-Tujuh Belas-

4 1 0
                                    

"Eh,Reno?"Ucap Mina--mantan pertama dari Reviano

"Udah lama gak ketemu.Apa kabar?"Tanya Mina kepada Reviano, namun tidak direspon.

"Lo cuek bang-"

"Vino!"Teriak Naila membuat perhatian Reviano dan mina Teralihkan.

Saat Naila sampai kesana.Reviano langsung menarik naila  mendekatnya.

"Kan udah disuruh duduk disana.Kenapa malah kesini?"Tanya Reviano kepada Naila dengan lembut

"Dia,siapa,lo ren?"Tanya Mina kepada Reviano sembari menatap Naila.

"Kenalin!Naila,pacarnya vino!"Seru Naila mengulur tangannya

Mina tidak membalas uluran tangan dari naila membuat naila sedikit canggung.

"Ayo,nai."Ucap Reviano pergi membawa naila dari sana

••••

"Itu siapa?"Tanya Naila sembari memakan gulali tersebut

"Mantan."

"Mantan?"Tanya Naila yang diangguki oleh Reviano.

"Gak usah mikir aneh-aneh.Dihati gua cuma Lo.Bukan dia lagi,paham?"Jelas Reviano kepada Naila.

Karena Reviano tau bahwa cara bicara naila seperti khawatir.

Naila mengangguk seakan mengiyakan perkataan Reviano dan menyandarkan kepalanya di pundak Reviano.

"Jangan pergi, ya?"Ucap Naila dan mulai tertidur karena sejak tadi mengantuk.

••••

"Sialan!"Ucap Reviano mencengkram rambutnya kuat di tempat biasa mereka kumpul.

Disana ada Farhan dan Alka.Alka yang berpikiran tenang membiarkan Reviano dulu.

Setelah cukup tenang alka bertanya kepada Reviano "Apa lagi?"Tanya Alka

"Mantan gua balik ke Indonesia."Ucap Reviano membuat farhan yang sejak tadi fokus terkejut

"Mantan Lo?Si Mina caper itu?"Ucap Farhan kepada Reviano yang wajib diangguki

"Lo masih ada rasa sama dia?"Tanya Alka kepada Reviano

"Gua gak tau."Ucap Reviano

Alka yang begitu paham dengan perasaan temannya yang campur aduk menepuk pundak cowok tersebut dan tersenyum tipis.

"Semangat."Ucap Alka satu kata menepuk pundak Reviano.Berharap sedikit menenangkan  Reviano.

Reviano [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang