SCERENTY LOVE.

4.

"Sea mau nya kapan?" Bunda menoleh ke sea,melihat anak gadisnya itu.
"Terserah bun,tapi sea mau kuliah dulu" Kini sea sudah pasrah dengan perjodohan ini, dia mencoba mengundur waktu berharap semoga ada keajaiban dunia ke-delapan yang membuat orang tuanya merestui hubungan nya dengan alrendra.
"Kan bisa tetap kuliah walaupun udah nikah?"

Kini sea membeku, rasanya benar juga. Dia merasa terpojok, tidak ada cara lain selain mengiyakan, namun sea juga berpikir, itu juga menunda pernikahan kan?

"Oh, iya bun, ngikut aja." Sea mencoba sesopan mungkin, karena percakapan nya dengan bundanya di dengarkan oleh calon mertuanya, sebisa mungkin sea ingin memberi kesan positif untuk pertemuan pertama ini.

Setelah menyimak pembicaraan bundanya dengan ibu-calon mertua sea, sea mengetahui bahwa alrendra dan laki laki itu kembar,namun tak identik. Satu lagi, nama calon suami sea adalah narendra, tidak berbeda jauh dengan alrendra.

Sebenarnya, keluarga yang bermarga "jaendra" Itu mempunyai dua anak laki laki dan satu anak perempuan, namun anak perempuan yang paling muda diantara mereka itu tidur lebih awal untuk persiapan sekolah, karena anak bungsu itu mulai memasuki SMP dan sedang dalam masa MPLS sama seperti sea yang baru masuk SMA, dia bernama saendra ayushika, dia kerap di panggil sandra, anak itu bisa digambarkan manis, aktif, dan asik.

Setelah pembicaraan santai dan persetujuan dari kedua belah pihak, mereka memberikan waktu dan ruang untuk naren dan sea untuk berbincang atau agar tidak terlalu canggung kedepan nya.

Sea dan naren berada di pekarangan rumah naren. Sea bingung harus memulai darimana, jujur saja dia tak bisa mencari topik, boro boro mau cari topik, kenal topik aja ngga 😁😁

Sebuah notifikasi dan deringan kecil terdengar, sea langsung membuka ponsel nya karena dia malu, karena notifikasi nya sedikit besar. Naren tertawa kecil melihat sea canggung seperti itu.

Sea memincingkan mata saat melihat pesan teks dari nomor tidak dikenal, kemudian terdengar deheman kecil dari naren.

"Ehm, save ya, naren."
Sea mengangguk pelan, di wajahnya terlukiskan ekspresi bingung, dari mana naren mendapat nomornya?

Seakan mengetahui isi hati sea, naren menuturkan kalau dia mendapat nomor sea dari arsen.

࣪ 𓏲

Flash back.

Arsen dan teman teman nya, kini tengah berkumpul di rumahnya, karena basecamp tempat mereka stay sedang tutup dan memutuskan ke salah satu rumah diantara mereka secara acak.

Di ruang tamu, arsen bercanda tawa dengan teman teman nya, naren seperti nya tertarik dengan lukisan-lukisan dan foto-foto di sana.

"Ini siapa bro?" Tanya naren, menunjuk foto keluarga arsen, lebih tepatnya ke arah sea.
"Adek nya lah, yakali arsen punya cewe, bener kan, sen?" Jawab asal salah satu teman nya, dan menyenggol bahu arsen. Arsen mendengus kesal sebelum menjawab.
"Tumben bener, jangan jangan aslinya mbah dukun" Arsen kembali mengejek teman di samping nya
"Berantem kita?"
"Gas"

Dan mereka pun menyelesaikan ini dengan adu panco. (Setres emang)

Disisi lain, naren menatap lamat perempuan itu, wajah sea saat itu terlihat galak dan judes, mungkin itu karena pose arsen yang seperti meremehkan tinggi sea, dan mungkin dari sana-lah teman arsen menebak kalau itu adiknya.

"Cakep uga,bagi kontak dong, sharing sharing kita" Canda naren, namun malah di anggap serius oleh arsen, tanpa berpikir lama arsen mengirim kontak sea, yang arsen save "makhluk astral short vers"

"Aku juga mau dong, bang arsen" Ucap teman arsen yang tadi memenangkan adu panco-nya. Dia memasang ekspresi memelas dengan- yah, kira kira seperti ini 👉👈

"Duh, tangan gue pegel nih, gara gara adu panco tadi, pijitin dulu dong." Arsen mulai berakting meringis sambil memegang tangan kanan nya.

"Ogah"
Mereka berdua mulai berdebat lagi, dan yang lain hanya menambah suasana memanas dengan mengompori mereka.

Naren hanya bisa geleng geleng melihat circle mereka yang begitu random. Dia kembali mengingat kontak sea dan berpikir.

"Kira kira siapa ya, namanya?"

Naren tidak pernah memperdulikan- atau penasaran kepada seorang gadis,namun kali ini berbeda.

Dia merasa mempunyai feeling yang kuat, dan dia merasa...gadis itu berbeda dengan semua yang pernah dia temui sebelumnya..

Mungkin dia jatuh cinta pada pandangan pertama.

To be continue....
657 words.