nanti aku kasih tau deh kalau orangnya udah dateng. Soalnya lagi keluar sebentar sama bu Rena" Wenda.

"Oh ya udah, jangan lupa ngomong nanti ngambek lagi kalau nggak di ajak" Selly.

"Iyah sel"

Beberapa menit kemudian, yogi masuk sama jimi ke ruangan. Winda yang menyadari langsung mendekat ke meja yogi yang berada di sebelahnya.