" bahkan hingga aku menutup mataku , aku tetap tidak pernah merasakan yang namanya kebahagiaan didunia. "
Cerita ini tentang seorang anak lelaki yang bernama azka alfarizqi , dia selama hidup nya tidak pernah ada kata bahagia. dia selalu dibully...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ada seorang anak yang mental di buat hancur karena di bantai habis-habisan oleh keluarga nya sendiri . Tapi dia milih tidak cerita ke siapa-siapa. Dia cuma bisa nangis sesenggukan di pojok kamarnya. -azka
• • •
Azka melihat mama , papa , dan azkia keluar dari rumah. Azka berdiri , dan langsung menuju ke dapur.
**
Di dapur.
"Bi Marni," ucap azka sambil bibi marni lagi mencuci pakaian dan cuci piring.
"Iya ada apa tuan?" tanya bi marni.
"Bi , hari ini kan aku menerima raport. Terus bibi ya ambil raport punya aku," jawab azka.
"Loh mana nyonya besar dan tuan besar tuan?" tanya bibi marni.
"Biasa lah bi , mereka kan sibuk dengan azkia kembaran aku bi," jawab azka.
"Ohh sabar ya tuan. Tenang aja , bibi akan ambil raport tuan,"ucap bibi sambil elusin punggung anak majikan nya.
"Iya bi."
"Kalau gitu bibi siap-siap dulu ya tuan," ucap bi marni.
"Silahkan bi."
**
Disekolah.
Semua murid berkumpul di lapangan sekolah , begitu pun dengan para wali murid. Azka melihat orang tua nya bareng azkia sedang tertawa , ia merasa iri sama azka.
"Kapan gua kaya azkia ya tuhan." batin azka. Sembari air mata tidak sengaja keluar dari mata nya.
Bi marni melihat azka sedang sedih , bi marni pegang tangan nya azka. Kemudian ia mengelus tangan nya azka.
"Tuan , sudah jangan sedih lagi ya? Ada bibi sini tuan," ucap bi marni.
Azka menoleh ke arah bibi marni , ia langsung hapus air matanya.
"Iya bi."
Banyak sekali pentas yang ditampilkan oleh para murid. Acara demi acara pun ditampilkan sampai selesai.
Kini saat nya pengumuman murid yang dapat prestasi nya.
"Baiklah saya akan membaca kan siswa / siswi yang dapat prestasi nya. Saya akan mulai dari IPA 1." Guru yang mewakili itu mulai membacakan hasilnya.
"Juara ke tiga di kelas IPA 1 diraih oleh.... Keisya levronka."
"Aaa.... keisya selamat ya," ucap sahabat nya.
"Juara ke dua dikelas IPA 1 di raih oleh.... Salsabila maudina."
"Selamat besti gua," ucap azkia.
"Dan juara pertama di kelas IPA 1 diraih oleh.... Azkia kinara. Saya ucapkan selamat kepada siswi yang telah mendapatkan juara nya."
