-Empat-

10 2 0
                                    

"Apa?Mau ngatain gua lagi?"Tanya Syila menatap Reviano yang ada didepannya

Reviano tidak menjawab.Ia hanya menatap Syila dan mulai angkat suara "Biar apa lo gitu?"Tanya Reviano

Syila tertawa "Biar apa?"Tanya Syila "Biar lo sama tu cewek pisah.."Lanjut Syila sembari tersenyum

"Kita sebatas sepupu.Gak lebih dan gak kurang."Ucap Reviano

"Sepupu?"Tanya Syila "Itu,kan kata lo..."ucap Syila dan mendekat ke arah Reviano

"Gua jamin, hubungan kalian bakal retak suatu saat nanti... Tunggu aja"Bisik Syila dan pergi dari sana.

•••

Naila yang sejak tadi bingung melihat sikap Reviano yang melamun membuat dirinya punya ide.

"Vino... Kamu kenapa?"Tanya Naila berusaha menyadarkan Reviano

Tidak kunjung dijawab membuat naila badmood dan fokus ke layar handphone.

Drrrt drrrt

"Vin,kamu kenal nomor ini?"Tanya Naila membuat Reviano kembali sadar

"Nomor?"Tanya Reviano yang diangguki oleh Naila

Reviano segera memeriksa ponsel milik Naila dan benar saja.Itu nomor yang tidak dikenal.

08**:
Kamu bakal menderita
Liat saja

Reviano yang membaca pesan tersebut segera menghapus pesan tersebut.

"Kenapa dihapus?"Tanya Naila

Reviano menggeleng "Salah nomor kayaknya..."Ucap Reviano

Naila mengangguk pertanda ia paham dan mengeluarkan tangannya "ponsel Naila..."ucap Naila

Reviano segera memberikan kembali ponsel Naila dan berfikir sejenak.

"Sialan lo Syila."Batin Reviano tau syila adalah pelaku tersebut.

~BERSAMBUNG~

Reviano [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang